Kecelakaan Maut di Bekasi hingga Antrean Mengular di SPBU

Jakarta: Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Sultan Agung, Kota Bekasi, Jawa Barat. Sebanyak 10 orang tewas dan 23 lainnya terluka dalam peristiwa itu.
 
Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono mengungkap kecelakaan terjadi  saat truk trailer mengangkut besi baja menabrak sebuah tiang pemancar telekomunikasi yang letaknya bersebelahan dengan sebuah halte. Truk juga menabrak beberapa kendaraan di sisi jalan. 
 
Lokasi kecelakaan berada tepat di depan SDN Kota Baru II dan III hingga mayoritas korban tewas merupakan siswa di sekolah tersebut. Selengkapnya, baca di sini

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Selain kecelakaan tragis yang menyisakan duga bagi para keluarga korban meninggal, peristiwa lain yang juga menjadi pemberitaan di kanal Daerah medcom.id pada Rabu, 31 Agustus 2022, di antaranya isu kenaikan harga BBM bersubsidi yang membuat masyarakat menjadi panic buying.
 
Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Tanah Air terjadi antrean yang cukup masif. Para pengendara yang mengantre mengaku telah mendengar rumor bahwa harga BBM bersubsidi akan naik dan memicu mereka menyerbu SPBU sebelum hal itu terjadi. 
 

Seperti pada Rabu Malam, antrean kendaraan roda dua dan roda empat mengular sepanjang sekitar 100 meter dari area SPBU Berkoh, Purwokerto, Jawa Tengah. Antrean tersebut terjadi mulai pukul 17.00 WIB dan diperkirakan berakhir pada 00.00 WIB. Selengkapnya, di sini
 
Tak hanya di Purwokerto, Jawa Tengah, antrean kendaraan juga terjadi di SPBU 23.341.30 di Jalan AH Nasution, Kota Metro, Lampung. Pengendara mengantre usai mendengar kabar penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) akan dimulai pada Kamis, 1 September 2022. 
 
“Saya dengar info BBM bakal naik. Makanya saya ikut mengisi hari ini, karena memang harganya jauh lebih tinggi,” ujar salah seorang pengendara sepeda motor, Johan, Rabu, 31 Agustus 2022. Selengkapnya, di sini.
 
Bahkan jauh sebelum isu kenaikan harga BBM bersubsidi berembus, sejumlah wilayah sudah mengeluhkan kelangkaan BBM jenis Pertalite. Salah satunya yang terjadi di Kabupaten Lembata dan Flores Timur, NTT.
 

Di Flores Timur, harga Pertalite yang dijual oleh pengecer dilaporkan sebesar Rp15.000 per liter. Harga sebesar itu naik lebih dari 100% jika dibandingkan dengan harga Pertalite di SPBU sebesar Rp7.650 per liter. Selengkapnya di sini
 
Menutup hari, kasus pembunuhan mutilasi yang melibatkan oknum prajurit TNI AD di Papua terus bergulir. Dandim Yahukimo Letkol Inf JV Tethool memantau langsung pencarian jasad warga Mimika, Papua, yang menjadi korban mutilasi.
 
Pencarian hingga Rabu, 31 Agustus dilakukan tim SAR gabungan di sekitar lokasi tempat pembuangan jasad keempat korban. Tim SAR gabungan berusaha semaksimal mungkin untuk menemukan jasad korban yang belum ditemukan.
 
“Korban merupakan warga di wilayah Kodim 1715 Yahukimo, sehingga selaku Dandim bersama Bupati dan Kapolres akan mencari jasad korban sampai diketemukan,” kata Letkol Tethool. Selengkapnya, di sini
 

(MEL)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan