kabinetrakyat.com – Kabar baik buat siswa siswi lulusan Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya.

PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk ( ELPI ) membuka kesempatan bagi lulusan Poltekpel Surabaya untuk berkarir di dunia bisnis pelayaran Indonesia.

Menurut Chief Operating Officer ELPI Capt. Dave Rithandaka, di ELPI selama ini memang banyak tenaga kerja kompeten yang berasal dari lulusan Poltekpel Surabaya.

“Selain dekat home base ELPI, juga mereka cukup kompeten dan sudah teruji,” katanya dalam keterangan resmi usai penandatanganan MoU dengan Poltekpel Surabaya untuk pemenuhan kebutuhan tenaga profesional di sektor bisnis pelayaran Indonesia di Surabaya, Rabu (12/10/2021).

ELPI kata dia memberikan kesempatan kepada alumnus Poltekpel Surabaya untuk mendapatkan pengalaman Prala dan Prada selama yang dibutuhkan.

Karena ELPI memiliki beragam Fleet yang dibutuhkan bagi mereka dari ANT III atau Ahli Nautika tingkat III untuk Pelaut dan STRP atau Sarjana Terapan Pelayaran.

“Bahkan dari Alumnus Poltekpel Surabaya saat ini sudah ada yang menjadi Perwira di Fleet Arkarega dan Arian 4002,” jelasnya.

Kecuali untuk kualifikasi electric technical officer (ETO), karena ELPI masih kekurangan tenaga ETO. “Kami hanya ada 4 ETO. Padahal kami perlu banyak,” ujarnya.

Menurut dia, perkembangan teknologi pelayaran dan mesin kapal semakin modern, sehingga ELPI memerlukan semakin banyak tenaga yang berkompeten di bidang pelayaran baik engineering, nautika maupun ETO.

Apalagi, saat ini ELPI yang didukung dengan 100 armada lebih plus dua galangan kapal di Gresik dan Samarinda, sehingga kebutuhan tenaga kerja dibidang pelayaran terus meningkat.

Corporate Secretary ELPI Wawan Heru Purnomo menambahkan, Core bisnis ELPI di bidang offshore support vessel dengan banyak klie dari dalam negeri dan luar negeri sehingga membutuhkan talent-talent pelaut yang mumpuni dari Alumnus Poltekpel Surabaya.

“Apalagi proses persiapan legalitas dan branding MOTE untuk Training Center akan dimulai tahun 2023 dan akan beroperasi di tahun 2024. Sehingga nantinya ELPI melalui MOTE dapat memberikan perwira-perwira yang mempunyai license Dynamic Postioning System yang membanggakan Indonesia,” ujar Wawan.

Direktur Poltekpel Surabaya Heru Widada mengapresiasi kerjasama tersebut, karena memberikan manfaat dan benefit bagi semua pihak.

Selama ini alumni Poltekpel Surabaya sudah banyak bekerja di perusahaan pelayaran baik skala nasional maupun internasional.

Namun dia mengakui, untuk taruna ETO jumlahnya masih kurang. Sementara demandnya dari perusahaan pelayaran semakin meningkat. Sehingga lulusan ETO Poltekpel Surabaya dia berani menjamin 100 persen akan langsung terserap di perusahaan pelayaran nasional maupun internasional.

“Peminatnya prodi ETO masih minim. Kami menyediakan 8 kelas dimana masing-masing kelas 24 anak, namun saat ini hanya terisi 2 kelas saja. Sebab itu, kami akan melakukan sosialisasi ke masyarakat,” ujar Heru

Dia yakin kerja sama dengan ELPI akan memberikan banyak manfaat untuk meningkatkan kualitas SDM dibidang pelayaran niaga. Sebab, pihaknya menggunakan kurikulum yang mengacu standard IMO. Sehingga sertifikasi yang dikeluarkan Poltekpel Surabaya juga bisa berlaku di pelayaran internasional.

“Kami bangga banyak alumnus dari Poltekpel Surabaya yang memenuhi kriteria telah mendapatkan kenaikan promosi menjadi Perwira diantaranya masinis 3 ke Chief Engineer. Bahkan dari Mualim 2 hingga ke Nahkoda atas kerja sama dengan ELPI,” tutupnya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan