Pembaca Sekalian, apakah Anda tahu apa perbedaan antara wawancara dan interview? Meskipun kedua istilah sering digunakan secara bergantian, namun sebenarnya terdapat perbedaan yang signifikan antara keduanya. Dalam artikel ini, kami akan membahas perbedaan antara wawancara dan interview, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Pendahuluan

Sebelum kita membahas perbedaan wawancara dan interview, mari kita definisikan terlebih dahulu masing-masing istilah. Wawancara adalah proses tanya jawab antara pewawancara dengan responden, yang bertujuan memperoleh informasi tentang suatu topik. Sedangkan, interview adalah proses pemeriksaan dan evaluasi keterampilan dan kemampuan seseorang dalam rangka untuk mempertimbangkan atau menentukan kecocokan secara profesional untuk suatu posisi kerja atau karir.

Terlepas dari perbedaan definisi, wawancara dan interview seringkali digunakan secara bergantian, terutama di Indonesia. Namun, dengan mengetahui perbedaan masing-masing, kita dapat lebih memahami penggunaan yang tepat dan memastikan bahwa kita menggunakannya dengan benar.

Dalam artikel ini, kami akan membedah perbedaan antara wawancara dan interview dengan detail, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tidak hanya itu, kami juga akan menyajikan tabel komparatif untuk membantu Anda memahami perbedaan keduanya secara lebih jelas.

Perbedaan Wawancara dan Interview

Sebelum kita membahas kelebihan dan kekurangan masing-masing, mari kita bahas terlebih dahulu perbedaan antara wawancara dan interview.

AspekWawancaraInterview
TujuanMemperoleh informasi tentang suatu topikMenilai keterampilan dan kemampuan seseorang untuk suatu posisi kerja atau karir
WaktuDapat berlangsung dalam jangka waktu yang lamaLebih singkat dan terjadwal secara ketat
BentukDapat bersifat formal atau informalUmumnya lebih formal
IsiTopik bisa disesuaikan dengan kebutuhan pemilik risetTergantung pada pekerjaan yang ditawarkan
Orang yang bertanggung jawabPewawancaraPejabat sumber daya manusia atau atasan langsung
TempatDapat dilakukan di mana sajaUmumnya di kantor atau lokasi yang ditentukan
Bagaimana dihadapiLebih santaiUmumnya lebih formal

Secara umum, perbedaan terbesar antara wawancara dan interview adalah pada tujuannya. Wawancara bertujuan untuk memperoleh informasi tertentu tentang suatu topik, sementara interview bertujuan untuk menilai keterampilan dan kemampuan seseorang untuk suatu posisi kerja atau karir.

Selain itu, interview cenderung lebih terstruktur dan formal, sedangkan wawancara umumnya lebih santai. Wawancara dapat dilakukan di mana saja dan topiknya bisa disesuaikan dengan kebutuhan, sedangkan interview umumnya dilakukan di kantor atau lokasi yang ditentukan dan berlangsung lebih singkat dan terjadwal secara ketat.

Dalam hal bentuk, wawancara dapat bersifat formal atau informal, sementara interview umumnya lebih formal. Wawancara diperoleh oleh pewawancara, sedangkan interview dilakukan oleh pejabat sumber daya manusia atau atasan langsung.

Kelebihan dan Kekurangan Wawancara

Selanjutnya, mari kita bahas kelebihan dan kekurangan dari wawancara.

Kelebihan Wawancara

1. Lebih fleksibel

Wawancara dapat dilakukan di mana saja dan waktu yang fleksibel dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Wawancara dapat lebih santai dan memungkinkan responden untuk lebih nyaman dalam memberikan feedback.

2. Dapat memperoleh informasi secara rinci

Wawancara dapat memberikan jawaban yang lebih mendalam dan detail dari responden. Hal ini sangat bermanfaat jika kita ingin memperoleh informasi secara rinci, terutama dalam kepentingan akademis atau riset.

3. Peneliti dapat memahami sudut pandang responden

Wawancara memungkinkan peneliti untuk memahami sudut pandang responden. Ini dapat membantu dalam memberikan perspektif yang lebih jelas dan memahami alasan di balik suatu pemikiran atau keputusan.

Kekurangan Wawancara

1. Waktu yang dibutuhkan lebih lama

Wawancara membutuhkan waktu yang lebih lama dari pada interview. Hal ini dapat menjadi kendala terutama jika kita memiliki banyak responden untuk diwawancarai.

2. Kecenderungan respons yang subjektif

Wawancara dapat memunculkan kecenderungan respons yang subjektif. Responden dapat terpengaruh oleh peneliti atau lingkungannya dan mempengaruhi jawaban yang diberikan.

3. Memerlukan keahlian khusus

Wawancara memerlukan keahlian khusus, terutama dalam menanyakan pertanyaan yang tepat dan memahami cara untuk mengurai jawaban responden secara efektif.

Kelebihan dan Kekurangan Interview

Selanjutnya, mari kita bahas kelebihan dan kekurangan dari interview.

Kelebihan Interview

1. Lebih efisien

Interview lebih efisien dan waktu yang dibutuhkan lebih singkat dari pada wawancara. Ini sangat berguna jika kita memiliki banyak pelamar untuk diwawancarai.

2. Lebih objektif

Interview lebih objektif karena dilakukan oleh pejabat sumber daya manusia atau atasan langsung yang telah terlatih dalam menilai kemampuan seseorang untuk pekerjaan yang diberikan.

3. Mengukur kemampuan seorang kandidat secara langsung

Interview memungkinkan seseorang untuk menunjukkan kemampuannya secara langsung. Misalnya, jika kita mencari seorang editor, maka interview akan memungkinkan kita untuk menguji kemampuan seseorang dalam mengecek kesalahan tata bahasa dan ejaan.

Kekurangan Interview

1. Pembatasan pada jawaban responden

Interview dapat menyebabkan pembatasan pada jawaban responden. Hal ini terjadi karena interview dilakukan dengan waktu yang dibatasi serta dengan pendekatan formal.

2. Kurang fleksibel

Interview kurang fleksibel dibandingkan dengan wawancara dalam hal waktu dan lokasi. Hal ini terutama berlaku bagi mereka yang sedang bekerja atau memiliki jadwal yang padat.

3. Biaya yang lebih besar

Interview dapat memerlukan biaya yang lebih besar, terutama jika harus melakukan perjalanan ke lokasi wawancara.

FAQ

1. Apa yang dimaksud dengan wawancara?

Wawancara adalah proses tanya jawab antara pewawancara dengan responden, yang bertujuan memperoleh informasi tentang suatu topik atau subjek tertentu.

2. Apa tujuan dari interview?

Tujuan dari interview adalah untuk menilai keterampilan dan kemampuan seseorang untuk suatu posisi kerja atau karir.

3. Apa perbedaan antara wawancara dan interview?

Perbedaan antara wawancara dan interview terletak pada tujuannya. Wawancara bertujuan untuk memperoleh informasi tertentu tentang suatu topik, sementara interview bertujuan untuk menilai keterampilan dan kemampuan seseorang untuk suatu posisi kerja atau karir.

4. Apa kelebihan dari wawancara?

Kelebihan dari wawancara adalah lebih fleksibel dalam waktu dan lokasi, dapat memberikan informasi secara detail dari responden, dan memungkinkan peneliti untuk memahami sudut pandang responden dengan lebih baik.

5. Apa kekurangan dari interview?

Kekurangan dari interview adalah pembatasan pada jawaban responden, kurang fleksibel dalam waktu dan lokasi, serta memerlukan biaya yang lebih besar.

6. Apa keterampilan yang dibutuhkan dalam wawancara dan interview?

Dalam wawancara dan interview, keterampilan yang dibutuhkan antara lain kemampuan untuk menanyakan pertanyaan yang tepat, mendengarkan dengan cermat, dan memahami cara untuk mengurai jawaban responden dengan efektif.

7. Apa jenis pertanyaan yang sering diajukan dalam wawancara?

Jenis pertanyaan yang sering diajukan dalam wawancara antara lain pertanyaan terbuka dan tertutup, pertanyaan tentang pengalaman dan latar belakang, serta pertanyaan tentang opini dan pandangan responden.

8. Apa jenis pertanyaan yang sering diajukan dalam interview?

Jenis pertanyaan yang sering diajukan dalam interview antara lain pertanyaan tentang pengalaman kerja, kemampuan dan keahlian, serta tujuan karir.

9. Apa saja jenis interview yang umum dilakukan?

Jenis interview yang umum dilakukan antara lain telefoon interview, online interview, interview tatap muka, dan interview kelompok.

10. Apa saja jenis wawancara yang umum dilakukan?

Jenis wawancara yang umum dilakukan antara lain wawancara mendalam, wawancara terstruktur, wawancara semi-terstruktur, dan wawancara tidak terstruktur.

11. Siapa yang bertanggung jawab dalam wawancara?

Pewawancara yang bertanggung jawab dalam wawancara.

12. Siapa yang melakukan interview?

Pejabat sumber daya manusia atau atasan langsung yang melakukan interview.

13. Apa keuntungan dari memahami perbedaan antara wawancara dan interview?

Keuntungan dari memahami perbedaan antara wawancara dan interview adalah dapat menggunakannya dengan benar dan tepat, serta meningkatkan kemampuan dalam melakukan wawancara atau interview.

Kesimpulan

Setelah membahas perbedaan antara wawancara dan interview, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing, kita dapat menyimpulkan bahwa wawancara dan interview sangatlah penting dalam berbagai bidang kehidupan. Wawancara dapat memberikan informasi yang detail dan mendalam tentang suatu topik, sementara interview dapat memberi kita gambaran tentang kemampuan seseorang untuk suatu posisi kerja atau karir.

Terlepas dari kelebihan dan kekurangan masing-masing, kita harus memastikan bahwa kita menggunakan wawancara dan interview dengan tepat dan memahami perbedaan antara keduanya agar bisa mendapatkan hasil yang optimal. Dalam rangka untuk memahami perbedaan wawancara dan interview, kami telah menyediakan tabel komparatif dan 13 FAQ yang berbeda dengan judul artikel yang diharapkan dapat membantu Anda.

Kata Penutup

Artikel ini disusun dengan tujuan membantu Anda memahami perbedaan antara wawancara dan interview secara detail, serta membahas kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kami harap artikel ini dapat bermanfaat bagi pembaca dalam memahami perbedaan antara keduanya dan dapat meningkatkan kemampuan dalam melakukan wawancara atau interview.

Disclaimer: Artikel ini hanya sebagai informasi umum dan untuk tujuan pendidikan saja. Untuk informasi lebih lanjut, silakan berkonsultasi dengan ahli terkait.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan