Table of contents: [Hide] [Show]

kabinetrakyat.com – Singapura menyumbang kunjungan turis asing atau wisatawan mancanegara (wisman) terbanyak ke Indonesia sepanjang tahun 2022, yakni sebanyak 20,15 persen dari total 5,47 juta kunjungan wisman.

“Jumlah kunjungan wisman ke Indonesia kini hampir 5,5 juta kunjungan, siapa yang ada di leading (kedatangan wisatawan mancanegara menurut kebangsaan)? Pertama Singapura 20.15 persen,” kata Menteri Parwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dalam Weekly Press Briefing, Senin (6/2/2023).

Adapun peringkat kedua diduduki oleh Malaysia yang menyumbang 17.98 persen. Lalu disusul Australia dengan sumbangan 11,42 persen.

Kemudian peringkat keempat ada Timor Leste sebanyak 8,4 persen, dan terakhir ada India yang menyumbang 5,61 persen dari total keseluruhan kunjungan wisman di Tanah Air tahun 2022.

Target kunjungan turis asing tahun 2022 tercapai

Di sisi lain, tembusnya kunjungan wisman hingga di atas 5 juta menunjukkan target tahun 2022 tercapai. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memiliki target mendatangkan 3,6 juta wisman.

Bahkan pada bulan Desember 2022, capaian kunjungan wisman menyentuh angka 895.120 orang ke Indonesia.

Padahal sebelumnya, kata Sandi, pihaknya menargetkan angka 600.000 untuk menggenapi perkiraan jumlah 5,2 juta wisman di tahun 2022.

Alhamdulillah Desember 2022 kunjungan wisman ke Indonesia 895.120, dan akhirnya jumlah kunjugan wisman ke Indonesia yang awalnya kita proyeksikan di 5,2 juta, yang tercatat kini hampir 5,5 juta kunjungan,” tutur Sandiaga.

Peningkatan jumlah kunjungan wisman ke Indonesia juga diiringi dengan kenaikan tingkat hunian kamar hotel klasifikasi bintang yang mencapai hampir 57 persen, atau naik 5,33 poin dibandingkan tahun 2021.

“Tentunya ini juga diikuti dengan rata-rata lama menginap tamu (wisman) yang tercatat 1,62 hari, naik dibandingkan tahun sebelumnya (2021),” ucap Sandiaga.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan