kabinetrakyat.com – Selain tikus, kecoak, dan lalat yang kerap kali mondar-mandir di dapur , semut juga sering mendatangi tempat ini untuk mencari makanan.

Semut paling sering berkerumun di tempat sampah, piring atau gelas yang belum dicuci, sisa makanan, termasuk bahan-bahan masakan.

Walau ukuran semut terbilang super kecil, penghuni rumah mana pun tentunya tidak ingin serangga ini menguasai dapur mereka.

Pasalnya, semut yang berkeliaran di tempat tersebut menimbulkan kesan yang jorok bahkan kondisi dalam rumah menjadi tidak enak dipandang.

Karena alasan itulah dapur sebaiknya dijaga higienitasnya dengan dijauhkan dari semut yang suka mengerumuni makanan atau minuman.

Cara mengusir semut dari dapur

Penghuni rumah tidak perlu repot-repot memanggil jasa pembasmi serangga untuk menyingkirkan semut dari dapur di rumahnya.

Alasannya, mereka dapat memanfaatkan beberapa cara dan bahan berikut ini untuk mengusir semut supaya tidak menguasai dapur.

1. Tambal celah-celah di rumah

Penghuni rumah sering kali tidak menyadari kalau tempat tinggal mereka memiliki celah-celah yang dapat dilalui oleh semut.

Padahal, menutup jalur semut adalah cara untuk mencegah serangga ini supaya tidak masuk rumah sembarangan.

Celah-celah kecil di rumah dapat ditutup menggunakan kasa atau mengganti furnitur kayu yang sudah bolong.

Perhatikan juga celah-celah antara kusen, pintu, dan jendela dengan dinding yang biasanya muncul retakan supaya tidak dimanfaatkan oleh semut untuk lalu-lalang -termasuk di dapur.

2. Taburkan lada

Jangan remehkan kekuatan lada untuk mengusir semut karena bahan rumahan ini dapat dimanfaatkan sebagai pembasmi serangga alami.

Lada bisa ditaburkan ke titik-titik yang kemungkinan besar digunakan semut untuk berkerumun atau lalang.

Bahan rumahan ini dapat dimanfaatkan karena aromanya tidak disukai oleh serangga tersebut dan relatif lebih aman untuk anak dan hewan peliharaan di rumah.

3. Minyak esensial

Minyak esensial yang terbuat dari peppermint, lemon, atau kayu manis ternyata ampuh untuk membuat semut angkat kaki dari dapur.

Minyak esensial tersebut dapat disemprotkan pada titik-titik yang sering dilewati oleh semut atau taburkan saja kayu manis di tempat serangga ini kerap berkumpul.

Niscaya aroma dari peppermint, lemon, atau kayu manis dapat mengganggu indera penciuman semut yang pada gilirannya membuat mereka pergi dari dapur.

Cara lain yang dapat dicoba menempatkan kantong pengusir semut supaya serangga ini tidak mendekati dapur.

Kantong pengusir semut dapat digunakan karena mengandung bahan nabati dari campuran serat tumbuhan dan minyak esensial, seperti minyak peppermint, serai, dan minyak thyme.

4. Perhatikan kelembapan dapur

Tingkat kelembapan dapur menjadi faktor yang menarik semut untuk datang karena mereka mencari tempat berlindung, makanan, termasuk air.

Nah, untuk faktor yang satu ini, semut sebenarnya hanya membutuhkan air dalam jumlah yang tidak terlalu banyak -seperti handuk basah atau keset untuk bertahan hidup.

Tapi, tetap saja kelembapan sekecil apa pun sebaiknya dihindari dan pastikan area inti dan sekitaran dapur kering setelah selesai digunakan, termasuk barang-barang yang digunakan untuk memasak dan mencuci.

5. Perbaiki pipa bocor

Jangan kira pipa bocor hanya menarik kecoak untuk datang dari dapur karena semut menjadi serangga lain yang menyukai hal ini.

Karena alasan itulah kebocoran pipa di dapur ada baaiknya segera ditambal atau setidaknya menempatkan baskom kecil supaya air tidak menggenang ke mana-mana.

6. Awasi tanaman hias

Faktor lain yang perlu diperhatikan supaya dapur tidak dikuasai oleh semut adalah mengawasi tanaman hias.

Pasalnya, tanaman hias dapat mengundang hama yang pada gilirannya meninggalkan residu yang disukai oleh semut.

Untuk mencegah semut datang karena hama yang menempel pada tanaman hias, campurkan sabun cuci piring dan air ke dalam botol semprot.

Langkah selanjutnya adalah menyemprotkan campuran kedua bahan itu ke tanaman hias untuk membersihkan residu dari hama yang menarik semut untuk datang.

Yang tidak kalah pentingnya adalah menghilangkan genangan air di sekitaran tanaman hias yang letaknya di rumah.

7. Bersihkan dapur

Penghuni rumah yang memiliki kebiasaan buruk malas membersihkan dapur, perlu menyadari hal ini dapat menarik semut untuk datang.

Supaya semut tidak menjadikan dapur sebagai tempat untuk mendapatkan makanan, tentunya tempat ini harus rutin dibersihkan.

8. Simpan makanan dengan benar

Bukan rahasia lagi bahwa semut dapat mengincar makanan yang tidak disimpan secara benar oleh penghuni rumah.

Oleh sebab itu, simpanlah makanan dalam wadah tertutup yang dapat disegel supaya semut tidak mudah mengerumuninya semisal masih diletakkan di dapur.

Jika tidak, simpanlah buah-buahan segar yang bercita rasa manis ke dalam kulkas supaya tidak diserang semut.

Perlu diingat juga bahwa serangga tidak hanya mencari makanan manusia, tapi juga makanan hewan peliharaan.

Sehingga, makanan anjing atau kucing sebaiknya segera dibersihkan setelah si anabul perutnya kenyang dan jangan biarkan wadah makan mereka dibiarkan dalam keadaan kotor.

9. Manfaatkan lemon atau jeruk

Jangan ragukan kemampuan lemon dan jeruk untuk menyingkirkan semut dari dapur supaya mereka tidak berkeliaran dengan bebas.

Lemon dan jeruk bisa diperas dan hasil perasannya dapat dilapkan pada permukaan dapur dan lantai.

Jika tidak, tinggalkan saja kulit jeruk dan lemon pada titik-titik yang sering kali didatangi oleh semut.

Ini akan menimbulkan bau jeruk dengan rasa pahit di lantai yang tentunya tidak disukai semut.

10. Gunakan boraks

Tak ada salahnya menggunakan boraks sebagai cara terakhir supaya semut segera angkat kaki dari dapur.

Sebenarnya, boraks tidak langsung membunuh semut karena serangga ini akan membawanya terlebih dahulu kepada koloninya.

Setelah itu, racun ini akan bekerja dalam waktu 24-48 jam dan koloni semut akan mati, termasuk telurnya yang turut mengandung boraks.

Untuk menggunakan bahan tersebut, campurkan saja satu bagian boraks, satu bagian gula, dan dua bagian air.

Kemudian, ambil bola-bola kapas dan masukkan ke dalam larutan gula-boraks hingga bahan ini menyerap.

Setelah itu, tempatkan bola-bola kapas pada titik-titik yang kerap dilewati oleh semut supaya racunnya segera bekerja.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan