Pendahuluan

Halo, Pembaca Sekalian. Pada era digital yang semakin maju seperti saat ini, internet memainkan peran yang sangat penting dalam kegiatan sehari-hari. Internet memberikan akses informasi yang luas dan cepat, namun tidak sedikit juga konten negatif atau tidak pantas yang bisa merugikan pengguna internet. Untuk itu, diperlukan terobosan untuk mengatasi hal tersebut, salah satunya dengan melakukan blocking. Artikel ini akan memberikan penjelasan mengenai tujuan melakukan blocking yaitu untuk mengatasi atau menghindari konten yang tidak pantas dan merugikan pengguna internet.

Terlebih lagi, dengan semakin bertambahnya pengguna internet, tentunya membuka celah untuk pemangsa mencari sasaran atau korban untuk berbagai kepentingan, dan hal ini tentu sangat mengkhawatirkan. Oleh sebab itu, dilakukan blocking untuk membatasi siapa saja yang dapat mengakses situs atau konten yang berbahaya tersebut.

Mengapa blocking perlu dilakukan? Berikut penjelasannya.

Tujuan Melakukan Blocking Yaitu: Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan Blocking

1. Melindungi pengguna dari konten berbahaya

Dengan melakukan blocking, pengguna internet akan dilindungi dari konten berbahaya seperti situs penyedia virus, situs phishing, situs judi online dan situs pornografi. Hal ini dilakukan untuk menghindari pengguna internet yang tidak sengaja mengakses situs atau konten yang membahayakan komputer atau system.

2. Block akses ke website yang tidak diinginkan

Blocking dilakukan untuk membatasi pengguna akses ke situs yang tidak relevan seperti situs yang mengandung unsur SARA (Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan). Dengan ini, pengguna internet bisa terhindar dari berbagai konten yang tidak layak ataupun berbau kebencian.

3. Membatasi akses ke konten kurang pantas

Banyak orang tua memiliki kekhawatiran yang sama ketika anak-anak mereka menggunakan internet. Melakukan Blocking akan membatasi akses ke konten seperti game online, video ataupun foto yang less appropriate sehingga anak-anak tidak mudah terpapar budaya dan konten yang tidak baik bagi perkembangan mental anak.

4. Meningkatkan efektivitas kerja karyawan

Blocking juga bisa meningkatkan efektivitas kerja, dengan memblokir akses ke situs atau kategori situs tertentu di tempat kerja akan mencegah karyawan kerja yang tidak produktif seperti browsing sembarangan, streaming dan game online yang membuat teralihkan perhatian.

5. Melindungi privasi pengguna

Melakukan blocking atau menjalankan VPN dapat melindungi privasi pengguna dan menyembunyikan alamat IP pengguna internet.

Kekurangan Blocking

1. Memperlambat koneksi internet

Ketika melakukan blocking situs atau kategori situs tertentu, secara langsung akan membuat traffic database atau web server lebih besar dan pengguna akan mengalami penurunan kecepatan akses internet.

2. Menciptakan false sense of security

Melakukan blocking situs tertentu adalah solusi sementara, mengingat banyak cara lain yang bisa melewati blocking. Misalnya menggunakan network privat atau VPN.

3. Membatasi akses ke informasi yang penting

Banyak konten yang diblokir oleh internet positif malah akan menyulitkan pengguna internet dalam mencari informasi yang penting.

4. Menimbulkan kesan tidak terpercaya

Internet positif termasuk menciptakan kesan tidak terpercaya karena memberikan sinyal bahwa internet semuanya tidak baik dan sebaiknya diawasi atau dikontrol.

5. Menyoroti kontrol atas konten digital

Blocking bisa menghasilkan beberapa konten menjadi tetap tersembunyi atau tidak bisa ditemukan oleh mesin pencari yang mendorong adanya kontrol atas informasi digital.

Informasi Lengkap Tentang Tujuan Melakukan Blocking Yaitu

FAQ (Frequently Asked Questions)

Apa yang dimaksud dengan blocking?

Blocking adalah tindakan memblokir suatu situs yang merugikan dan tidak pantas dengan aturan internet positif atau dengan memanfaatkan perangkat lunak atau aplikasi tertentu.

Mengapa blocking itu perlu dilakukan?

Blocking perlu dilakukan guna melindungi dan membatasi akses ke situs atau kategori situs tertentu yang bersifat merugikan dan tidak pantas.

Bagaimana untuk melakukan blocking?

Blocking bisa dilakukan menggunakan VPN atau dengan memanfaatkan fitur pada router dan modem internet yang terdapat di rumah.

Apakah bisa melihat situs yang sudah diblokir?

Satu cara untuk membuat situs yang sudah diblokir bisa diakses adalah dengan memasang aplikasi VPN atau melalui private network.

Bagaimana cara melakukan blocking pada website tertentu?

Cara yang paling umum digunakan untuk melakukan blocking website tertentu adalah dengan memanfaatkan fitur yang terdapat pada router, modem maupun menggunakan aplikasi perangkat komputer.

Apakah browser bisa melakukan blocking?

Tergantung dari browser yang digunakan. Ada browser yang memiliki fitur untuk memblokir situs web, misalnya Google Chrome yang memiliki extension Block Site

Apakah melakukan blocking melanggar hukum?

Tidak, melakuakn blocking sendiri adalah memasang filter. Hal ini diperbolehkan dan dilakukan oleh Operator, ISP dan pemerintah untuk menjaga layanan internet dari bandwidth dan gap network yang buruk.

Apakah semua jenis blokir bisa dilewati?

Tidak semua. Ada beberapa jenis blokir yang sulit untuk dilewati, misalnya HTTPS connections, tetapi kebanyakan blokir bisa digagalkan dengan cara proxy atau VPN.

Bagaimana cara menghilangkan blokir yang sudah terpasang di browser?

Caranya sangat mudah. Tinggal masuk ke pengaturan browser, lalu pergi ke item extension, dan hapus atau disable yang terkait dengan blok situs lain.

Bisakah orang lain melihat website yang sedang saya buka?

Tidak, jika Anda mengaktifkan fitur VPN atau private network, pengguna internet lain tidak bisa melihat aktivitas internet yang Anda lakukan.

Apa saja resiko dari melakukan blocking?

Resiko dari melakukan blocking adalah munculnya kesan tidak terpercaya terhadap pengguna internet. Sebab, pengguna internet seperti tidak diberikan keleluasaan untuk mengakses informasi yang dianggap penting dan relevan.

Bagaimana cara setting blocking pada modem atau router?

Setting blocking bisa dilakukan dengan cara masuk ke fitur administrasi modem atau router lalu masukkan situs yang ingin diblokir pada kolom blacklist.

Apakah ada aplikasi yang bisa digunakan untuk memudahkan melakukan blocking?

Ya, ada beberapa aplikasi yang memudahkan untuk melakukan blocking website. Misalnya adalah aplikasi seperti Qustodio, Norton, ataupun Cleanbrowsing.

Apakah fitur VPN memiliki kapasistas untuk melakukan blocking website?

Ya, fitur VPN biasanya sudah dilengkapi dengan fitur untuk melakukan blocking situs atau konten tertentu yang dirasa membahayakan.

Kesimpulan

Demikianlah penjelasan mengenai tujuan melakukan blocking yaitu untuk membatasi akses ke situs atau konten yang merugikan pengguna internet. Meski ada kelebihan dan kekurangan dari melakukan blocking, namun tindakan ini sangat penting untuk melindungi privasi pengguna dan memberikan rasa aman saat menggunakan internet.

Jangan lupa, penting untuk disadari bahwa konten digital harus dilindungi serta control harus lebih diperketat agar pengguna internet tetap aman dan tercipta lingkungan online yang sehat.

Penutup

Dalam era yang semakin maju, internet sudah menjadi kebutuhan primer seperti halnya makanan dan minuman. Kendati demikian, tidak semua konten di internet bersifat positif. Oleh sebab itu diperlukan peran aktif dari pihak yang mengelola dan pengguna untuk melakukan kontrol atas konten digital.

Melakukan blocking memang berdampak pada kecepatan koneksi internet, namun tindakan ini sangat penting untuk keamanan dan kenyamanan pengguna internet. Semoga artikel ini menjadi bahan referensi yang bermanfaat untuk Anda.

Minimize

Rusia Kirim Pasukan Tambahan ke Ukraina, Isyaratkan Serangan Baru!

Jelaskan dengan Singkat Mengapa Logam Dapat Menghantarkan Listrik dengan Baik

The Rise of Digital SIM Cards in Indonesia

Andika Perkasa Kabinet