kabinetrakyat.com1. Jangan Ajak Anak Usia di Bawah 5 Tahun

Dokter Denta mengimbau agar orangtua tidak membawa anak berusia di bawah 5 tahun menyaksikan pertandingan sepak bola di stadion. Pasalnya, hal tersebut berbahaya untuk pendengaran bayi.

“Suara riuhnya pertandingan langsung bisa merusak pendengaran bayi,” ujar dokter yang biasa disapa DokDen ini.

2. Orang Tua Paham Stadion

Sebelum membawa anak, pastikan orang tua sudah mengenali stadion yang akan dikunjungi, mulai dari lay-out stadion, akses masuk-keluar stadion, flow penonton, flow evakuasi, titik kumpul, dan lain sebagainya. Hal ini untuk memudahkan ketika terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

3. Beri Gelang Penanda pada Anak

Tips berikutnya yaitu bekali anak dengan gelang nama berisi kontak orang tua dan nomor yang bisa dihubungi. Gelang tersebut bertujuan untuk berjaga-jaga jika anak terlepas dari orang tua atau pengasuh.

4. Hindari Menonton di Malam Hari

Tips lainnya yaitu hindari mengajak anak menonton pertandingan pada malam hari, karena itu terlalu melelahkan buat Si kecil. Selain itu, hindari membawa anak untuk menonton pertandingan dengan risiko rusuh tinggi dan pastikan untuk selalu hindari kerumunan.

5. Datang dan Pulang Lebih Awal

Tips lain yang juga perlu diperhatikan orang tua saat mengajak anak nonton pertandingan sepak bola di stadion, yaitu datang dan pulang lebih awal sebelum pertandingan berakhir.

“Kalau di luar negeri biasanya disaankan pulang paling akhir menunggu sebagian besar (penonton lainnya) keluar lebih dulu, tapi di Indonesia sebaiknya (keluar dari stadion) sebelum pertandingan berakhir,” ujarnya.

Demikian beberapa tips mengajak anak nonton sepak bola di stadion yang perlu diperhatian dan bisa coba diterapkan para orang tua yang mengajak nonton bola bersama anaknya. Ingat, keselamatan lebih utama, jadi jangan hanya mementingkan kesenangan semata.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan