Pembaca Sekalian,

Saat ini, mesin memainkan peran besar dalam kehidupan manusia modern. Mesin menghasilkan berbagai jenis bising atau bunyi yang bisa mengganggu kenyamanan, keselamatan, dan kesehatan manusia. Oleh karena itu, pembuatan mesin dengan intensitas bunyi yang rendah sangatlah penting. Artikel ini akan membahas tentang taraf intensitas bunyi sebuah mesin yang ideal yaitu 60 dB dan kelebihan serta kekurangannya.

Pendahuluan

Taraf intensitas bunyi yang ideal adalah 60 dB. Dalam kehidupan sehari-hari, kita bisa menemukan mesin-mesin seperti mobil, kapal, pesawat terbang, dan motor pertanian yang menghasilkan bunyi lebih dari 60 dB. Hal ini bisa berdampak buruk bagi kesehatan tubuh manusia, seperti masalah kesehatan pendengaran, stres, gangguan tidur, dan masalah kesehatan mental.

Namun, apabila bunyi yang dihasilkan mesin kurang dari 60 dB, mesin tersebut sangat ideal digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan ada beberapa mesin yang dirancang khusus untuk menghasilkan bunyi kurang dari 60 dB, seperti mesin penghisap debu, mesin pompa air, dan mesin pengolah makanan.

Apabila mesin menghasilkan bunyi melebihi 60 dB, penyebabnya bisa bermacam-macam. Jika disebabkan oleh faktor eksternal seperti suara kendaraan di jalan, pohon atau suara angin, tidak mungkin memiliki kekurangan karena mesin bukanlah penyebabnya. Namun jika disebabkan oleh mesin itu sendiri, kemungkinan besar ada beberapa faktor penyebabnya. Hal ini akan kita bahas pada sub judul selanjutnya.

Setiap mesin memiliki karakteristik fungsional dan mekanik. Oleh karena itu, kita mencari peralatan yang menghasilkan bunyi sebesar 60 dB sehingga mesin dapat berfungsi dengan optimal. Tidak semua mesin dirancang untuk menghasilkan bunyi sebesar 60 dB. Ide ini mungkin lebih mahal, namun dengan adanya teknologi baru dan kemajuan dalam teknologi industri, ada peluang bahwa suatu hari nanti bunyi tersebut mungkin menjadi norma baru.

Bagaimana cara seseorang mengindikasikan jika bunyi mesin tersebut telah mencapai taraf intensitas bunyi ideal sebesar 60 dB? Berikut ini akan dibahas mengenai beberapa karakteristik dari mesin yang menghasilkan bunyi 60 dB dan informasi lengkap lainnya seputar taraf intensitas bunyi tersebut:

Kelebihan dan Kekurangan Taraf Intensitas Bunyi Sebuah Mesin Adalah 60 dB

Kelebihan Taraf Intensitas Bunyi Sebuah Mesin Adalah 60 dB

Taraf intensitas bunyi ideal sebuah mesin sebesar 60 dB menawarkan beberapa kelebihan, diantaranya:

1. Tidak Mengganggu Kesehatan

Jika mesin atau peralatan menghasilkan suara lebih dari 85 dB, maka hal itu bisa berdampak buruk bagi kesehatan manusia. Pada level intensitas bunyi sebesar 60 dB, mesin tersebut tidak akan mempengaruhi kesehatan manusia.

2. Tidak Mengganggu Kerja Orang Lain

Mesin dengan taraf intensitas bunyi sebesar 60 dB sangat ideal digunakan dalam area kerja. Bunyi tersebut tidak terlalu keras dan tidak akan mengganggu konsentrasi orang-orang yang bekerja di area tersebut.

3. Lebih Hemat Energi

Jika mesin menggunakan sumber energi yang diperlukan untuk menjalankannya, maka mesin tersebut harus mampu meminimalisasi emisi, termasuk kebisingan. Mesin dengan taraf intensitas bunyi 60 dB lebih hemat energi daripada mesin dengan taraf intensitas bunyi yang lebih tinggi.

4. Mesin Lebih Dapat Diterima Secara Sosial

Dalam masyarakat modern, mesin yang tidak menghasilkan bunyi sangatlah dihargai. Pada taraf intensitas bunyi 60 dB, mesin tersebut akan dirasa lebih dapat diterima secara sosial.

Kekurangan Taraf Intensitas Bunyi Sebuah Mesin Adalah 60 dB

Taraf intensitas bunyi ideal sebuah mesin sebesar 60 dB juga memiliki beberapa kekurangan, diantaranya:

1. Mesin Lebih Tidak Terdengar

Mesin dengan intensitas bunyi 60 dB, akan lebih susah terdengar meski berada dalam jarak yang dekat. Ini akan mengurangi efisiensi kinerja mesin, sehingga badan yang ditangani oleh mesin tersebut akan membutuhkan waktu lebih lama untuk selesai.

2. Lebih Mahal

Rancangan mesin yang menghasilkan bunyi 60 dB harus mempertimbangkan beberapa faktor tambahan. Oleh karena itu, mesin yang dihasilkan akan lebih mahal dibandingkan dengan mesin yang memiliki intensitas bunyi lebih tinggi.

3. Perawatan Yang Lebih Sulit Dan Mahal

Teknik keselamatan & kesehatan kerja komprehensif dan penanganan bising tidak hanya pada tahap perancangan mesin, tetapi juga pada tahap penggunaan dan pemeliharaan mesin yang menuntut perawatan reguler dan pemeliharaan yang lebih mahal.

4. Menjadi Semakin Penting Untuk Meredam Suara

Pada taraf intensitas bunyi 60 dB, mesin akan menghasilkan suara meski dengan frekuensi yang jauh lebih rendah. Oleh karena itu, lebih penting untuk meredam suara dari mesin tersebut.

Penjelasan Detail Kelebihan dan Kekurangan Taraf Intensitas Bunyi Sebuah Mesin Adalah 60 dB

1. Tidak Mengganggu Kesehatan

Intensitas bunyi diukur dalam desibel (dB). Tingkat 85 dB untuk jangka waktu yang lama dapat merusak pendengaran seseorang. Namun, mesin dengan taraf intensitas bunyi 60 dB tidak memiliki efek buruk pada pendengaran dan kesehatan tubuh manusia.

Suara cincin putar yang dihasilkan pada turbin hidrolik menyebabkan suara yang sangat keras dalam tempat dimana turbin ada. jika mesin tersebut menghasilkan lebih dari 85 dB selama minimal delapan jam per hari, ada kemungkinan membahayakan kesehatan fisik orang yang berada di sekitar mesin tersebut. Batas waktu ketika seseorang harus memakai pelindung telinganya adalah 80 dB.

Bunyi sebesar 60 dB merupakan taraf intensitas bunyi yang ideal untuk perlindungan pendengaran dan kesehatan manusia saat bekerja dengan mesin. Ini juga dapat membantu dalam menjaga kinerja seseorang dan menghindari efek negatif yang dihasilkan dari kebisingan secara berkepanjangan.

2. Tidak Mengganggu Kerja Orang Lain

Saat mesin dioperasikan dalam lingkungan kerja, kebisingan dapat mempengaruhi efisiensi dan konsentrasi kerja mereka. Mesin yang menghasilkan bunyi lebih rendah akan lebih ideal karena tidak akan mengganggu orang lain di sekitarnya yang sedang bekerja.

Bunyi sebesar 60 dB adalah intensitas bunyi yang dianggap wajar untuk bekerja, terutama ketika orang lain berada di dekat mesin itu. Orang lain mungkin merasa terganggu bila mesin menghasilkan suara yang lebih tinggi.

3. Lebih Hemat Energi

Mesin yang dirancang khusus untuk menghasilkan bunyi sebesar 60 dB cenderung akan lebih hemat energi dibandingkan dengan mesin yang menghasilkan kebisingan lebih tinggi. Mesin yang hemat energi juga akan mereduksi emisi gas pada lingkungan. Selain itu, penghematan energi juga akan membantu menghemat biaya operasional.

Kesetimbangan di antara energi dan bising merupakan salah satu faktor yang membutuhkan perhitungan yang tepat untuk menentukan apa yang seharusnya dipertimbangkan dalam mendesain suatu mesin yang dapat menghasilkan taraf intensitas bunyi sebesar 60 dB.

4. Mesin Lebih Dapat Diterima Secara Sosial

Banyak mesin modern dirancang khusus untuk menghasilkan intensitas bunyi sebesar 60 dB, bukan hanya untuk menangani pekerjaan yang rutin atau applikasi pertanian, melainkan juga yang menjadi bagian dari sinonim kemajuan teknologi pada umumnya. Dalam masyarakat modern, hal ini sangat dihargai.

1. Mesin Lebih Tidak Terdengar

Mesin yang menghasilkan suara kurang dari 60 dB, mesin tersebut akan lebih susah untuk terdengar dalam lingkungan (dimana persepsi auditory tersebut berlangsung. Oleh karena itu, terkadang sulit untuk mengetahui jika mesin telah beroperasi dan mengeluarkan suara. Ini akan mengurangi efisiensi kinerja mesin, sehingga badan yang ditangani oleh mesin tersebut akan membutuhkan waktu yang lebih lama.

Dalam kasus tertentu, mesin menghasilkan suara yang tinggi karena alasan keselamatan atau penggunaan yang efektif, sehingga mesin tersebut dapat memberikan keselamatan yang lebih baik atau menghasilkan efisiensi tinggi lakukan dalam penggunaannya. Produk-produk tertentu harus dibuat dengan fokus pada telah umum diterima oleh pasar sekaligus memenuhi batasan taraf intensitas bunyi sebesar 60 dB.

2. Lebih Mahal

Rancangan mesin yang lebih ramah lingkungan dari segi kebisingan cenderung memerlukan biaya yang lebih tinggi dibandingkan dengan mesin yang menghasilkan suara lebih tinggi.

Ini karena perbaikan mesin mengandung tahapan didalam pengembangan desain, yaitu menyeimbangkan efisiensi, kinerja, acoustik, dan biaya. Komponen penting lainnya dalam tahapan pengembangan yang besar ini adalah pengujian.

3. Perawatan Yang Lebih Sulit Dan Mahal

Dalam mengembangkan mesin yang diharapkan menghasilkan taraf intensitas suara sebesar 60 dB, rancangan siauranya harus mempertimbangkan beberapa faktor tambahan. Bahkan pemilihan material yang memenuhi spesifikasi bunyi 60 dB saja membutuhkan biaya yang tinggi jika dibandingkan dengan mesin yang menggunakan material yang biasa digunakan. Oleh karena itu, perawatan dan perbaikan mesin berbiaya lebih tinggi.

Untuk menjaga penyediaan acoustik ini, perawatan mesin atau alat di lokasi kerja penting. Mempelajari teknik teknik penanganan bising selama penggunaan dan pembersihan mesin dan melaksanakan pengujiannya secara teratureratur dapat menjamin agar mesin tetap mempertahankan taraf intensitas suara sebesar 60 dB.

4. Menjadi Semakin Penting Untuk Meredam Suara

Dalam perancangan mesin, diperlukan kebijakan dan bisnis yang diterapkan untuk memenuhi kebutuhan pemakaian mesin yang memenuhi taraf intensitas suara pada batasnya terbaik di sekitar lingkungan. Menurunkan intensitas suara yang dihasilkan mesin jarak jauh dan jarak pendek serta mengontrol elektromagnetik yang ditiadakan pada lingkungan akan menjadi suatu tantangan pada pembuatan mesin yang memenuhi taraf intensitas bunyi ideal sebesar 60dB.

Informasi Lengkap Tentang Taraf Intensitas Bunyi Sebuah Mesin Adalah 60 dB

ParameterDeskripsi
Jenis BunyiKonstan
Intensitas Bunyi60 dB
Jenis MesinBeberapa tipe mesin
Keamanan & KeselamatanMenjamin taraf intensitas bunyi maksimal 60 dB
EnergiPenghematan energi
Kemampuan Diterima oleh MasyarakatTampak lebih baik dalam segi sosial

FAQ

1. Apakah Mesin Dengan Taraf Intensitas Bunyi Sebesar 60 dB Dapat Ditemukan di Kehidupan Sehari-hari?

Ya, mesin dengan taraf intensitas bunyi sebesar 60 dB dapat ditemukan di kehidupan sehari-hari seperti mesin pengolah makanan, mesin pompa air, dan mesin penghisap debu.

2. Bagaimana Cara Mengukur Taraf Intensitas Bunyi Suatu Mesin?

Taraf Intensitas Bunyi Suatu Mesin (Intensitas Bunyi) diukur dengan peralatan ukur khusus yang disebut Sound Level Meter (SLM).

3. Apakah Mesin Yang Intensitas Bunyinya Lebih Ting

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan