Mengapa Perlu Menyembunyikan Jumlah Subscribers di Channel YouTube?


Cara Mudah Menyembunyikan Jumlah Subscriber di Channel YouTube

Adanya fitur menampilkan jumlah subscribers di channel YouTube seringkali menimbulkan tekanan sosial bagi creator atau pembuat konten. Hal ini terutama dapat terjadi pada creator yang jumlah subscribers-nya masih relatif sedikit. Tekanan tersebut bersifat internal, yaitu creator merasa tidak percaya diri atau merasa malu jika jumlah subscribers-nya belum banyak.

Padahal, sebenarnya hal tersebut tidak perlu dipermasalahkan. Jumlah subscribers tidak menentukan kualitas konten dan sebaik apapun konten yang dibuat, jumlah subscribers tidak serta merta akan terus bertambah. Hal ini karena jumlah subscribers yang banyak tidak hanya dipengaruhi oleh kualitas konten, melainkan juga faktor lain seperti promosi yang dilakukan oleh creator atau keberuntungan. Namun demikian, banyak creator masih merasa perlu menyembunyikan jumlah subscribers-nya agar terbebas dari tekanan sosial di atas. Lalu apa saja alasan lain mengapa perlu menyembunyikan jumlah subscribers di channel YouTube?

Konten Tetap Fokus pada Isi dan Kualitas

Dengan menyembunyikan jumlah subscribers, creator dapat lebih fokus pada konten yang dibuat dan memastikan konten tersebut berkualitas dan memberikan manfaat bagi penonton. Creator tidak perlu merasa tertekan untuk membuat konten yang hanya bertujuan untuk menarik jumlah subscribers yang lebih banyak. Dengan demikian, konten yang dihasilkan lebih organik dan alami serta dapat memicu minat penonton untuk subscribe setelah menikmati konten yang dibuat.

Menghindari Pemalsuan Jumlah Subscribers

Saat ini, kita sering kali melihat beberapa channel YouTube berusaha untuk memalsukan jumlah subscribers mereka dengan membeli subscribers fiktif. Padahal, hal ini tidak memberikan manfaat apa pun bagi creator kecuali hanya menipu diri sendiri dan orang lain. Dengan menyembunyikan jumlah subscribers, creator dapat lebih fokus pada peningkatan kualitas konten dan bersaing secara sehat dengan creator lainnya.

Tidak Mengikuti Standar Sosial yang Tidak Sehat

Sudah menjadi rahasia umum bahwa standar sosial dengan jumlah subscribers yang tinggi terkadang memberikan pengakuan dan popularitas yang berlebihan pada creator. Hal inilah yang menyebabkan banyak creator merasa tertekan dan merasa bahwa jumlah subscribers menjadi segalanya. Namun sebenarnya, hal ini hanya menciptakan lingkungan yang tidak sehat di kalangan pembuat konten.

Dengan menyembunyikan jumlah subscribers, creator dapat menolak standar sosial yang tidak sehat ini dan menekankan bahwa pembuatan konten yang berkualitas dan memberikan manfaat bagi penontonlah yang seharusnya menjadi prioritas utama. Hal ini dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi creator dan komunitas pembuat konten di Indonesia.

Cara Menyembunyikan Jumlah Subscriber di Channel YouTube


Subscriber count on YouTube

YouTube adalah sebuah platform online yang paling populer saat ini. Melalui platform ini, kita bisa upload video dan berbagi dengan orang-orang dari seluruh dunia. YouTube menawarkan kemudahan, terutama bagi mereka yang ingin menjadi YouTuber. Namun, salah satu fitur di channel YouTube yang sering mengganggu adalah jumlah subscriber yang terlihat. Ada kalanya, kita merasa tidak nyaman dengan jumlah subscriber kita yang terlihat oleh semua orang. Nah, untuk itulah kali ini kita akan membahas cara menyembunyikan jumlah subscriber di channel YouTube.

How to hide Subscriber Count on YouTube

Cara Menyembunyikan Jumlah Subscriber Secara Permanen

Jika kamu ingin menyembunyikan jumlah subscriber YouTube secara permanen, kamu bisa melakukannya dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Buka halaman YouTube Studio
  • Pilih opsi channel yang ingin kamu ubah
  • Pilih menu Settings
  • Pilih Advanced Settings
  • Pilih Privacy Settings
  • Centanglah pilihan Hide my subscribers count
  • Klik Save

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, jumlah subscriber kamu tidak akan terlihat lagi oleh siapa pun. Selain itu, cara ini dapat dilakukan melalui desktop maupun aplikasi YouTube di smartphone kamu. Namun, perlu diingat bahwa dengan menyembunyikan jumlah subscriber, kamu juga akan kehilangan feedback dari jumlah subscriber. Jadi, pertimbangkanlah dengan baik sebelum melakukan penyembunyian jumlah subscriber.

Cara Menyembunyikan Jumlah Subscriber Sementara

Selain menyembunyikan jumlah subscriber secara permanen, kamu juga bisa menyembunyikan jumlah subscriber secara sementara atau temporary. Menyembunyikan jumlah subscriber secara temporary dapat membantu kamu menyelesaikan beberapa hal atau masalah dalam channel kamu. Langkah-langkah yang harus kamu ikuti untuk menyembunyikan jumlah subscriber sementara adalah sebagai berikut:

  • Buka menu YouTube Studio
  • Klik opsi Content
  • Klik Video Manager
  • Pilih Video yang kamu inginkan
  • Klik Advanced Settings
  • Pilih Privacy Settings
  • Centanglah pilihan Hide my subscribers count
  • Klik Save

Setelah langkah-langkah di atas dilakukan, jumlah subscriber kamu akan disembunyikan secara temporary. Namun, setelah beberapa waktu, jumlah subscriber akan muncul kembali seperti sediakala.

Cara menyembunyikan Jumlah Subscriber di Channel YouTube

Keuntungan Menyembunyikan Jumlah Subscriber

Ada beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan jika menyembunyikan jumlah subscriber di channel YouTube kamu:

  • Terhindar dari tekanan: Jumlah subscriber kadang membuat ketakutan bagi YouTubers terutama mereka yang masih pemula. Dengan menyembunyikan jumlah subscriber, kamu akan merasa lebih aman dan tenang selama melakukan proses uploading video ke YouTube.
  • Terhindar dari bullying: Ada beberapa YouTuber yang hidup dari suka mengomentari atau mengkritik channel YouTube orang lain termasuk jumlah subscriber. Dengan menyembunyikan jumlah subscriber kamu, mereka tidak akan bisa mencari-cari kelemahan di channel kamu.
  • Fokus kualitas: Tidak ada perasaan terburu-buru untuk menghasilkan banyak subscriber dalam waktu singkat sehingga kamu bisa fokus pada kualitas video dan konten yang kamu buat.

Setelah membaca artikel ini, kamu kini mengetahui cara menyembunyikan jumlah subscriber di channel YouTube kamu. Tentunya, langkah ini tidak hanya dilakukan untuk mendapatkan rasa nyaman tapi juga untuk membuat kontenmu lebih berkualitas. Jangan ragu untuk mencoba tips di atas ya!

Keuntungan dan Kerugian Menyembunyikan Jumlah Subscriber di Channel YouTube


Keuntungan dan Kerugian Menyembunyikan Subscriber di YouTube Indonesia

Menyembunyikan jumlah subscriber di channel YouTube adalah fitur baru yang diperkenalkan oleh YouTube. Fitur tersebut memungkinkan pengguna untuk menyembunyikan angka subscriber yang tertera di channel mereka. Seperti halnya pengguna YouTube di negara lain, pengguna YouTube Indonesia juga dapat menggunakan fitur ini. Namun, sebelum menggunakan fitur tersebut, Anda perlu mempertimbangkan keuntungan dan kerugian yang akan didapatkan. Berikut adalah beberapa keuntungan dan kerugian yang perlu diketahui sebelum menggunakan fitur tersebut.

Keuntungan Menyembunyikan Jumlah Subscriber di Channel YouTube


Keuntungan Menyembunyikan Subscriber di YouTube

1. Terhindar dari persaingan ketat

Dalam dunia YouTube, angka subscriber bisa menjadi ukuran keberhasilan channel. Karena itu, banyak pengguna yang merasa tertekan untuk bersaing secara ketat dengan channel yang memiliki banyak subscriber. Namun, dengan menyembunyikan jumlah subscriber di channel, Anda bisa terhindar dari tekanan tersebut dan fokus pada konten yang ingin disajikan kepada penonton.

2. Fokus pada kualitas konten

Dengan menyembunyikan jumlah subscriber di channel, biasanya pengguna lebih fokus pada kualitas konten yang mereka buat. Karena angka subscriber tidak terlihat, pengguna tidak perlu merasa tertekan untuk terus-menerus membuat video yang menarik dan berdampak pada jumlah subscriber. Alhasil, fokus utama adalah membuat konten yang lebih berkualitas yang bisa bermanfaat bagi penonton.

3. Kesehatan mental yang lebih baik

Angka subscriber di channel bisa menjadi beban psikologis bagi pengguna. Terkadang, pengguna merasa bahwa jumlah subscriber akan menentukan keberhasilan channel mereka. Dengan menyembunyikan angka subscriber, pengguna bisa merasa lega dan tidak terbebani dengan angka tersebut. Hal ini bisa meningkatkan kesehatan mental dan membuat pengguna lebih nyaman dalam menjalankan channel mereka.

Kerugian Menyembunyikan Jumlah Subscriber di Channel YouTube


Kerugian Menyembunyikan Subscriber di YouTube

1. Hilangnya kepercayaan penonton

Jumlah subscriber di channel bisa menjadi ukuran kepercayaan bagi penonton, khususnya mereka yang baru mengenal channel Anda. Jika subscriber di channel disembunyikan, penonton baru mungkin akan merasa kurang percaya dan ragu-ragu untuk berlangganan.

2. Menyulitkan proses kerjasama dengan advertiser

Advertiser biasanya ingin bekerjasama dengan channel yang memiliki banyak subscriber. Dengan menyembunyikan jumlah subscriber, hal ini bisa menyulitkan pengguna dalam proses kerjasama dengan advertiser. Pengguna harus menggunakan cara lain untuk membuktikan jumlah subscriber yang dimilikinya.

3. Hilangnya motivasi untuk terus berkarya

Berhasil di YouTube, terdapat faktor-motivasi yang sangat penting dalam keberhasilan sebuah channel. Jika subscriber disembunyikan, hal ini akan menghilangkan sebagian dari motivasi tersebut. Karena itulah penting untuk tidak melupakan tujuan awal saat membuat channel YouTube, yakni menghibur dan membangun hubungan dengan penonton.

Untuk kesimpulan, kembali lagi pada tujuan awal dalam membuat channel YouTube, harus selalu diingat bahwa subscriber dan angka-angka di situs itu hanyalah bonus atau indikator sukses. Intinya, mengembangkan channel memang tidak mudah, di dalamnya terdapat keseruan, tantangan dan juga kejutan.

Alternatif dari Menyembunyikan Jumlah Subscriber di Channel YouTube


Alternatif dari Menyembunyikan Jumlah Subscriber di Channel YouTube

Menyembunyikan jumlah subscriber di channel YouTube dapat dilakukan dengan beberapa metode yang cukup sederhana, tetapi terkadang memang tidak semua orang merasa nyaman dengan pilihan tersebut. Ada alternatif lain yang bisa diambil untuk mengatasi masalah tersebut, yaitu:

Membuat Konten yang Berkualitas

Membuat Konten yang Berkualitas

Sasaran utama dari seorang youtuber adalah memperoleh penghasilan dari kontennya. Untuk itu, youtuber harus puas dengan jumlah subscriber yang dimilikinya. Namun, banyak orang yang menekankan bahwa bukanlah jumlah subscriber yang dibutuhkan, tetapi kualitas konten yang disajikan. Dalam artian, buatlah konten yang berkualitas sehingga dapat menarik perhatian orang, dan subscriber akan mengikuti dengan sendirinya.

Membangun Branding Konten

Membangun Branding Konten

Membuat branding konten yaitu membuat identitas khusus bagi channel YouTube Anda yang dapat membantu memberikan kesan dan menarik perhatian tidak hanya Subscriber tetapi juga platform lain. Dalam branding konten, ada beberapa hal yang harus diperhatikan seperti:

  • Berikan nama yang mudah diingat bagi channel Anda.
  • Desain logo channel yang menarik dan mudah diingat.
  • Desain banner yang menarik dan relevan dengan konten yang dibuat.

Dengan mengikuti tips-tips tersebut, konten Anda akan lebih mudah dikenali dan dicari oleh orang, hal ini akan memperluas jangkauan konten Anda.

Promosi Konten di Platform Lain

Promosi Konten di Platform Lain

Selain promosi konten melalui channel YouTube, promosikan juga konten Anda ke platform lain seperti Instagram, Facebook, TikTok, Twitter maupun platform lainnya. Dengan melakukan promosi konten di platform lain, maka channel YouTube Anda akan lebih dikenal dan subscriber Anda akan bertambah secara organik.

Collaboration dengan Youtuber Lain

Collaboration dengan Youtuber Lain

Kolaborasi atau bekerja sama dengan youtuber lain dapat membantu meningkatkan jumlah subscriber pada channel Anda. Carilah youtuber yang mempunyai topik atau konten yang sama dengan Anda atau minimal pada topik yang mempunyai minat yang sama. Hal ini membantu Anda membuka peluang untuk bekerja sama di masa depan dengan konten yang lebih besar.

Melakukan SEO pada Channel YouTube Anda

Melakukan SEO pada Channel YouTube Anda

SEO atau Search Engine Optimization adalah salah satu teknik marketing digital untuk mendapatkan lalu lintas organik ke website Anda. SEO juga dapat dilakukan pada channel YouTube Anda, agar mudah ditemukan oleh orang di mesin pencarian seperti Google. Beberapa tips SEO yang dapat dilakukan diantaranya:

  • Mengoptimalkan kata kunci dalam judul, deskripsi, dan tag video Anda.
  • Mengoptimalkan deskripsi video dengan menambahkan link menuju produk atau layanan (jika ada).
  • Menggunakan thumbnail yang menarik dengan teks yang konsisten dalam setiap video.

Melakukan teknik SEO dengan tepat dan konsisten dapat membuat konten Anda mudah ditemukan di mesin pencarian dan membantu meningkatkan jumlah subscriber Anda.

Bagaimana Mengukur Kesuksesan Channel YouTube Tanpa Menampilkan Jumlah Subscriber?


Mengukur Kesuksesan Channel YouTube Tanpa Menampilkan Jumlah Subscriber

Memiliki banyak subscriber di channel YouTube memang bisa dianggap sebagai tolak ukur kesuksesan channel Anda. Namun, apakah jumlah subscriber saja sudah cukup untuk mengukur seberapa sukses channel Anda? Tidak selalu demikian. Ada beberapa cara lain yang bisa Anda lakukan untuk mengukur kesuksesan channel YouTube tanpa harus menampilkan jumlah subscriber. Simak ulasannya berikut ini:

1. Jumlah Viewers


Jumlah Viewers YouTube

Seberapa banyak orang yang menonton video Anda? Ini adalah metrik lain yang bisa digunakan untuk mengukur kesuksesan channel Anda. Semakin banyak orang yang menonton video Anda, semakin sukses channel Anda. Jumlah viewers juga bisa menjadi tolak ukur untuk melihat apakah konten yang Anda buat menarik minat banyak orang atau tidak.

2. Jumlah Komentar


Jumlah Komentar YouTube

Apakah video Anda mendapatkan banyak komentar atau tidak? Jika iya, maka channel Anda bisa dianggap cukup sukses. Komentar bisa menjadi tanda bahwa video atau konten yang Anda buat cukup menarik untuk dilihat, dibaca, atau didengar. Selain itu, Anda juga bisa menilai feedback yang diberikan oleh para penonton untuk lebih memperbaiki atau menyempurnakan konten yang Anda buat.

3. Tingkat Engagement


Tingkat Engagement YouTube

Tingkat engagement adalah metrik yang mengukur seberapa banyak orang yang melakukan aksi pada video atau konten Anda. Aksi yang dimaksud seperti like, dislike, share, atau subscribe. Semakin banyak orang yang melakukan aksi tersebut, maka semakin tinggi juga tingkat engagement pada channel Anda. Bisa dikatakan, tingkat engagement yang tinggi menunjukkan bahwa channel Anda cukup sukses dalam membangun komunitas.

4. Durasi Menonton


Durasi Menonton Video YouTube

Berapa lama durasi menonton video Anda? Durasi menonton juga menjadi faktor penting untuk mengukur kesuksesan channel YouTube. Semakin lama durasi menonton yang dicapai penonton, maka semakin sukses juga channel Anda. Anda bisa memperhatikan durasi menonton untuk mengetahui seberapa menarik konten yang telah Anda buat. Kemudian, Anda bisa mengambil pembelajaran atau dapatkan insight untuk membuat konten yang lebih menarik lagi.

5. Konversi ke Tindakan


Konversi ke Tindakan YouTube

Apakah video Anda mendorong penonton untuk melakukan tindakan tertentu? Tindakan yang dimaksud seperti membeli produk, mengikuti akun media sosial, dan tindakan lainnya. Jika video berhasil memperoleh konversi ke tindakan, maka channel YouTube Anda bisa dianggap cukup sukses. Namun, untuk mencapai konversi ke tindakan dibutuhkan strategi konten dan marketing yang matang.

Menyembunyikan subscriber pada channel YouTube memang dilakukan oleh beberapa YouTuber untuk menjaga privasi atau branding. Kendati demikian, jumlah subscriber bukanlah satu-satunya parameter yang bisa digunakan untuk mengukur kesuksesan channel YouTube. Anda tetap bisa menggunakan kriteria lain yang telah dikemukakan di atas.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan