Pengantar tentang Surat Lamaran Pekerjaan


Sistematika Surat Lamaran Pekerjaan di Indonesia: Panduan Lengkap

Surat lamaran pekerjaan adalah salah satu hal penting yang harus dipersiapkan saat mencari pekerjaan di Indonesia. Surat ini berfungsi sebagai alat untuk memperkenalkan diri, menunjukkan ketertarikan pada posisi kerja yang dilamar, dan memberikan kesan pertama yang baik pada calon pengusaha. Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam menulis surat lamaran pekerjaan, seperti format, struktur, dan bahasa yang digunakan. Dalam artikel ini, kita akan membahas sistematika surat lamaran pekerjaan yang benar di Indonesia.

Langkah pertama untuk membuat surat lamaran pekerjaan adalah mengetahui posisi pekerjaan yang ingin dilamar dan perusahaan yang menjadi target. Hal ini sangat penting, karena setiap perusahaan memiliki budaya dan nilai yang berbeda-beda, dan Anda harus menyesuaikan surat Anda untuk memenuhi kebutuhan masing-masing tempat kerja.

Setelah mengetahui posisi kerja dan perusahaan target, langkah berikutnya adalah membuat struktur surat lamaran. Struktur surat lamaran pekerjaan terdiri dari tiga bagian yaitu: bagian pembuka, bagian isi, dan bagian penutup. Setiap bagian memiliki fungsinya masing-masing dan harus ditulis dengan jelas, singkat, dan padat.

Bagian pembuka adalah bagian penting dalam surat lamaran pekerjaan, karena ini adalah waktu untuk menunjukkan siapa diri Anda dan apa yang Anda dapatkan. Dalam bagian ini, Anda harus menyebutkan informasi pribadi seperti nama lengkap, alamat, dan nomor telepon. Selain itu, sertakan juga informasi pendidikan, pengalaman kerja, dan keahlian yang Anda miliki. Ingat, hindari menulis informasi yang tidak relevan dengan posisi kerja yang Anda lamar.

Bagian isi surat lamaran adalah tempat di mana Anda menjelaskan alasan mengapa Anda tertarik pada posisi kerja yang dilamar, dan alasan mengapa Anda merasa Anda cocok untuk pekerjaan tersebut. Di bagian ini, Anda harus menunjukkan pengetahuan yang baik tentang perusahaan dan pekerjaan yang dilamar, dan merinci keterampilan, pengetahuan dan pengalaman Anda yang relevan dengan pekerjaan tersebut.

Bagian terakhir dari surat lamaran adalah bagian penutup. Di bagian ini, Anda harus menyimpulkan niat Anda untuk mencari pekerjaan dan mengungkapkan harapan Anda untuk dipertimbangkan untuk wawancara kerja. Sertakan juga rincian kontak terkini yang dapat menerima panggilan atau email dari pihak perusahaan.

Dalam menulis surat lamaran pekerjaan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, gunakan bahasa yang sopan dan jelas, dan hindari bahasa yang terlalu informal. Kedua, pastikan informasi yang disebutkan di surat akurat dan terkini. Ketiga, jangan terlalu panjang dalam menulis surat.

Dengan mengetahui sistematika surat lamaran pekerjaan yang benar di Indonesia, Anda akan memiliki lebih banyak kesempatan untuk berhasil mengajukan permohonan pekerjaan yang diinginkan. Ingatlah bahwa surat lamaran pekerjaan merupakan refleksi dari kepribadian Anda, jadi teliti dan perhatikan baik-baik setiap hal yang ingin Anda sampaikan di surat. Selamat mencoba!

Isi surat lamaran pekerjaan yang baik dan benar


Isi surat lamaran pekerjaan yang baik dan benar

Surat lamaran pekerjaan merupakan dokumen yang sangat penting bagi para pencari kerja. Surat ini berfungsi sebagai alat untuk menawarkan diri kepada perusahaan atau instansi yang dituju agar dirinya diterima sebagai karyawan. Oleh karena itu, isi surat lamaran pekerjaan yang baik dan benar harus diperhatikan dengan seksama. Berikut adalah beberapa hal yang harus ada dalam isi surat lamaran pekerjaan yang baik dan benar:

1. Identitas Diri

Hal pertama yang harus ada dalam surat lamaran pekerjaan adalah identitas diri. Identitas diri ini mencakup nama, alamat, nomor telepon, dan email. Identitas diri ini sangat penting karena akan memudahkan perusahaan atau instansi dalam menghubungi pelamar kerja yang bersangkutan.

2. Pendidikan dan Keahlian

Pendidikan dan Keahlian

Pendidikan dan keahlian juga merupakan bagian penting dalam surat lamaran pekerjaan yang baik dan benar. Di sini, pelamar kerja harus menuliskan pendidikan terakhir yang ia tempuh beserta jurusan dan institusi pendidikan yang ia pilih. Selain itu, pelamar kerja juga harus menuliskan keahlian-keahlian yang dimilikinya yang relevan dengan posisi yang sedang dilamar. Keahlian-keahlian ini dapat berupa kemampuan bahasa, keterampilan komputer, dan lain sebagainya.

3. Pengalaman Kerja

Pengalaman Kerja

Jika pelamar kerja memiliki pengalaman kerja sebelumnya, maka ia harus menuliskan pengalaman kerja tersebut secara jelas dan terperinci. Pokok-pokok yang harus dicantumkan meliputi nama perusahaan tempat bekerja sebelumnya, posisi yang diemban, lama bekerja, dan jabatan yang pernah dipegang. Pengalaman kerja ini akan memberikan gambaran bagi perusahaan atau instansi mengenai kemampuan dan kualitas pelamar kerja.

4. Motivasi dan Tujuan

Motivasi dan Tujuan

Pelamar kerja harus mencantumkan motivasi dan tujuannya dalam melamar pekerjaan. Hal ini bertujuan agar perusahaan atau instansi dapat mengetahui alasan pelamar kerja ingin bekerja di sana. Pelamar kerja juga dapat menuliskan klarifikasi mengenai kemampuan dan keahliannya yang dapat membantu perusahaan atau instansi mencapai tujuan mereka.

5. Penutup

Penutup

Terakhir adalah penutup. Di dalam penutup, pelamar kerja harus menuliskan kalimat-kalimat yang sopan dan mengucapkan terima kasih kepada penerima surat lamaran. Selain itu, pelamar kerja juga harus mencantumkan nomor telepon dan email bagi perusahaan atau instansi yang ingin menghubunginya untuk wawancara kerja selanjutnya.

Nah, itu dia beberap hal yang harus ada dalam isi surat lamaran pekerjaan yang baik dan benar. Dalam menulis surat lamaran kerja, perlu diperhatikan bahwa setiap perusahaan atau instansi mungkin memiliki persyaratan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, pelamar kerja harus selalu membaca dengan seksama persyaratan yang diberikan sebelum menulis surat lamaran pekerjaan. Semoga bermanfaat!

Format Penulisan Surat Lamaran Pekerjaan


Format Penulisan Surat Lamaran Pekerjaan

Surat lamaran pekerjaan adalah surat yang dibuat oleh seseorang untuk melamar pekerjaan pada suatu perusahaan atau instansi yang sedang membuka lowongan pekerjaan. Surat lamaran pekerjaan ini juga harus dibuat dengan bahasa dan format penulisan yang benar agar bisa membantu pelamar untuk menarik perhatian calon pemberi kerja.

Berikut ini adalah format penulisan surat lamaran pekerjaan yang benar:

1. Kepala Surat


Kepala Surat

Bagian kepala surat merupakan bagian yang memuat alamat, tanggal dan nomor surat. Dalam penulisan surat lamaran pekerjaan, alamat yang dimaksud di sini adalah alamat perusahaan atau instansi yang kamu lamar. Sementara nomor surat adalah nomor urut surat lamaran pekerjaan yang kamu kirimkan ke perusahaan tersebut.

Contoh:

    
        PT. Indah Jaya Perkasa
        Jl. Raya Jakarta No. 5
        Jakarta Pusat
        Telp. (021)123456
        Fax. (021)123455
        
        Jakarta, 18 Mei 2021
        Nomor: 001/IJP/051/2021
    

2. Salam Pembuka


Salam Pembuka

Bagian salam pembuka merupakan bagian yang memuat ucapan salam dan tujuan kamu menulis surat lamaran pekerjaan. Dalam bagian ini, gunakan kata-kata yang sopan dan jangan gunakan frasa yang terlalu formal atau informal.

Contoh:

    
        Kepada Yth.
        Bapak/Ibu HRD PT. Indah Jaya Perkasa
        Di Jakarta
        
        Dengan Hormat,
        
        Bersama surat ini, saya bermaksud melamar pekerjaan sebagai Marketing yang terbuka saat ini di PT. Indah Jaya Perkasa.
    

3. Isi Surat Lamaran Pekerjaan


Isi Surat Lamaran Pekerjaan

Bagian isi surat lamaran pekerjaan merupakan bagian yang sangat penting karena di sinilah kamu dapat menulis tentang pengalaman, pengetahuan, dan keunggulan yang kamu miliki. Dalam bagian ini, kamu dapat menjelaskan alasan kenapa kamu tertarik dengan lowongan pekerjaan tersebut. Selain itu, kamu juga dapat menyebutkan skill atau pengalaman yang dapat mendukung kamu untuk mendapatkan posisi tersebut. Ketika menulis isi surat lamaran pekerjaan, gunakan bahasa yang formal, jangan menggunakan bahasa yang terlalu informal atau slang.

Berikut adalah contoh penulisan isi surat lamaran pekerjaan:

    
        Saya berasal dari kota Semarang. Saya telah lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro pada tahun 2019 dengan nilai yang memuaskan. Saya sedang mencari pekerjaan yang bisa menyalurkan kemampuan dan pengalaman saya. Oleh karena itu, ketika melihat lowongan Marketing di PT. Indah Jaya Perkasa, saya merasa tertarik untuk mengirimkan surat lamaran perkerjaan ini.
        
        Saya mempunyai pengalaman sebagai marketing selama dua tahun di perusahaan advertising di Semarang. Di sana, saya telah menghandle berbagai jenis produk dan brand, baik produk konsumer maupun produk industri. Beberapa digital skill seperti Google Ads dan Facebook ads juga sudah saya kuasai.  Di sela-sela kerja saya sebagai marketing, saya sering bekerja sama dengan departemen kreatif dan produksi untuk menentukan konsep iklan yang akan diaplikasikan pada kampanye yang akan diluncurkan. Saya juga terbiasa melakukan presentasi dan follow up presentasi produk kepada konsumen.
        
        Saya siap menghadapi challenge dan responsibility yang melekat pada posisi Marketing yang ada di PT. Indah Jaya Perkasa. Kiranya, posisi ini akan memberikan saya kesempatan untuk mendalami bidang marketing dengan lebih baik lagi. Saya percaya PT. Indah Jaya Perkasa adalah lingkungan kerja yang ideal untuk mengembangkan karir saya di bidang marketing.
    

4. Penutup


Penutup Surat

Bagian penutup surat merupakan bagian yang memuat ucapan terima kasih dan ungkapan harapan kamu terhadap adanya respons dari perusahaan tersebut. Dalam bagian ini, gunakan bahasa yang sopan dan jangan gunakan kata-kata yang terlalu formal atau informal.

Contoh:

    
        Demikian surat lamaran pekerjaan ini saya sampaikan, saya berharap kesempatan wawancara untuk menjelaskan lebih detail tentang diri saya. 
        
        Terima kasih atas perhatian dan kesempatan yang diberikan.
        
        Hormat saya,
        
        [Tuliskan Nama Lengkap]
    

Demikianlah format penulisan surat lamaran pekerjaan yang benar. Harap diingat bahwa tiap perusahaan mungkin memiliki syarat dan cara tersendiri dalam menerima lamaran pekerjaan. Oleh karena itu, pastikan kamu sudah memperoleh informasi yang cukup sebelum mengirimkan surat lamaran pekerjaan ke perusahaan tersebut. Selamat mencoba!

Hal-hal penting dalam surat lamaran pekerjaan


Surat Lamaran Pekerjaan

Surat lamaran pekerjaan merupakan surat yang dibuat oleh seseorang yang ingin melamar pekerjaan di suatu perusahaan. Surat ini menjadi sangat penting karena akan menjadi representasi diri kita dalam memasuki tahap seleksi awal calon pekerja. Oleh karena itu, surat lamaran pekerjaan harus dibuat dengan sebaik-baiknya. Adapun hal-hal penting dalam surat lamaran pekerjaan adalah sebagai berikut:

1. Format Surat Lamaran Pekerjaan

Format surat lamaran pekerjaan

Pada surat lamaran pekerjaan, format yang baik dan benar akan memberikan kesan yang positif bagi calon karyawan. Format yang sesuai untuk surat ini adalah format block style dimana setiap paragraf dimulai dari margin kiri. Sehingga, surat lamaran pekerjaan bisa dibaca dengan mudah dan rapi.

2. Isi Surat Lamaran Pekerjaan

Isi surat lamaran pekerjaan

Isi surat lamaran pekerjaan haruslah jelas dan mudah dipahami oleh penerima surat. Isi surat dapat dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu awalan, tubuh surat, dan penutup. Pada bagian awalan, sampaikan niat dan tujuan Anda dalam melamar suatu pekerjaan. Di bagian tubuh surat, sampaikan biodata, pendidikan, pengalaman kerja, dan lain-lain yang bisa mendukung lamaran Anda. Sedangkan pada bagian penutup, sampaikan kesanggupan, harapan, dan terima kasih Anda.

3. Tanda tangan dalam Surat Lamaran Pekerjaan

Tanda tangan dalam surat lamaran pekerjaan

Pada akhir surat, sebaiknya tuliskan nama dan tanda tangan Anda sebagai pernyataan kesungguhan dalam melamar suatu pekerjaan. Hal ini akan menambah nilai positif bagi surat Anda.

4. Lampiran dalam Surat Lamaran Pekerjaan

Lampiran Surat Lamaran Pekerjaan

Lampiran dalam surat lamaran pekerjaan berisi berbagai dokumen pendukung seperti CV, ijazah, sertifikat, dan lain-lain. Lampiran akan memudahkan pihak penerima surat dalam menilai kualifikasi calon karyawan. Namun, pastikan lampiran yang Anda sertakan hanya dokumen yang diperlukan dan relevan dengan pekerjaan yang dilamar.

5. Bahasa dalam Surat Lamaran Pekerjaan

Bahasa dalam surat lamaran pekerjaan

Bahasa yang digunakan dalam surat lamaran pekerjaan sebaiknya formal, sopan dan mudah dipahami. Karena, surat lamaran pekerjaan merupakan salah satu cara untuk menunjukkan kemampuan bahasa dan profesionalisme Anda.

Demikianlah hal-hal penting yang harus diperhatikan dalam pembuatan surat lamaran pekerjaan. Dengan mengikuti aturan dalam pembuatan surat yang baik dan benar, diharapkan lamaran kita akan memperoleh perhatian dari pihak perusahaan. Semoga berhasil!

Contoh surat lamaran pekerjaan yang menarik dan sukses


Contoh Surat Lamaran Kerja

Surat lamaran pekerjaan merupakan dokumen penting yang harus dibuat saat Anda ingin melamar pekerjaan. Di Indonesia, surat lamaran kerja menjadi salah satu syarat penting yang harus dipenuhi oleh para pelamar pekerjaan. Nah, agar surat lamaran kerja Anda bisa terlihat menarik, ada beberapa contoh surat lamaran pekerjaan yang dapat dijadikan acuan

1. Surat Lamaran Pekerjaan yang Singkat dan Jelas

Surat Lamaran Pekerjaan yang Singkat dan Jelas

Contoh surat lamaran kerja yang pertama ini membahas tentang cara membuat surat lamaran kerja yang singkat dan jelas. Nggak perlu berbelit-belit, apalagi kalau karena ingin terkesan pintar malah jadi bikin pusing orang yang membacanya. Surat yang sederhana tapi padat artinya bisa dengan mudah dipahami oleh pihak HRD.

2. Surat Lamaran Pekerjaan yang Menunjukkan Kepribadian

Surat Lamaran Pekerjaan yang Menunjukkan Kepribadian

Contoh surat lamaran pekerjaan yang kedua ini membahas tentang cara membuat surat lamaran kerja yang menunjukkan kepribadian. Bila Anda bisa menunjukkan karakter pada surat lamaran kerja, maka hal ini bisa menjadi nilai tambah bagi Anda. Misalnya dengan menuliskan nilai-nilai yang dipegang teguh atau kisah inspiratif.

3. Surat Lamaran Pekerjaan yang Fokus pada Pekerjaan yang Dilamar

Surat Lamaran Pekerjaan yang Fokus pada Pekerjaan yang Dilamar

Contoh surat lamaran pekerjaan yang ketiga membahas tentang cara membuat surat lamaran kerja yang fokus pada pekerjaan yang dilamar. Misalnya, jika Anda melamar pekerjaan sebagai guru, maka fokuskan surat lamaran kerja Anda pada pengalaman dan kisah sukses Anda dalam mengajar yang bisa menjadi nilai plus di mata HRD.

4. Surat Lamaran Pekerjaan dengan Bahasa yang Menarik dan Mudah Dipahami

Surat Lamaran Pekerjaan dengan Bahasa yang Menarik dan Mudah Dipahami

Bila Anda bosan dengan surat lamaran kerja yang monoton dan membosankan, maka Anda bisa mencoba untuk membuat surat lamaran kerja yang enak dibaca. Contoh surat lamaran pekerjaan yang keempat ini membahas tentang bagaimana membuat surat lamaran kerja dengan bahasa yang menarik dan mudah dipahami.

5. Surat Lamaran Pekerjaan dengan Iklan Produk

Surat Lamaran Pekerjaan dengan Iklan Produk

Untuk membuat surat lamaran pekerjaan yang benar-benar menarik, Anda bisa mencoba membuat surat lamaran kerja dalam bentuk iklan produk. Konsep ini akan membuat surat lamaran kerja Anda terlihat berbeda dan pastinya bisa memikat hati tim HRD. Contoh surat lamaran pekerjaan dalam bentuk iklan produk banyak dibicarakan oleh banyak orang, apakah surat lamaran kerja seperti ini efektif? Tentu saja, banyak orang melaporkan kalau surat yang seperti ini berhasil membuat mereka lolos seleksi masuk.

Jadi, itulah beberapa contoh surat lamaran pekerjaan yang menarik dan sukses yang bisa Anda gunakan. Namun, ingatlah bahwa pentingnya kesiapan mental juga harus diperhatikan sebelum menulis surat lamaran. Semoga berhasil!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan