Halo Pembaca Sekalian,

Urbanisasi adalah fenomena yang banyak terjadi di negara-negara berkembang. Fenomena ini terjadi ketika penduduk yang tinggal di daerah pedesaan bermigrasi ke kota besar untuk mencari pekerjaan dan kehidupan yang lebih baik. Pengaruh urbanisasi ini tidak hanya terjadi di kota tetapi juga berdampak pada desa. Oleh karena itu, kita perlu mengetahui dampak positif dan negatif urbanisasi bagi desa, agar kita dapat membantu meminimalkan dampak negatifnya dan memaksimalkan dampak positifnya.

Pendahuluan

Setiap tahunnya, jumlah penduduk yang tinggal di kota semakin bertambah. Baik di negara-negara berkembang maupun negara maju, angka urbanisasi semakin meningkat tiap tahunnya. Seiring dengan pertumbuhan kota, kehidupan di desa juga terkena dampaknya. Ada beberapa dampak positif dan negatif urbanisasi bagi desa yang perlu diketahui.

Dampak Positif

1. Peningkatan Ekonomi

Urbanisasi dapat meningkatkan tingkat kehidupan di desa, dengan membantu mereka dalam mengembangkan produk-produk baru dan memperkenalkan produk mereka di pasar yang lebih besar.

Urbanisasi juga dapat memberikan lapangan pekerjaan baru bagi penduduk desa. Hal ini terjadi ketika desa-desa berdekatan dengan kota dan mempunyai akses yang mudah ke sana. Banyak perusahaan memilih untuk membangun pabrik di daerah pedesaan karena memiliki lahan yang lebih luas dan murah. Ini memberikan kesempatan kerja bagi penduduk desa dengan gaji yang sesuai.

Dalam jangka panjang, pendapatan penduduk desa dapat meningkat dan mereka dapat memperbaiki taraf hidup mereka.

2. Peningkatan Kualitas Pendidikan

Urbanisasi dapat membawa lebih banyak fasilitas pendidikan untuk penduduk desa. Kebanyakan kota memiliki akses yang lebih baik ke fasilitas pendidikan yang lebih baik, seperti sekolah-sekolah dengan pengajaran yang lebih baik, perpustakaan, dan lain-lain.

Karena akses yang lebih mudah ke fasilitas pendidikan tersebut, penduduk desa dapat meningkatkan taraf hidup mereka. Lebih banyak anak dapat mengenyam pendidikan yang lebih baik, yang dapat membantu mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik di masa depan. Ini juga membantu desa untuk membangun sumber daya manusia yang lebih baik.

3. Perbaikan Fasilitas Umum

Urbanisasi dapat membawa lebih banyak infrastruktur untuk desa. Pemerintah dan organisasi non-pemerintah dapat memperbaiki dan meningkatkan jalan, jembatan, sistem air bersih, dan sistem sanitasi di desa. Ini membantu desa untuk menjadi tempat yang lebih nyaman dan aman untuk dihuni.

Urbanisasi juga dapat membantu menyediakan akses yang lebih baik ke fasilitas umum seperti kesehatan dan jasa keuangan. Hal ini membantu penduduk desa untuk mendapatkan akses yang lebih mudah ke layanan kesehatan yang mereka butuhkan, atau bahkan untuk membuka rekening bank dan mengakses produk keuangan yang lebih baik.

4. Perbaikan Struktur Sosial

Urbanisasi dapat membantu membangun struktur sosial di desa melalui pengenalan konsep dan nilai-nilai baru. Pada kota, mereka terbiasa hidup dengan nilai-nilai dan konsep yang lebih modern. Hal ini dapat mempengaruhi Desa-desa di sekitarnya yang masih memegang sistem lama atau kuno. Jika Desa menerima nilai-nilai yang dibawa dari kota, diharapkan sistem sosial di Desa juga bisa berkembang menjadi lebih modern dan efektif.

Hal tersebut bisa membantu mendorong terciptanya Desa yang lebih maju, baik dalam kesejahteraan material maupun kesejahteraan non-material.

5. Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat

Urbanisasi dapat membawa banyak manfaat bagi masyarakat di desa. Kehidupan masyarakat dapat menjadi lebih nyaman dan lebih aman. Fasilitas yang disediakan dapat membantu masyarakat untuk menikmati hidup yang lebih baik. Dalam jangka panjang, semua manfaat tersebut dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Masyarakat dapat menggunakan waktu mereka untuk banyak aktivitas dan kegiatan yang bisa membantu mereka berkembang, seperti berkebun, bercocok tanam, atau mempelajari keterampilan baru. Hal ini membantu mereka menjadi lebih mandiri dan tidak tergantung pada kota.

6. Pengembangan Kreativitas

Urbanisasi dapat membawa orang dari budaya yang berbeda-beda ke desa. Masyarakat desa bisa memetik manfaat dari keberagaman tersebut, dan pengaruh yang diperoleh dari orang-orang yang berasal dari kota dapat membantu mereka menjadi lebih kreatif.

Hal tersebut dapat membantu para Kreatif yang berada di desa untuk mengembangkan ide-ide kreatif mereka dan menghasilkan karya-karya yang tak hanya menghibur namun juga bermanfaat dengan menyesuaikan dengan lingkungan desa

7. Peningkatan Pelayanan Publik

Urbanisasi dapat membantu meningkatkan pelayanan publik di Desa. Ada banyak organisasi non-pemerintah yang bekerja keras untuk meningkatkan kondisi di Desa seperti menciptakan Job Training, mendidik anak-anak di lingkungan yang aman dan sehat, maupun memperkuat kerjasama dengan lembaga-lembaga negara.

Hal ini dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat dan mengembangkan sistem sosial yang lebih sehat.

Dampak Negatif

1. Meningkatnya Tingkat Kemiskinan

Urbanisasi juga memiliki dampak negatif pada desa. Salah satu dampak negatifnya adalah meningkatnya tingkat kemiskinan. Meskipun banyak perusahaan yang membangun pabrik di desa dan memberikan lapangan pekerjaan, kebanyakan perusahaan ini membayar gaji yang rendah. Hal ini membuat banyak pekerja dalam situasi yang buruk dan sulit untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Selain itu, banyak pedagang dan pelaku usaha kecil yang terpaksa bangkrut karena persaingan dari perusahaan besar di kota.

2. Ketidakmampuan Masyarakat dalam Menyediakan Kebutuhan Hidup

Urbanisasi pada dasarnya adalah sebuah migrasi yang dilakukan untuk mencari pekerjaan dan kehidupan yang lebih baik. Akan tetapi, jika penduduk desa bermigrasi ke kota untuk mencari pekerjaan tanpa memiliki keterampilan pekerjaan yang memadai, maka mereka akan kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan yang baik. Ini dapat membuat mereka mengalami kesulitan dalam menyediakan kebutuhan hidup.

3. Meningkatnya Tingkat Kriminalitas

Urbanisasi dapat membawa dampak buruk bagi keamanan di desa. Ketika seseorang dari desa menjadi bagian dari kota, tantangan keamanan akan meningkat. Desa akan mengalami peningkatan jumlah pencurian, perampokan, kekerasan dan hal-hal lain yang dianggap sebagai ‘kejahatan kota besar’ karena semakin banyak manusia, semakin tinggi pula kemungkinan adanya pendatang yang tidak bertanggung jawab. Hal ini karena meskipun mereka telah melakukan Urbanisasi, tetap saja masyarakat belum sepenuhnya mengenal budaya Pedesaan tersebut sehingga memperburuk kondisi Desa.

4. Deteriorasi Lingkungan

Di kebanyakan desa, perencanaan lingkungan tidak sama dengan di kota. Ini dapat menyebabkan dampak buruk pada lingkungan di desa, karena mereka belum mampu menyediakan fasilitas pengelolaan limbah, air, maupun sanitasi yang baik dan benar. Dalam waktu yang singkat, lingkungan desa bisa tercemar limbah dan sampah, hal ini akan menimbulkan dampak buruk pada lingkungan, kesehatan manusia dan hewan.

5. Hilangnya Nilai Budaya

Urbanisasi seringkali membawa pengaruh buruk pada budaya dan tradisi di desa. Kebanyakan orang muda dari desa yang pindah ke kota akan lebih sering menggunakan bahasa Inggris, gaya hidup yang lebih moderen, dan kebiasaan yang mereka terbiasa lihat di Kota, hal inilah yang membuat mengurangi warisan budaya di desa.

Hal tersebut dapat mempengaruhi kesatuan masyarakat dan mengancam kelestarian budaya dan tradisi beserta keanekaragaman hayati di desa.

6. Pengembangan Infrastruktur yang Tidak Berkelanjutan

Perkembangan infrastruktur yang kurang berkelanjutan dapat terjadi ketika desa menanggapi pertumbuhan urbanisasi dengan cara yang kurang bijak. Banyak desa yang mencoba membangun gedung-gedung dan infrastruktur baru, meskipun kebutuhan dan kemampuan ekonomi desa tersebut belum memadai. Ini dapat mengarah pada kerugian besar bagi desa ketika infrastruktur tersebut tidak digunakan atau tidak terawat dengan baik.

7. Meningkatnya Persaingan di Desa

Urbanisasi dapat meningkatkan persaingan di desa. Ketika penduduk kota membuka usaha di desa, mereka bisa menimbulkan persaingan yang sangat sengit. Hal ini dapat menyebabkan desa mengalami kerugian materil.

Daftar Dampak Positif dan Negatif Urbanisasi bagi Desa

No	Dampak	Deskripsi	Jenis Dampak
1	Peningkatan Ekonomi	Mungkin meningkatkan tingkat kehidupan dan memberikan lapangan pekerjaan baru bagi penduduk desa.	Positif
2	Peningkatan Kualitas Pendidikan	Memberikan akses yang lebih baik ke fasilitas pendidikan yang lebih baik, seperti sekolah-sekolah dengan pengajaran yang lebih baik, perpustakaan, dan lain-lain.	Positif
3	Perbaikan Fasilitas Umum	Meningkatkan fasilitas umum seperti jalan, jembatan, sistem air bersih, dan sanitasi di desa.	Positif
4	Perbaikan Struktur Sosial	Mengembangkan nilai-nilai baru dan membawa konsep yang lebih modern ke desa.	Positif
5	Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat	Membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.	Positif
6	Pengembangan Kreativitas	Membantu orang-orang Kreatif untuk mengembangkan ide-ide kreatif mereka.	Positif
7	Peningkatan Pelayanan Publik	Meningkatkan pelayanan publik yang disediakan oleh organisasi non-pemerintah di desa.	Positif
8	Meningkatnya Tingkat Kemiskinan	Menjadi akibat tingkat gaji buruk atau terpaksa bangkrut karena persaingan yang ketat.	Negatif
9	Ketidakmampuan Masyarakat dalam Menyediakan Kebutuhan Hidup	Tidak mampu menyediakan kebutuhan hidup dengan penghasilan yang kurang memadai.	Negatif
10	Meningkatnya Tingkat Kriminalitas	Desa akan mengalami peningkatan jumlah tindak kejahatan seperti pencurian, perampokan dan kekerasan.	Negatif
11	Deteriorasi Lingkungan	Menyebabkan pencemaran lingkungan, terutama limbah dan sampah.	Negatif

Minimize

RS internasional di Bali sasar masyarakat yang berobat ke luar negeri

10 3 2

Erick Thohir: Patimban dan Kertajati akan menjadi pusat logistik

Andika Perkasa Kabinet