Parapuan: Menggugat Stigma Budaya Patriarki

Penulis: redaksi - Januari 12, 2022 12:04 pm 10 Menit Membaca

Pengertian dan Definisi Report

Report atau laporan adalah dokumen tertulis yang berisi informasi tentang suatu peristiwa atau kegiatan yang telah terjadi. Biasanya, report digunakan dalam bisnis, pendidikan, ilmu pengetahuan, dan bidang-bidang lain yang membutuhkan laporan tertulis sebagai sarana untuk mengkomunikasikan informasi kepada orang lain.

Report dapat dikategorikan menjadi dua jenis yaitu report teknis dan report bisnis. Kedua jenis report tersebut mempunyai tujuan dan isi yang berbeda-beda. Report teknis biasanya digunakan untuk mengkomunikasikan hasil riset atau studi yang telah dilakukan oleh seseorang atau kelompok, seperti laporan penelitian ilmiah, laporan keuangan, atau laporan teknis tentang suatu produk tertentu. Sedangkan report bisnis lebih fokus kepada peristiwa atau aktivitas yang terjadi dalam suatu bisnis, seperti laporan kegiatan bulanan atau tahunan, laporan pertanggungjawaban, atau laporan kebijakan perusahaan.

Report biasanya ditulis secara sistematis dan mengikuti pola tertentu. Beberapa bagian penting dalam report adalah judul, pengantar atau latar belakang, konten atau isi, kesimpulan, dan saran atau rekomendasi. Selain itu, report juga dilengkapi dengan tabel atau grafik untuk memperjelas informasi yang disampaikan dan memudahkan pembaca untuk memahaminya.

Report seringkali digunakan dalam lingkungan kantor, terutama untuk melaporkan progress atau kemajuan suatu proyek. Kemajuan tersebut kemudian dicatat dan disampaikan kepada atasan atau klien untuk memberikan gambaran yang jelas tentang status proyek tersebut.

Report yang baik harus memenuhi beberapa kriteria, antara lain informasi yang disampaikan harus jelas dan terbaca dengan mudah, berisi data atau fakta yang akurat, serta disusun dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca. Selain itu, report juga harus mempertimbangkan tujuannya dan siapa yang akan membaca report tersebut.

Sebelum menyusun report, seseorang harus mempertimbangkan tujuan report tersebut, seperti apa informasi yang ingin disampaikan, siapa yang ingin diberi informasi, serta bagaimana informasi akan disajikan. Hal ini akan memudahkan seseorang dalam menyusun report yang baik dan sesuai dengan kebutuhan.

Jenis-jenis Report yang Ada

Report atau laporan adalah salah satu jenis tulisan yang sering digunakan dalam dunia bisnis, akademik, dan pemerintahan. Tujuan dari report adalah untuk menggambarkan atau menganalisis suatu peristiwa atau situasi tertentu, yang ditujukan untuk membantu pengambilan keputusan yang lebih baik. Di Indonesia sendiri, terdapat beberapa jenis report yang populer. Berikut ini adalah jenis-jenis report yang ada:

1. Laporan Keuangan

Laporan keuangan adalah salah satu jenis report yang paling populer dan sering digunakan di Indonesia. Seperti namanya, laporan ini berkaitan dengan aspek keuangan suatu perusahaan atau institusi. Laporan keuangan berisi informasi mengenai arus kas, neraca, dan laba rugi suatu bisnis. Laporan ini sangat penting bagi investor dan pemegang saham untuk menilaikelayakan suatu perusahaan atau institusi dalam investasi.

2. Laporan Kinerja

Laporan kinerja adalah jenis report yang biasanya disiapkan oleh karyawan atau pegawai sebuah institusi atau organisasi. Laporan ini menggambarkan kinerja seorang karyawan atau kelompok kerja dalam suatu periode tertentu. Laporan ini berisi informasi mengenai prestasi karyawan, perencanaan kerja, dan tantangan yang dihadapi selama periode tersebut. Laporan ini biasa digunakan sebagai bahan evaluasi dari atasan kepada bawahannya.

3. Laporan Audit

Laporan audit adalah jenis report yang dibuat oleh auditor yang bertugas untuk memeriksa dan menilai kelayakan sebuah organisasi, perusahaan, atau proyek. Dalam laporan ini, auditor mengevaluasi kinerja, praktik, dan kepatuhan organisasi terhadap aturan dan standar yang berlaku. Laporan audit biasanya diserahkan kepada manajemen dan pihak eksternal seperti regulator dan investor.

4. Laporan Proyek

Laporan proyek adalah jenis report yang mengabarkan perkembangan proyek yang sedang berjalan. Laporan ini khusus dibuat untuk mengkomunikasikan kondisi proyek, mulai dari anggaran, jadwal, hingga kendala yang dihadapi pada stakeholder yang terlibat.

5. Laporan Penelitian

Laporan penelitian adalah jenis report yang dibuat untuk mengkomunikasikan hasil penelitian suatu masalah atau topik tertentu. Laporan ini berisi penyajian data, hasil analisis, serta kesimpulan yang diperoleh dari penelitian tersebut. Laporan penelitian sering dipublikasikan di jurnal ilmiah atau digunakan untuk kepentingan akademik dan bisnis.

6. Laporan Survei

Laporan survei adalah jenis report yang dibuat setelah melakukan survei atau pengumpulan data dari beberapa orang atau kelompok untuk mengetahui pendapat mereka terkait suatu masalah atau topik tertentu. Laporan ini berisi hasil survei, analisis data, serta kesimpulan yang diperoleh dari data yang dikumpulkan.

Itulah beberapa jenis report yang sering digunakan di Indonesia. Berbagai jenis report tersebut memiliki kegunaan dan tujuan yang berbeda-beda, namun semuanya bertujuan untuk membantu pengambilan keputusan yang lebih baik dalam bisnis, pemerintahan, dan akademik.

Manfaat dari Pembuatan Report

Report atau laporan merupakan sebuah dokumen tulisan atau grafik yang dibuat untuk menggambarkan sebuah situasi atau keadaan pada suatu waktu. Di Indonesia, pembuatan laporan cukup penting terutama pada bidang bisnis dan organisasi. Berikut adalah manfaat dari pembuatan report:

1. Mempermudah dalam Pengambilan Keputusan

Dalam organisasi, pembuatan laporan sangat diperlukan untuk membantu manajemen dalam mengambil keputusan. Misalnya, laporan keuangan yang menggambarkan keuangan perusahaan pada tahun tertentu, dapat membantu manajemen dalam mengevaluasi kemajuan dan kekurangan bisnis. Dengan adanya laporan tersebut, manajemen dapat menentukan arah kebijakan yang akan diambil, sehingga perusahaan dapat berkembang lebih baik.

2. Meningkatkan Transparensi dalam Bisnis

Laporan keuangan yang dibuat secara rutin dan akurat dapat mempermudah dalam mengevaluasi kinerja perusahaan. Selain itu, laporan keuangan yang transparan dapat membangun kepercayaan terhadap investor, dan memperkuat citra perusahaan. Investor cenderung lebih tertarik pada bisnis yang transparan dan terbuka dalam melaporkan keuangannya.

3. Memonitor Kemajuan Proyek atau Kegiatan

Laporan proyek atau kegiatan juga sangat penting untuk memonitor kemajuan suatu proyek atau kegiatan. Dalam sebuah proyek, laporan proyek digunakan untuk membuat keputusan yang berkaitan dengan biaya, waktu dan kualitas hasil akhir proyek. Selain itu, laporan proyek bisa digunakan untuk evaluasi dan peningkatan kinerja pada proyek berikutnya. Dalam organisasi atau komunitas, laporan kegiatan sangat berguna untuk mengevaluasi keberhasilan suatu acara atau kegiatan.

4. Memberikan Informasi yang Langsung Dapat Digunakan

Laporan memberikan informasi yang berisi data-data dan informasi yang langusng dapat digunakan untuk keperluan tertentu. Misalnya, laporan keuangan dapat digunakan untuk memperoleh informasi finansial yang digunakan untuk keperluan pinjaman atau kredit perusahaan. Laporan kinerja atau laporan proyek dapat digunakan untuk memperoleh informasi tentang kinerja atau hasil proyek pada suatu periode.

5. Membantu dalam Pengendalian Bisnis

Laporan juga berguna untuk membantu pengendalian bisnis. Laporan yang rutin membantu untuk menemukan problem dan kesulitan dalam pengendalian bisnis. Hal ini memungkinkan organisasi atau perusahaan dapat menyusun strategi yang efektif untuk mengendalikan bisnisnya.

Secara keseluruhan, pembuatan report memegang peranan penting dalam memajukan suatu organisasi atau bisnis. Dengan adanya laporan yang akurat dan rutin, manajemen dapat mengambil keputusan yang tepat dan strategis, dan perusahaan dapat berkembang dengan baik. Semua pihak yang terlibat di dalam organisasi atau bisnis harus memahami pentingnya pembuatan laporan dan terus meningkatkan kualitas laporan yang dihasilkan.

Tips dalam Menulis Report yang Efektif

Selain penulisan berita, laporan juga menjadi kegiatan umum yang kerap dilakukan dalam dunia pers maupun di kantor-kantor bisnis. Pentingnya laporan tidak bisa dipungkiri, karena melalui laporan, pihak-pihak yang terkait bisa memahami suatu hal secara jelas dan akurat. Karena itu, penting bagi penulis untuk menulis laporan yang efektif dan mudah dipahami. Berikut ini adalah beberapa tips dalam menulis laporan yang efektif:

1. Pahami tujuan dan sasaran laporan

Sebelum mulai menulis laporan, tentukanlah tujuan dan sasaran laporan tersebut. Apakah laporan tersebut hanya sekadar memberitahukan langsung ke manager, atau ditujukan untuk dikomunikasikan ke seluruh departemen? Dengan mengetahui tujuan dan sasaran laporan, penulis mampu menentukan struktur dan style penulisan yang relevan.

2. Buatlah outline atau kerangka laporan

Seperti tulisan-tulisan lain, laporan juga membutuhkan kerangka atau outline sebagai panduan dalam penulisan. Dalam outline, terdapat beberapa poin penting yang harus dimasukkan, seperti judul, pengantar, isi laporan, kesimpulan dan rekomendasi. Dengan adanya outline, penulis bisa menulis dengan lebih terstruktur dan fokus.

3. Gunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami

Bahasa yang jelas, mudah dipahami dan to the point sangatlah penting dalam penulisan laporan. Hindari menggunakan bahasa yang terlalu berbelit-belit dan sulit dipahami, karena laporan seharusnya berisi informasi yang mudah dimengerti oleh semua pihak yang terkait. Perhatikan penggunaan kalimat dan kata-kata yang digunakan dalam laporan.

4. Gunakan data dan fakta yang valid

Laporan yang baik adalah laporan yang didukung oleh data dan fakta yang valid. Data yang digunakan dalam laporan haruslah terpercaya dan akurat, sehingga laporan yang dibuat bisa dipertanggungjawabkan. Hindari menggunakan data yang kurang jelas asal-usulnya dan tidak terpercaya, karena hal ini bisa merugikan pihak terkait.

Untuk mendapatkan data yang valid, penulis bisa mencari data dari sumber-sumber yang terpercaya, seperti buku referensi, laporan bisnis sejenis, dan sumber-sumber online yang terkait dengan topik laporan. Tetap pastikan kebenaran data tersebut dan hindari plagiarism.

5. Gunakan grafik dan diagram yang relevan

Grafik dan diagram bisa menjadi tambahan yang efektif dalam laporan, karena mampu menampilkan data secara visual dan mudah dipahami. Gunakanlah grafik dan diagram yang relevan dengan isi laporan, agar dapat memperjelas dan mempermudah pemahaman pembaca. Namun, perlu diingat bahwa penulis harus menulis caption yang jelas dan menjelaskan grafik dan diagram tersebut.

Dengan menggunakan tips di atas, mutu laporan yang dihasilkan bisa meningkat dengan signifikan. Selain itu, laporan yang efektif juga mampu membantu dalam proses pengambilan keputusan yang lebih tepat dan efisien. Oleh karena itu, sebisa mungkin gunakan waktu dan tenaga sebaik mungkin untuk menulis laporan yang efektif dan berkualitas.

Contoh-contoh Report yang Umum Ditemukan di Berbagai Bidang

Report atau laporan adalah sebuah karya tulis yang berisi informasi atau laporan tentang suatu kejadian, aktivitas atau hasil dari suatu penelitian atau analisis. Setiap bidang pasti memiliki contoh-contoh report yang umum ditemukan, berikut ini adalah beberapa diantaranya: