Table of contents: [Hide] [Show]

kabinetrakyat.com – Ambisi WhatsApp untuk menjadi “superapp” kian nyata. Di India, WhatsApp kini tidak hanya bisa digunakan untuk bertukar pesan saja.

Langkah WhatsApp bertransformasi menjadi superapp tersebut sudah dimulai di India, negara dengan pengguna WhatsApp terbanyak di dunia.

Dengan menjadi superapps, WhatsApp dapat menyediakan banyak layanan secara langsung di dalam aplikasi. Seperti menambahkan layanan belanja bahan makanan, misalnya.

Dalam sebuah unggahan di situs resmi, Meta (induk WhatsApp) resmi mengumumkan bahwa pengguna WhatsApp di India dapat mulai berbelanja online secara langsung di dalam aplikasi WhatsApp.

Dalam menghadirkan pengalaman belanja online, WhatsApp tidak benar-benar membuat marketplace sendiri.

WhatsApp bekerja sama dengan JioMart, sebuah platform belanja online yang telah hadir di 200 lebih kota besar dan kecil di seluruh India.

JioMart menawarkan pengalaman belanja online untuk kebutuhan bahan makanan dan pakaian sehari-hari.

Untuk saat ini, integrasi WhatsApp-JioMart hanya menawarkan pengalaman belanja online untuk bahan makanan saja. Tak menutup kemungkinan, ke depannya, pilihan belanja bakal ditambah.

Pesan dan bayar langsung di dalam aplikasi WhatsApp

Dalam sebuah yang diunggah Meta, pengguna WhatsApp di India bisa belanja bahan makanan dengan mudah, yakni dengan mengirim pesan “Hi” ke nomor WhatsApp Business “JioMart Shop”.

Nantinya, chat bot bakal mengarahkan pengguna untuk berbelanja. Misalnya, pengguna bakal disajikan katalog berisi daftar bahan makanan yang bisa dibeli.

Katalog itu bakal menampilkan gambar bahan makanan, harga asli, harga promo (bila ada).

Pengguna tinggal klik ikon “+” untuk menambahkan bahan makanan ke keranjang belanja.

Tampilan antarmuka ketika memilih produk bahan makanan di WhatsApp ini mirip seperti ketika berbelanja melalui superapps macam Gojek dan Grab yang ada di Indonesia.

Setelah selesai, pengguna bisa melihat seluruh pesanan dan estimasi total harga belanjaan.

Lalu, pengguna perlu mengeklik opsi “Send to Business” untuk memesan bahan makanan yang tadi sudah dipilih.

Selanjutnya, pengguna perlu mengirimkan detail alamat lokasi pengguna, lalu klik “confirm”.

Terakhir, pengguna harus membayar total belanjaannya dengan tiga opsi pembayaran, yaitu cash on delivery (bayar di tempat), Pay on JioMart (bayar di JioMart), atau Pay on WhatsApp (bayar di WhatsApp).

Bila membayar secara langsung di dalam aplikasi, pengguna perlu menautkan akun bank miliknya ke WhatsApp. Jadi, ketika membayar dengan opsi Pay on WhatsApp, pengguna hanya perlu memasukkan PIN akun bank yang ditautkannya.

Dengan begitu, pengguna WhatsApp di India bisa berbelanja online dan membayarnya secara langsung di aplikasi, tanpa perlu repot perpindah ke aplikasi lain.

Pasalnya, selama ini, WhatsApp Business memang sudah bisa menyertakan katalog produk kepada pelanggan. Namun, belum mendukung pemesanan dan pembayaran langsung di dalam aplikasi.

Karena dilakukan di dalam aplikasi WhatsApp, CEO Meta Mark Zuckerberg mengeklaim bahwa integrasi layanan JioMart ini merupakan pengalaman belanja terenkripsi dari ujung-ke-ujung pertama perusahaannya di WhatsApp.

Artinya, orang lain tidak bisa mengintip isi pesanan bahkan nomor PIN yang digunakan ketika belanja online di dalam WhatsApp.

Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Verge, Rabu (31/8/2022), pada akhirnya nanti, Meta ingin WhatsApp menjadi aplikasi super bergaya WeChat, yang menyediakan berbagai layanan dalam satu aplikasi.

Misalnya, pengguna WeChat dapat membayar sewa, membeli tiket konser, membayar makanan, dan hal lainnya langsung di dalam aplikasi.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan