Pentingnya Sertifikat IT Support untuk Karier Anda
Dalam era digital yang berkembang pesat, sertifikat IT Support menjadi hal yang sangat penting bagi para profesional yang ingin berkembang dalam karier mereka. Pasalnya, sertifikat ini akan membuktikan kemampuan dan keahlian seseorang dalam bidang teknologi informasi dan menarik perhatian para perusahaan yang membutuhkan tenaga ahli di bidang IT.
Sertifikat IT Support adalah sebuah sertifikat yang diberikan kepada seseorang yang telah menjalani pelatihan dan lulus ujian di bidang IT Support. Sertifikat ini menunjukkan bahwa seseorang yang memiliki sertifikat tersebut memahami konsep dasar teknologi informasi, pemeliharaan perangkat keras dan lunak, troubleshooting, serta pemecahan masalah pada jaringan.
Mempunyai sertifikat IT Support akan memberikan banyak keuntungan bagi para profesional di bidang IT. Dibawah ini adalah beberapa alasan mengapa sertifikat IT Support sangat penting untuk karier Anda:
Membuka Lebih Banyak Kesempatan Kerja
Sertifikat IT Support akan membantu Anda untuk mendapatkan lebih banyak peluang pekerjaan di bidang IT. Perusahaan yang membutuhkan tenaga ahli di bidang IT biasanya mencari kandidat yang mempunyai sertifikat IT Support sebagai bukti kemampuan dan keahlian masing-masing.
Menurut laporan dari Global Knowledge, sebuah lembaga pelatihan IT ternama, teknologi informasi adalah salah satu bidang kerja dengan prospek yang sangat cerah. Bahkan, laporan tersebut memprediksi bahwa pada tahun 2020, industri IT akan membutuhkan lebih dari 50 juta tenaga ahli di seluruh dunia. Oleh karena itu, mempunyai sertifikat IT Support akan membuka lebih banyak kesempatan kerja bagi Anda di masa depan.
Meningkatkan Kredibilitas dan Kepercayaan
Sertifikat IT Support juga akan meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan para perusahaan terhadap kemampuan dan kualitas Anda di bidang IT. Dengan sertifikat ini, para perusahaan akan memiliki keyakinan bahwa Anda memang memiliki kemampuan dan keahlian yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas-tugas di bidang IT Support.
Kredibilitas yang tinggi juga akan membantu Anda mendapatkan posisi yang lebih tinggi dengan gaji yang lebih tinggi. Sebuah laporan dari CareerBuilder menemukan bahwa sertifikat IT dapat meningkatkan gaji sebesar 20% hingga 30% tergantung lokasi, bidang kerja, dan level pengalaman.
Meningkatkan Kemampuan dan Pengetahuan
Selain meningkatkan peluang kerja dan kredibilitas, sertifikat IT Support juga akan membantu meningkatkan kemampuan dan pengetahuan Anda di bidang IT. Dengan mengikuti pelatihan dan ujian untuk mendapatkan sertifikat ini, Anda akan mempelajari konsep dasar teknologi informasi, troubleshooting, dan pemecahan masalah pada jaringan.
Belajar melalui pelatihan dan ujian mempunyai efek yang positif bagi pengembangan karier Anda. Studi menunjukkan bahwa sertifikat IT mendorong para profesional untuk belajar dan berkembang, sehingga mereka menjadi lebih ahli di bidangnya dan mempunyai kemampuan yang lebih luas di bidang teknologi informasi.
Kesimpulan
Sertifikat IT Support sangatlah penting untuk meningkatkan karier Anda di bidang IT. Sertifikat tersebut akan membantu membuka lebih banyak kesempatan kerja, meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan para perusahaan terhadap kemampuan dan kualitas Anda, serta meningkatkan kemampuan dan pengetahuan Anda di bidang IT.
Jadi, jangan ragu untuk mengikuti kursus dan ujian sertifikasi IT Support jika Anda ingin mengembangkan karier di bidang teknologi informasi. Memperoleh sertifikat tersebut bisa menjadi aset yang berharga dan memberikan banyak manfaat bagi masa depan karier Anda.
Jenis-jenis Sertifikat IT Support yang Tersedia
IT Support adalah layanan teknologi informasi yang bertanggung jawab membantu pengguna komputer dalam mengatasi masalah teknis, mengelola dan merawat perangkat keras maupun perangkat lunak pada perusahaan atau instansi pemerintah. Dalam lingkungan bisnis yang kian berkembang, kebutuhan akan ahli IT Support kian meningkat pula. Tak heran jika kemudian muncul berbagai sertifikat IT Support yang tersedia untuk difungsikan sebagai bukti kredensial kemampuan dan keahlian seorang teknisi IT dalam mengejar tren dan peta roadmap bisnis.
Berikut ini adalah jenis-jenis sertifikat IT support yang tersedia di Indonesia:
1. Sertifikat CompTIA A+
Sertifikat CompTIA A+ adalah sertifikat yang dikeluarkan oleh CompTIA, yaitu sebuah asosiasi nirlaba yang membidangi pelatihan dan sertifikasi dalam bidang teknologi informasi. Sertifikat ini memfokuskan pada pemahaman tentang perangkat keras, perangkat lunak, dan keamanan untuk komputer desktop dan laptop, serta konsep dasar jaringan.
Setelah lulus ujian dan mendapatkan sertifikat CompTIA A+, teknisi IT mampu menyelesaikan berbagai permasalahan terkait perangkat keras komputer (seperti komputer desktop, dan laptop), yang terdiri dari pemasangan, upgrade, dan perbaikan. Tak hanya perangkat keras, teknisi IT yang memiliki sertifikat CompTIA A+ mampu melakukan troubleshooting terhadap masalah-masalah perangkat lunak dan terintegrasi pada jaringan.
2. Sertifikat MTA (Microsoft Technology Associate)
Masih mengenai sertifikasi IT Support, sertifikat MTA juga dapat diperoleh oleh teknisi IT yang ingin meningkatkan kemampuan dan kompetensi. Microsoft Technology Associate adalah sebuah sertifikat yang dikeluarkan oleh Microsoft dan berfokus pada pengembangan perangkat lunak dan pemrograman.
Sertifikat ini diberikan ke seseorang yang mampu menguasai dasar-dasar jaringan komputer, keamanan informasi, dan konsep pemrograman. Ketika seseorang telah dinyatakan lulus dalam ujian sertifikasi MTA, maka dia mampu menggunakan berbagai bahasa pemrograman popular seperti C#, JavaScript, Python, maupun HTML/CSS.
Teknisi IT yang memperoleh sertifikasi MTA meningkatkan kredibilitas dan kemampuan mereka terhadap teknologi Microsoft hingga ke level dasar pemrograman. Sehingga, teknisi IT yang bersertifikasi MTA dapat menghasilkan solusi mendukung orang-orang maupun tim teknis yang berbeda-beda dalam suatu perusahaan.
3. Sertifikat ITIL (Information Technology Infrastructure Library)
ITIL (Information Technology Infrastructure Library) merupakan salah satu sertifikat IT support yang difokuskan pada manajemen dan penyelenggaraan layanan teknologi informasi. Ini berarti, teknisi IT dengan sertifikat ITIL terampil dalam mengelola perangkat keras, perangkat lunak, dan memahami seluk beluk IT layanan manajemen.
Sertifikasi ITIL diklasifikasikan ke dalam 5 level berdasarkan level pengelolaan jasa IT. Mulai dari ITIL Foundation hingga ITIL Master, setiap level memerlukan tingkat pengalaman yang lebih lanjut dan mata pelajaran yang lebih teknis daripada level sebelumnya.
Sertifikasi ITIL cocok bagi teknisi IT yang ingin meningkatkan kemampuan manajemen dan meningkatkan efisiensi dalam penyediaan IT service untuk pelanggan.
4. Sertifikat Cisco CCNA (Cisco Certified Network Associate)
Terakhir, ada sertifikat CCNA (Cisco Certified Network Associate) yang dikeluarkan oleh Cisco System. Sertifikasi ini memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang bagaimana mengkonfigurasi, menginstalasi, mengoperasikan dan menemukan masalah dasar pada jaringan.
Setiap ujian CCNA terbagi menjadi dua bagian, pertama ujian tertulis dan kedua ujian praktik. Teknisi IT yang telah memperoleh sertifikasi CCNA akan siap dalam mengelola jaringan komputer, termasuk layanan dan teknologi jaringan yang mendukung bisnis.
Pentreksa CCNA akan menguji kemampuan calon certifier tentang penggunan, installasi layanan kabing, router, terminasi kabel LAN, dan teknologi instalasi LAN wireless. Dalam ujian praktik, calon Certifier harus menghadapi simulan ujian jaringan sesungguhnya dengan jaringan WAN sebelum dinyatakan sebagai Cisco Certified Network Associate
Kesimpulannya, memperoleh sertifikat IT Support ternyata mengandung begitu banyak manfaat bagi masa depan karir seorang teknisi IT. Memiliki kompetensi dan kemampuan dalam mengelola dan memelihara teknologi informasi menjadi semakin penting dalam era digital ini. Semoga artikel ini dapat membuka wawasan tentang jenis sertifikat IT Support yang tersedia dan membawa inspirasi dalam menentukan karir di bidang IT di masa depan.
Bermula dari Temuan 44 Gram Sabu, Polisi Bongkar Jaringan Peredaran yang Libatkan Jenderal Bintang Dua Polri
Perbedaan Teknologi Digital dan Analog
Pendekatan Geografi yang Digunakan untuk Mengkaji Fenomena Tersebut Adalah…
