Manfaat Cuka Apel bagi Kesehatan dan Efek Sampingnya

Manfaat Cuka Apel bagi Kesehatan dan Efek Sampingnya
Cuka Apel

Cuka apel adalah sejenis cuka yang dibuat dari fermentasi sari buah apel yang dipadukan dengan ragi dan gula. Dilansir dari WebMD, cuka sari apel memiliki kandungan nutrisi, seperti kalium, magnesium, kalsium, antioksidan hingga fosfor. Karena itu, cuka apel sering dijadikan bahan herbal atau alternatif untuk mengobati masalah pencernaan hingga mengontrol kadar gula darah. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai manfaat cuka apel bagi kesehatan serta efek sampingnya, simak penjelasan berikut.

1. Mengontrol Kadar Gula Darah

Manfaat cuka apel yang pertama adalah mengontrol kadar gula darah. Dilansir dari RS Siloam, cuka apel mampu meningkatkan sensitivitas hormon insulin yang berfungsi mengubah glukosa menjadi sumber energi di dalam tubuh. Selain itu, cuka apel juga memperlambat proses pelepasan gula dari makanan. Karena itu, cuka apel dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Bacaan Lainnya

2. Melindungi Tubuh dari Bakteri atau Mikroba yang Membahayakan Kesehatan

Cuka dapat melindungi tubuh dari bakteri, kuman, dan jamur yang dapat menyebabkan masalah kesehatan. Karena itu, cuka apel jamak digunakan untuk disinfeksi, mengobati jamur kukku, kutil, hingga infeksi telinga.

3. Menjaga Kesehatan Kulit Wajah

Cuka apel memiliki kandungan asam asetat yang bisa dimanfaatkan sebagai eksfoliator alami untuk mengangkat kotoran maupun sel kulit mati pada wajah. Bahkan, larutan cuka sari apel yang diencerkan dengan sedikit air dapat digunakan untuk membasmi jerawat di wajah. Namun, manfaat cuka apel untuk mengatasi jerawat perlu ditinjau lebih lanjut.

4. Menurunkan Berat Badan

Dilansir dari Healthline, sederet penelitian menunjukkan bahwa cuka apel dapat meningkatkan perasaan kenyang. Hal ini menurunkan keinginan untuk mengonsumsi makanan tinggi kalori atau camilan yang menyebabkan kenaikan berat badan. Efek plasebo pada cuka apel yang bisa membuat sebagian orang merasa mual juga membuat seseorang tidak tertarik untuk makan dalam porsi besar dan alhasil bisa menurunkan berat badan.

5. Mengontrol Tekanan Darah

Seperti yang disebutkan di atas, cuka apel bermanfaat untuk menurunkan berat badan dan mengontrol gula darah. Keduanya merupakan faktor penting dalam mengendalikan gula darah tinggi.

6. Mengatasi Bau Mulut Tak Sedap

Cuka dari sari apel dapat digunakan untuk meredakan bau mulut. Campur 15 ml cuka apel dalam satu cangkir air kemudian berkumur selama 10 detik.

7. Mengatasi Gangguan Pencernaan

Manfaat cuka apel untuk kesehatan selanjutnya adalah mampu mengatasi gangguan pencernaan seperti sembelit. Itu karena cuka sari apel mengandung probiotik yang dapat menjaga keseimbangan mikroflora di dalam usus. Selain meredakan sembelit, cuka apel juga bermanfaat untuk mengatasi diare karena mengandung pektin yang dapat memadatkan tekstur feses.

Efek Samping dari Penggunaan Cuka Apel

Karena kandungan asamnya yang tinggi, cuka apel dapat menyebabkan iritasi kerongkongan, terutama jika diminum langsung. Selain itu, cuka apel yang tidak diencerkan terlebih dahulu sebelum dikonsumsi juga dapat merusak email gigi. Untuk menghindari kondisi ini, usahakan untuk mencampur cuka apel dengan air lalu meminumnya dengan sedotan agar tidak bersentuhan ke gigi.

Cuka sari apel juga menyebabkan mual dan muntah, sehingga tidak disarankan untuk dikonsumsi ketika perut kosong. Cuka juga dapat berinteraksi dengan beberapa obat, seperti diuretik, obat pencahar, dan insulin. Selalu tanyakan ke dokter apakah aman mengonsumsi cuka apel ketika Anda sedang minum obat-obatan tersebut.

Baca juga Pemerintah Korea Utara Mengizinkan Warga Pulang Akibat Pembatasan COVID-19

Kesimpulan

Cuka apel memiliki sejumlah manfaat kesehatan, termasuk mengontrol kadar gula darah, melindungi tubuh dari bakteri, menjaga kesehatan kulit wajah, menurunkan berat badan, mengontrol tekanan darah, mengatasi bau mulut tak sedap, dan mengatasi gangguan pencernaan. Namun, penggunaan cuka apel juga dapat memiliki efek samping, terutama jika tidak digunakan dengan bijak. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengambil keputusan untuk mengonsumsi cuka apel secara teratur,Semoga Bermanfaat!.

Pos terkait