kabinetrakyat.com – Daniil Medvedev kembali ke performa terbaiknya saat dia mengakhiri rekor tak terkalahkan Djokovic 15-0 musim ini dengan kemenangan 6-4, 6-4 atas petenis nomor satu dunia itu untuk mengamankan tempat di final Kejuaraan Tenis Dubai, Jumat malam waktu setempat.

Setelah sempat keluar dari 10 besar untuk pertama kalinya sejak Juli 2019, Medvedev kembali ke kelompok peringkat elit tersebut, memenangi 13 pertandingan terakhirnya dalam periode 18 hari untuk mempersiapkan final melawan juara bertahan Andrey Rublev.

Medvedev kalah dalam empat pertemuan terakhirnya dengan Djokovicyang mencatatkan kemenangan beruntun 20 pertandingan sejak Final ATP tahun lalu.

Petenis berusia 27 tahun itu berharap dapat memenangi gelar di Dubai setelah meraih trofi di Rotterdam dan Doha dalam persiapan menuju Dubai.

“Perasaan yang luar biasa setiap kali saya mengalahkan Novak. Dia mungkin petenis terhebat sepanjang masa,” kata Medvedev, seperti disiarkan AFP, Sabtu.

“Kemenangan itu memberi dorongan kepercayaan diri ekstra, seperti, ‘Wow, saya bisa mengalahkan Novak, saya pasti bisa mengalahkan siapa pun’.”

Djokovic menyesali 14 unforced error yang dia lakukan, dua kali lebih banyak dari lawannya. Namun, petenis Serbia itu mengatakan meninggalkan Dubai dengan banyak hal positif, merasa kuat secara fisik setelah pulih dari cedera di hamstring kirinya.

Partisipasinya di Indian Wells yang dimulai pada 8 Maret masih diragukan karena petenis 35 tahun, yang belum vaksinasi COVID-19 itu menunggu kabar apakah dia mendapatkan visa ke AS.

“Saya masih menunggu kabar dari Amerika,” kata Djokovic.

“Jika tidak ada Amerika, saya kira saya akan bermain di tanah liat. Monte Carlo mungkin adalah turnamen berikutnya. Jika demikian, saya akan mengambil cuti, saya akan bersiap.”

Sementara itu, unggulan kedua Rublev berhasil mengamankan tempat di final setelah mengalahkan Alexander Zverev.

Memanfaatkan 39 unforced error dari Zverev, Rublev membutuhkan enam match point untuk mengalahkan mantan finalis US Open itu 6-3, 7-6 (11/9) hanya dalam waktu kurang dari dua jam.

“Saya senang mental saya stabil hari ini, terutama pada tiebreak sehingga saya bisa bermain dengan baik,” ujar Rublev.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan