kabinetrakyat.com – Pasca diakuisisi oleh Elon Musk , Twitter seolah banyak melakukan beberapa perombakan.

Salah satu perombakannya terkait proses verifikasi bagi para pengguna Twitter .

Hal tersebut pun diungkapkan oleh Elon Musk dalam sebuah cuitan di Twitter pada Minggu, 30 Oktober 2022.

Seperti yang Elon Musk ungkapkan di dalam cuitannya, tanpa memberikan rincian lebih lanjut tentang apa saja yang mungkin berubah.

Twitter saat ini sedang membuat pertimbangan untuk mengenakan biaya bagi akun dengan tanda centang biru.

Yang mana akun centang biru twitter itu yang didambakan serta memverifikasi identitas pemegang akunnya.

Kabarnya pengguna diharuskan untuk berlangganan Twitter Blue dengan harga $4,99 atau sekitar Rp77.789 per bulan.

Apabila pengguna centang biru tersebut tidak membayar uang bulanan akan kehilangan lencana “terverifikasi”.

Elon Musk selaku CEO Tesla Inc belum membuat keputusan final perihal proyek tersebut.

Pasalnya, proyek tersebut mungkin saja masih dapat dibatalkan, akan tetapi menurut Platformer kemungkinan besar rencana verifikasi akan menjadi bagian dari Twitter Blue.

Twitter Blue sudah diluncurkan pada Juni 2021 sebagai layanan berlangganan pertama platform media sosial.

Twitter blue menawarkan akses eksklusif ke fitur premium berdasarkan langganan bulanan termasuk fitur untuk menyunting tweet.

Fitur untuk menyunting tweet juga tersedia awal bulan ini pasca desakan Elon Musk saat menggunakan jajak pendapat Twitter pada April 2022

Miliarder itupun akhirnya meminta agar pengguna yang keluar dari situs Twitter dialihkan ke halaman Jelajahi yang juga menampilkan tweet yang sedang tren.***

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan