Kota Semarang – Sejumlah wilayah di Kota Semarang dilanda banjir pada malam ini akibat hujan deras yang telah terjadi hampir sepanjang hari. Banjir ini memberikan dampak yang cukup signifikan bagi masyarakat setempat, mengganggu aktivitas sehari-hari dan mengancam keamanan rumah tangga. Salah satu sungai yang meluap adalah Sungai Banjir Kanal Barat (BKB), yang berdampak langsung pada wilayah sekitarnya.

Lurah Tawangmas, Bambang Sumedi, memberikan laporan mengenai kondisi banjir di wilayahnya, menyebutkan bahwa sekitar 60 persen wilayahnya telah tergenang air. Hal ini terjadi terutama di Madukoro, di mana air telah mencapai tinggi lutut atau bahkan lebih. Kondisi ini membuat kendaraan, baik mobil maupun sepeda motor, sulit untuk melintas karena ketinggian air mencapai 50 cm.

Menurut Bambang Sumedi, Jalan Madukoro, yang berdekatan dengan Sungai BKB, juga telah tergenang air karena BKB sudah meluap ke jalan. Hal ini menunjukkan tingkat banjir yang cukup serius, mengancam keamanan dan kenyamanan warga sekitar.

Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai air yang telah memasuki rumah warga. Meskipun demikian, Lurah telah memberikan instruksi kepada warga untuk bersiap-siap dan menyimpan barang-barang mereka ke tempat yang aman. Respons cepat dari pemerintah setempat dan koordinasi dengan masyarakat menjadi kunci dalam menghadapi situasi darurat ini.

Kondisi cuaca yang tidak menentu dalam beberapa hari terakhir, dengan hujan deras yang terjadi hampir sepanjang hari, menjadi faktor utama terjadinya banjir ini. Hal ini menunjukkan perlunya perhatian serius terhadap mitigasi bencana dan infrastruktur pengendalian banjir di Kota Semarang.

Berdasarkan laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, setidaknya ada 10 titik yang mengalami banjir, dengan genangan tertinggi mencapai 80 sentimeter. Mayoritas dari titik-titik tersebut berada di wilayah Kecamatan Genuk, menunjukkan bahwa banjir ini telah merata di berbagai bagian kota.

Berikut adalah rincian titik-titik yang terdampak banjir menurut laporan BPBD Kota Semarang:

  1. Jl. Gebanganom ± 70 – 80 cm
  2. Jl. Padi raya ± 50 – 60 cm
  3. Jl. Sendang indah Kel. Muktiharjo lor ± 15 cm
  4. Jl. Muktiharjo indah RW 15 Kel. Muktiharjo Kidul ± 15 – 20 cm
  5. Jl. Muktiharjo raya Kel. Muktiharjo Lor ± 30 – 70 cm
  6. Jl. Jodipati Kel. Krobokan ± 15 – 40 cm
  7. Wilayah RW 7 Kel. Kudu ± 15 – 20 cm
  8. Wilayah Kel. Tambakrejo ± 15 – 30 cm
  9. Jl. Raya Kaligawe (Depan RSI Sultan Agung – Bawah Tol) ± 20 – 50 cm
  10. Jl. Sidorejo 3 Kel. Sambirejo ± 20 – 30 cm

Pemerintah setempat bersama BPBD dan aparat terkait sedang bekerja keras untuk memberikan bantuan dan penanganan kepada warga yang terdampak banjir. Koordinasi antara berbagai pihak sangat penting untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat di tengah musibah ini.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan