Pengertian Surat Lamaran Kerja


Contoh Soal Tentang Surat Lamaran Pekerjaan di Indonesia

Surat lamaran kerja adalah surat yang dibuat oleh seseorang yang ingin melamar pekerjaan ke dalam suatu perusahaan atau organisasi. Surat ini dianggap sebagai sebuah dokumen yang sangat penting dalam dunia kerja karena surat ini dapat menentukan apakah kita akan mendapatkan pekerjaan atau tidak. Ada banyak sekali jenis surat lamaran kerja yang berbeda-beda, seperti surat lamaran kerja untuk fresh graduate, surat lamaran kerja untuk yang belum berpengalaman, dan lain-lain.

Surat lamaran kerja umumnya berisi tentang latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, serta keterampilan yang dimiliki oleh si pelamar. Selain itu, surat lamaran kerja juga harus dibuat secara formal dengan aturan penulisan yang baik dan benar agar bisa mendapatkan kesan yang positif bagi pihak perusahaan atau organisasi tempat melamar kerja tersebut.

Jika seorang pelamar ingin membuat surat lamaran kerja yang baik, maka harus memperhatikan berbagai aspek atau hal-hal yang perlu diperhatikan, seperti:

  • Jangan menyalin surat lamaran kerja dari internet, karena biasanya perusahaan akan mengetahui apabila surat tersebut tidak asli. Buatlah surat yang spesifik dan personal untuk posisi yang dilamar.
  • Pahami dan baca dulu iklan lowongan pekerjaan yang dibuka oleh perusahaan sebelum membuat surat lamaran kerja. Ini membantu kita memahami tugas dan tanggung jawab dari posisi yang kita lamar.
  • Sertakan CV atau daftar riwayat hidup dalam surat lamaran kerja. Ini membantu perusahaan atau organisasi mengetahui latar belakang pendidikan, pengalaman kerja kita, serta keterampilan yang dimiliki.
  • Jangan terlalu panjang dan tumpuk dalam menyampaikan informasi dalam surat lamaran kerja. Gunakan kata-kata yang mudah dimengerti dan jangan terlalu banyak menggunakan bahasa-bahasa yang formal.

Nah, itulah tadi definisi dari surat lamaran kerja serta beberapa tips penting yang dapat dilakukan untuk membuat surat tersebut. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca yang ingin melamar pekerjaan dan dapat membantu meningkatkan kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan impian mereka.

Komponen Penting Surat Lamaran Kerja


Komponen Penting Surat Lamaran Kerja

Selain beberapa hal yang disebutkan dalam subtopik sebelumnya, terdapat beberapa komponen penting yang harus ada dalam surat lamaran kerja. Komponen tersebut sangatlah penting karena dapat menunjukkan keseriusan pelamar dalam melamar pekerjaan.

1. Heading atau Kop Surat

Komponen pertama pada surat lamaran kerja adalah Heading atau Kop Surat. Heading atau Kop Surat berisi informasi seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan surel pelamar. Selain itu, pada Heading atau Kop Surat juga bisa ditambahkan informasi seperti tempat dan tanggal pembuatan surat lamaran kerja.

2. Penulisan Tanggal

Setelah menuliskan informasi pada Heading atau Kop Surat, kamu juga harus menuliskan tanggal pada surat lamaran kerja. Tanggal ini bertujuan untuk memberitahukan kapan surat lamaran kerja tersebut dibuat.

3. Tujuan

Setelah kamu menuliskan tanggal, selanjutnya kamu harus menuliskan tujuan pembuatan surat lamaran kerja. Tujuan ini biasanya ditulis pada bagian awal paragraf pertama dan berisi pernyataan bahwa pelamar ingin melamar pekerjaan pada perusahaan tersebut.

4. Paragraf Pembuka

Setelah menuliskan tujuan, langkah selanjutnya adalah menuliskan paragraf pembuka. Paragraf ini berisi perkenalan diri pelamar, pendidikan terakhir, dan pengalaman kerja ( jika ada ). Paragraf pembuka harus menarik perhatian perekrut, sehingga perlu dipikirkan dengan matang-matang dalam penulisannya.

5. Paragraf Isi

Komponen selanjutnya adalah Paragraf Isi. Paragraf Isi berisi alasan mengapa pelamar ingin berkarir pada perusahaan tersebut dan apa yang membuat pelamar merasa cocok untuk bekerja di sana. Pada bagian ini, kamu perlu menunjukkan bahwa kamu mengerti tentang visi, misi, dan budaya perusahaan tersebut.

6. Paragraf Penutup

Paragraf Penutup berisi pernyataan terima kasih kepada pihak perusahaan atas kesempatan yang telah diberikan. Selain itu, pada Bagian ini pelamar dapat menuliskan harapan untuk dapat diberikan kesempatan untuk wawancara serta bergabung sebagai bagian dari tim perusahaan.

7. Tanda Tangan

Komponen terakhir pada surat lamaran kerja adalah Tanda Tangan. Untuk menunjukkan bahwa surat lamaran kerja tersebut dibuat dengan ketulusan hati dan keinginan yang besar untuk bekerja di perusahaan tersebut, pelamar harus menandatangani surat lamaran kerja yang telah dibuat.

Demikianlah beberapa komponen penting yang harus ada dalam surat lamaran kerja. Dengan adanya komponen-komponen tersebut, surat lamaran kerja pelamar akan terlihat lebih lengkap, rapi dan dapat menarik perhatian dari perekrut kerja.

Contoh Soal Surat Lamaran Kerja


Lamaran Kerja

Berikut adalah beberapa contoh soal tentang surat lamaran pekerjaan:

1. Apa saja yang harus disertakan dalam surat lamaran kerja?


Syarat Melamar Pekerjaan

Jawaban:

Dalam surat lamaran pekerjaan, ada beberapa hal yang harus disertakan yaitu:

  • Identitas diri (nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan email).
  • Tujuan melamar pekerjaan (posisi yang dilamar).
  • Pengalaman kerja, pendidikan, dan keahlian yang dimiliki.
  • Alasan ingin bergabung dengan perusahaan tersebut.
  • Motivasi dan tujuan dalam karir.
  • Nama dan kontak referensi (jika diperlukan).

2. Bagaimana cara menulis surat lamaran kerja yang baik dan menarik?


Menulis Surat Lamaran Pekerjaan

Jawaban:

Untuk menulis surat lamaran kerja yang baik dan menarik, sebaiknya perhatikan beberapa hal berikut:

  • Gunakan bahasa yang sopan dan mudah dipahami.
  • Buat kalimat pembuka yang singkat namun menarik perhatian pembaca.
  • Sertakan pengalaman kerja, pendidikan, dan keahlian yang relevan dengan posisi yang dilamar.
  • Beri penjelasan yang jelas tentang alasan ingin bergabung dengan perusahaan tersebut.
  • Tuangkan motivasi dan tujuan dalam karir yang ingin dicapai.
  • Sebutkan referensi atau rekomendasi dari orang yang dikenal terkait dengan pekerjaan yang dilamar.
  • Periksa ulang tata bahasa, ejaan, dan penulisan nama perusahaan atau orang yang dituju.
  • Gunakan tanda tangan asli di akhir surat.

3. Apa yang harus diperhatikan saat mengirimkan surat lamaran kerja melalui email?


Email Lamaran Kerja

Jawaban:

Beberapa hal yang harus diperhatikan saat mengirimkan surat lamaran kerja melalui email adalah:

  • Perhatikan format dan bahasa yang digunakan pada email, gunakan bahasa yang sopan dan resmi.
  • Sertakan surat lamaran kerja dalam bentuk file PDF atau Word yang dapat dibuka oleh penerima.
  • Jangan menggunakan email yang terlalu informal seperti email pribadi.
  • Sertakan subjek email yang jelas agar mudah dikenali oleh penerima.
  • Periksa ulang isi email dan lampiran sebelum mengirimkan.
  • Tunggu beberapa hari dan jika tidak ada balasan dari perusahaan tersebut, bisa mengirimkan follow-up email sebagai tanda pengingat.

Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, diharapkan para pelamar kerja dapat membuat surat lamaran kerja yang baik dan menarik serta dapat meningkatkan peluang untuk diterima di perusahaan yang diinginkan.

Tips Membuat Surat Lamaran Kerja yang Baik dan Benar


Lamaran Kerja Indonesia

Jika Anda mencari pekerjaan di Indonesia, surat lamaran kerja adalah salah satu dokumen yang wajib disertakan dalam pengajuan lamaran. Surat lamaran kerja bukan hanya formalitas, tetapi juga merupakan kesempatan Anda untuk menunjukkan kemampuan Anda, memberikan gambaran yang jelas tentang keinginan Anda untuk bekerja, dan memberikan pengalaman dan kualifikasi Anda kepada calon employer. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar.

1. Buat Surat Lamaran Kerja yang Memiliki Tata Letak Yang Jelas dan Rapi


Tata Letak yang Jelas dan Rapi

Saat membuat surat lamaran kerja, Anda harus memperhatikan tata letak surat lamaran, sehingga surat lamaran Anda mudah dibaca dan dipahami. Sebaiknya gunakan bentuk font yang sesuai, hindari menggunakan warna-warna yang mencolok atau terlalu banyak gambar pada surat lamaran. Yang penting, jangan terlalu banyak menggunakan kata atau paragraf yang melelahkan calon employer dan terlihat tidak perlu bahkan menjengkelkan bagi pembacanya.

2. Tulislah Surat Lamaran Kerja yang Singkat dan Padat


Surat Lamaran Kerja yang Singkat dan Padat

Pastikan surat lamaran Anda singkat dan padat, tidak terlalu panjang atau terlalu pendek. Karena, surat lamaran kerja yang terlalu panjang atau terlalu pendek bisa dipandang negatif oleh calon employer. Tulislah surat lamaran kerja dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar tanpa menggunakan bahasa yang tidak resmi atau bahasa daerah, cukup beri tampilan surat yang mudah ditangkap dan memudahkan calon employer untuk membacanya.

3. Pilihlah Kata-Kata yang Tepat


Kata-Kata yang Tepat

Pilihlah kata-kata yang tepat untuk mencirikan diri anda, yaitu kata-kata yang bisa mencerminkan keinginan dan pemahaman Anda terhadap posisi pekerjaan yang ditawarkan. Cari keterampilan dan kualifikasi yang spesifik dan kaitkan dengan pengalaman yang Anda miliki, sehingga calon employer bisa mengetahui kemampuan dan kualifikasi Anda yang sesuai dengan persyaratannya. Selain itu, hindari penggunaan kata-kata klise yang dapat memberikan kesan yang buruk pada calon employer.

4. Jangan Lupa Untuk Menyertakan Informasi yang Dibutuhkan


Informasi yang Dibutuhkan

Surat lamaran kerja Anda harus memiliki informasi yang dibutuhkan oleh calon employer di dalamnya. Pastikan bahwa CV, data pribadi, dan informasi kontak berada dalam surat lamaran kerja. Sebaiknya catat alamat email Anda yang selalu aktif dan nomor telepon yang dapat dihubungi saat pengajuan lamaran. Jangan lupa juga untuk mencantumkan sumber informasi lamaran Anda, apakah itu dari iklan berbagai lowongan pekerjaan atau lewat recommendations orang yang dekat di lingkungan kerja Anda. Setelah melihat surat lamaran kerja Anda, calon employer juga akan memberikan nilai plus jika ada referensi dari teman, budaya, maupun bisnis yang terlibat sebelumnya, yang tentunya bisa membantu meningkatkan kepercayaan pada diri Anda.

Itulah beberapa tips untuk membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar. Dalam membuat surat lamaran kerja, Anda harus memperhatikan tata letak, panjang dan ketebalan, persyaratan, dan referensi. Semoga tips ini bisa membantu Anda membuat surat lamaran kerja yang sempurna dan bisa meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan. Selamat mencoba!

Kesalahan Umum yang Harus Dihindari dalam Menulis Surat Lamaran Kerja


contoh surat lamar kerja indonesia

Melamar pekerjaan adalah suatu hal yang cukup penting ketika seseorang ingin mengembangkan karirnya. Namun, seringkali ada beberapa kesalahan yang harus dihindari ketika seseorang menulis surat lamaran kerja. Terlebih lagi, keterbatasan yang dihadapi oleh sebagian besar pencari kerja dalam hal kemampuan menulis bahasa Indonesia membuat mereka tidak dapat memahami kesalahan umum apa saja yang harus dihindari saat menulis surat lamaran kerja. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa kesalahan umum yang harus dihindari dalam menulis surat lamaran kerja.

1. Menyalin Contoh Surat Lamaran Kerja Lain


surat lamaran kerja menyontek

Salah satu kesalahan umum dalam menulis surat lamaran kerja adalah menyalin contoh surat lamaran kerja yang telah ada. Meskipun dapat membantu dalam membuat format yang baik, namun menyalin surat lamaran kerja orang lain bukanlah solusi yang tepat. Penggunaan kreativitas dan gaya bahasa yang khas merupakan salah satu faktor penting yang sangat penting, agar surat lamaran kerja dapat menjadi lebih menarik bagi pihak perusahaan bersangkutan.

2. Menulis Surat Lamaran Kerja Menjadi Terlalu Panjang


contoh surat lamaran kerja sederhana

Banyak pencari kerja yang berpikir bahwa menulis surat lamaran kerja dengan panjang dan detail akan membuat perusahaan tertarik dengan mereka. Namun, hal itu sebenarnya bisa memberikan kesan yang kurang baik bagi pihak perusahaan. Sebaiknya tuliskan isi surat dengan singkat dan padat tetapi tetap menjelaskan secara jelas siapa diri Anda, motivasi untuk melamar posisi tersebut, dan walaupun singkat tetap dapat menunjukkan kemampuan anda.

3. Tidak Memperhatikan Format Surat Lamaran Kerja


surat lamaran kerja format

Format surat lamaran kerja memang terlihat menjemukan, namun sangat diperlukan ketika melakukan lamaran pekerjaan. Format surat lamaran kerja mempengaruhi kesan pertama bagi perusahaan yang anda lamar. Pastikan format surat kalian sudah benar dan sesuai standar yang ada.

4. Tidak Menjelaskan Kualifikasi Diri dengan Jelas


surat lamaran kerja kualifikasi diri

Sebagai pencari kerja, ketika membuat surat lamaran kerja sebaiknya dijelaskan betapa kualitas Anda. Ini akan memudahkan siapa saja perekrut Anda atau pihak perusahaan dalam memahami bahwa diri Anda memiliki kualifikasi yang sesuai dengan posisi yang akan di lamar. Memang terlihat sangat memuakkan, tetapi hal ini merupakan penentu keberhasilan Anda ketika mendaftar ke pekerjaan impian.

5. Tidak Menambahkan Testimoni dari Orang Lain


testimoni pada surat lamaran kerja

Menambahkan testimonial atau referensi orang lain yang pernah berhubungan dalam lingkup pekerjaan boleh ditambahkan dalam isi surat lamaran kerja. Hal ini akan memberikan informasi tambahan terhadap kinerja atau kemampuan Anda dalam bekerja atau melakukan suatu tanggung jawab. Referensi ini dapat membuat perusahaan menjadi percaya bahwa Anda memiliki kemampuan yang sesuai dengan posisi yang dilamar.

Demikian informasi mengenai kesalahan umum yang harus dihindari dalam menulis surat lamaran kerja. Jangan lupa untuk selalu melakukan pengecekan tata bahasa sebelum mengirimkan surat lamaran tersebut, dan sesuaikan konten sesuai dengan posisi yang akan dilamar. Semoga informasi ini dapat membantu Anda dalam menyesuaikan dan meningkatkan kemampuan menulis surat lamaran kerja.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan