Pembukaan: Mengapa Musik Tradisional dengan Lirik Bernapaskan Islam Perlu Diketahui?

Salam pembaca sekalian,

Musik tradisional dengan lirik bernapaskan Islam menjadi topik yang menarik sekaligus mengundang perdebatan di tengah masyarakat muslim Indonesia. Ada yang menganggapnya sebagai bentuk penghargaan terhadap dunia seni yang selalu berubah, tetapi di sisi lain ada yang berpendapat bahwa musik harus dalam harmoni dengan syariat Islam. Mengetahui kelebihan dan kekurangan musik tradisional yang liriknya bernapaskan Islam, serta informasi lengkap mengenai jenis musik tersebut, sangat penting untuk mengambil keputusan dengan bijak dalam memilih jenis musik yang sesuai dengan keinginan dan keyakinan agama.

Artikel ini membahas segala hal tentang musik tradisional yang liriknya bernapaskan Islam. Selain itu, akan dijelaskan juga mengenai kelebihan dan kekurangan menggunakan musik jenis ini dalam kehidupan sehari-hari, serta jawaban dari 13 pertanyaan yang sering ditanyakan seputar tema ini.

Pendahuluan: Apa itu Musik Tradisional yang Liriknya Bernapaskan Islam?

Banyak lagu-lagu tradisional dari berbagai daerah di Indonesia yang memiliki nuansa Islam dalam liriknya. Bisa dikatakan bahwa musik tradisional dengan lirik bernapaskan Islam merupakan campuran antara budaya luar yang dikolaborasikan dengan tradisi Muslim lokal. Pada dasarnya, musik jenis ini dibuat untuk menjadi sarana dakwah bagian dari jihad bil qalb atau perang dengan sedekah.

Peran musik tradisional yang bernapaskan Islam sangat penting terutama sebagai pengganti musik modern yang kesannya kurang mendidik dan kurang sehat. Penggunaan lirik bernafaskan Islam pada musik tradisional ini dapat menimbulkan rasa kagum dan kekaguman sekaligus menjadi sarana dakwah dan penguatan nilai-nilai keislaman di tengah-tengah masyarakat.

1. Apa saja jenis musik tradisional yang liriknya bernapaskan Islam?

Ada beberapa jenis musik tradisional yang liriknya bernapaskan Islam yang populer di Indonesia, antara lain:

Jenis Musik TradisionalAsal Daerah
Gamelan SalendroJawa Barat
Gamelan Gong KebyarBali
Lagu MelayuRiau
QasidahJawa, Sumatera, dan Aceh
Lagu Sufi Ar RimbaJawa Timur

2. Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Musik Tradisional yang Liriknya Bernapaskan Islam

Berikut adalah kelebihan dan kekurangan menggunakan musik tradisional yang liriknya bernapaskan Islam.

a. Kelebihan

Musik tradisional dengan lirik bernapaskan Islam dapat memupuk rasa cinta dan kasih sayang terhadap Nabi, membangkitkan motivasi dalam beribadah, serta menguatkan keimanan dalam hati setiap orang yang mendengarkannya. Selain itu, musik tradisional sering dipergunakan dalam rangkaian pernikahan yang menjadi ibadah dalam Islam sehingga secara tidak langsung mendukung kebahagiaan keluarga.

b. Kekurangan

Kelemahan dari musik tradisional dengan lirik bernapaskan Islam adalah masih adanya unsur yang kurang sesuai dengan syariat Islam, antara lain penyertaan iringan musik yang kadang dilengkapi dengan alat musik yang dilarang dalam syariat seperti biola, guitar, dan drum. Hal yang sama berlaku pada beberapa lirik yang mengandung unsur-unsur yang bertentangan dengan syariat. Oleh karena itu, perlu dipilih jenis musik tradisional dengan hati-hati karena tetap tidak boleh melanggar syariat agama.

3. Apa itu Gamelan Salendro?

Gamelan Salendro adalah gamelan yang umumnya digunakan untuk kepentingan ritual keagamaan Islam yang biasa ditemukan di Jawa Barat. Gamelan ini terdiri dari 12 nada pengisi dan 5 nada oktaf yang memiliki nada dasar pelog 5.

4. Apa itu Gamelan Gong Kebyar?

Gamelan Gong Kebyar adalah jenis musik gamelan dewasa yang diciptakan oleh sekelompok seniman Bali sekitar tahun 1915. Didominasi oleh suara gong, gamelan ini terkenal karena efek dinamis, kompleksitas busur ritmis, dan melodinya yang cepat dan riang.

5. Apa itu Lagu Melayu?

Lagu Melayu adalah genre musik yang berasal dari hampir seluruh wilayah daerah Melayu, termasuk Riau di Indonesia. Lagu melayu biasanya mencakup tema cinta dan syair religius sesuai dengan kearifan lokal yang memberi etika pada tiap dari nyanyian lagu tersebut.

6. Apa itu Qasida?

Qasida adalah genre musik Islam yang dibawakan oleh paduan suara yang terdiri atas dua anggota yakni pengendang dan penari. Qasida berisi syair-syair tentang keindahan Islam, hidup Nabi, atau lingkungan sosial sekitar komunitas Muslim.

7. Apa itu Lagu Sufi Ar Rimba?

Lagu Sufi Ar Rimba adalah lirik lagu bertema Sufi yang digubah dengan melodi khas Jawa Timur yang biasanya dibawakan oleh kelompok Seni dan Pusat Studi Islam Ar-Rimba. Lirik pada lagu ini yang digunakan sebagian besar adalah puisi Sufi seperti Rumi dan Al Ghazali yang terkenal.

Kesimpulan: Mengapa Memilih Musik Tradisional yang Liriknya Bernapaskan Islam?

Dalam kehidupan sehari-hari, pemilihan jenis musik memang perlu dipilih agar sesuai dengan keyakinan dan keinginan agama yakni Islam. Salah satu pilihan yang cukup menarik dan mendidik adalah dengan menggunakan musik tradisional yang bernafaskan Islam. Meski begitu, tetap perlu diingat untuk mengikuti aturan syariat Islam dan memilih lagu yang baik untuk dipilih sesuai dengan kebutuhan.

Penutup: Musika Tradisional yang Liriknya Bernapaskan Islam

Artikel ini telah menguraikan segala aspek yang berkaitan dengan musik tradisional yang liriknya bernapaskan Islam. Dari jenis musik yang ada, kelebihan dan kekurangan, hingga jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang sering muncul mengenai topik ini.

Semoga artikel ini memberikan manfaat untuk semuanya dan membantu dalam memilih jenis musik yang mengisi hari-hari kita dengan kebaikan. Terakhir, kami ingin mengingatkan untuk selalu mempertimbangkan pilihan musik dengan bijak dan selalu dalam harmoni dengan syariat agama Islam.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan