Apa itu OVA dan bagaimana ia berbeda dengan anime?


Apa Itu OVA dalam Anime? Penjelasan Lengkap untuk Pemula

Sekarang ini, kita sering mendengar kata ‘OVA’ di dunia anime. Lalu, apa itu OVA dan bagaimana ia berbeda dengan anime? OVA adalah singkatan dari Original Video Animation. Sebagaimana namanya, OVA adalah anime yang dibuat khusus untuk dirilis dalam bentuk video. Biasanya, OVA tidak ditayangkan di televisi atau bioskop, melainkan dirilis langsung dalam format video.

Ada beberapa perbedaan antara OVA dan anime yang biasanya ditayangkan di televisi atau bioskop. Pertama, OVA biasanya memiliki durasi yang lebih pendek. Anime biasanya memiliki durasi minimal dua puluh dua menit atau lebih, sementara OVA bisa memiliki durasi yang lebih pendek dari itu atau bahkan lebih panjang. Kedua, OVA lebih sering dibuat untuk menyelesaikan cerita yang tidak terlalu penting atau hanya sebagai tambahan cerita dari anime utama.

Salah satu contoh OVA yang terkenal di Indonesia adalah Naruto: Hurricane Chronicles. OVA ini dirilis sebagai tambahan cerita dari anime Naruto Shippuden. Naruto Shippuden sendiri berfokus pada pertarungan melawan para ninja asing, namun Naruto: Hurricane Chronicles menampilkan kisah tentang kakak Naruto yang telah meninggal, Yakumo Kurama. Meski hanya sebagai tambahan cerita, Naruto: Hurricane Chronicles memiliki nilai sentimental yang tinggi bagi para penggemar Naruto.

Ada beberapa keuntungan menjadi fans OVA. Pertama, OVA biasanya memiliki kualitas animasi yang lebih tinggi karena mereka tidak dibatasi oleh waktu tayang di televisi atau bioskop. Sebagai hasilnya, OVA biasanya lebih detail, warnanya lebih hidup, dan gerakan animasi terlihat lebih halus. Keuntungan kedua adalah OVA bisa memperdalam karakter dan cerita yang mungkin terlupakan atau tidak bisa dijelaskan oleh anime utama.

Namun, OVA juga memiliki kekurangan. Pertama, OVA biasanya tidak mendapat promosi yang sama seperti anime televisi atau film bioskop. Sehingga, tidak semua fans bisa menemukan OVA dari serial anime yang mereka sukai. Kedua, meskipun OVA bisa memperdalam cerita dan karakter, tidak semua cerita tambahan tersebut penting atau berdampak pada cerita utama. Sehingga, fans anime mungkin tidak tertarik untuk menonton OVA tersebut.

Dalam kesimpulannya, OVA hanyalah salah satu varian anime. Meskipun tidak selalu penting dan tidak selalu dapat ditemukan oleh semua penggemar anime, OVA bisa menjadi cara yang bagus untuk memahami lebih dalam cerita dan karakter dalam serial anime yang kita sukai.

Sejarah OVA yang menjadi populer di kalangan penggemar anime


Sejarah OVA dalam anime Indonesia

OVA atau Original Video Animation adalah film pendek atau serial anime yang dirilis langsung untuk video, DVD atau Blu-ray, bertentangan dengan serial televisi anime biasa di mana pesan disiarkan melalui saluran televisi. OVA muncul sebagai konsep baru pada tahun 1980-an untuk mendapatkan pendapatan ekstra dari penggemar yang bersemangat dengan serial anime yang ditayangkan di televisi.

Pada awal munculnya konsep OVA, kualitas animasinya tidak terlalu bagus karena biasanya di restrukturisasi dari adegan-alur cerita yang malah menurunkan kualitas kecamatan. Namun, dengan semakin berkembangnya waktu, OVA mengalami perbaikan kualitas animasi dan peningkatan alur cerita hingga menjadi sangat populer di kalangan penggemar anime di Indonesia.

Anime Indonesia OVA

Salah satu hal paling menarik dari OVA adalah sulitnya menemukan film ini di televisi atau bioskop. Sebagian besar OVA hanya diproduksi dalam jumlah kecil hingga menjadi barang langka dan mahal untuk didapatkan. Tapi hal ini tidak mengurangi minat masyarakat penggemar anime untuk bisa memiliki dan menonton OVA.

Indonesia menjadi salah satu negara yang merasakan manfaat dari kemunculan OVA. Dalam beberapa tahun terakhir, animasi Jepang dan OVA menjadi sangat populer di Indonesia bahkan menjadi mode di kalangan pemuda. Kemunculan OVA dalam dunia anime seolah mengalami revolusi sendiri dengan kualitas grafis dan alur cerita yang luar biasa. Hal ini menghasilkan efek yang positif terhadap perkembangan industri anime di Indonesia.

Indonesia telah mempunyai berbagai paket anime yang dilengkapi dengan seri OVA-nya. Sehingga, tidak perlu khawatir untuk mencari informasi tentang judul OVA anime terbaru seperti “Re:Zero kara Hajimeru Isekai Seikatsu”, “Kimi no Suizou wo Tabetai”, “Haikyuu!!: Riku vs Kuu” dan masih banyak lagi. Saat ini, cukup mudah mengakses film-film ini hanya dengan internet. Baik itu menonton secara streaming ataupun membeli DVD.

Integrasi OVA yang cukup berhasil dalam anime Indonesia sungguh menakjubkan. Minat masyarakat Indonesia yang besar terhadap OVA dan anime membuat OVA menjadi pilihan tepat bagi industri animasi di Indonesia untuk berkembang. Sebagai penggemar anime, OVA adalah tontonan yang sangat direkomendasikan. Hal ini dilakukan karena OVA memiliki kualitas animasi, cerita, dan karakter yang jauh berbeda dari serial biasa. Oleh karena itu, bagi para penggemar anime, menonton OVA adalah wajib.

Apa Itu OVA Dalam Anime di Indonesia?

OVA atau Original Video Animation merupakan jenis anime yang diproduksi khusus untuk penjualan di pasar home video. OVA biasanya memiliki jumlah episode yang sedikit, hanya 1-4 episode, dan kadang-kadang dibuat sebagai kelanjutan dari seri anime yang sudah pernah tayang di televisi. Di Indonesia, OVA sering disebut juga sebagai anime OVA, anime movie, atau anime OV. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan dari format OVA dalam industri anime di Indonesia.

Kelebihan dari Format OVA dalam Industri Anime


Kelebihan dan Kekurangan Format OVA dalam Industri Anime

1. Kisah yang Seru dan Berbeda dari Seri Animasi Utama

OVA dianggap sebagai format yang lebih bebas dan kreatif karena tidak terikat oleh batasan-batasan yang ada di televisi. Hal ini memberi kesempatan bagi para pengisi suara, animator, dan pembuat skenario untuk mengembangkan kisah yang lebih kompleks dan menarik untuk ditonton.

2. Fokus pada Karakter Utama

Saat OVA dibuat, biasanya fokusnya hanya pada beberapa karakter utama. Dengan demikian, karakter-karakter tersebut bisa dikembangkan dengan lebih baik dan detail.

3. Kualitas Gambar yang Lebih Baik

Biasanya, OVA dikerjakan dengan anggaran yang lebih besar dibandingkan dengan seri televisi dan sering diarahkan oleh sutradara yang handal. Kualitas animasi dan gambar pada OVA pun lebih halus, detail, dan berkelas.

4. Tidak Terikat oleh Target Penonton

OVA dibuat untuk penonton dewasa dan remaja, sehingga sedikit lebih berani dan bisa menghadirkan adegan serta cerita yang tidak ditemukan di televisi karena harus mempertimbangkan batasan-batasan tertentu.

5. Pengembangan Fan Base

OVA memungkinkan pengembangan fan base yang lebih kuat dan setia karena biasanya hanya dirilis untuk dijual di pasar home video atau DVD. Hal ini berarti bahwa OVA dianggap sebagai barang langka yang diinginkan oleh penggemar anime.

Kekurangan dari Format OVA dalam Industri Anime


Kelebihan dan Kekurangan Format OVA dalam Industri Anime

1. Terlalu Pendek

Karena jumlah episode yang sedikit, alur cerita pada OVA terkadang terasa terburu-buru dan tidak detil. Hal ini karena waktu tayang yang terbatas pada durasi satu atau dua jam saja.

2. Harga yang Mahal

Walaupun menjadi barang yang langka dan wanted, biasanya harga dari setiap OVA sangat mahal dibandingkan dengan harga DVD seri televisi. Karena jumlah episode yang sedikit, setiap episode terkadang dijual dengan harga yang sangat fantastis.

3. Kualitas Cerita yang Biasa Saja

Meskipun dianggap sebagai kisah yang seru dan berbeda dari seri animasi utama, OVA terkadang tidak mampu menyampaikan pesan yang kuat dalam kualitas cerita yang biasa saja. Hal ini terjadi apabila terjadi kekeliruan dalam mengembangkan skenario cerita dan membuat pengembangan karakter yang kurang dijelaskan dengan baik.

4. Kurangnya Promosi

Terkadang, OVA jarang diperlihatkan di televisi seperti seri anime biasa, sehingga kadang membuat kurangnya promosi sebagai media baru dalam menceritakan cerita dari tayangan terkait. .

5. Risiko Gagal

Produksi OVA memiliki biaya yang besar dan terjamin, maka jiwa kreatifitas yang kuat, berani, dan efektif diperlukan untuk bersikap agar OVA menjadi sukses dan menarik bagi masyarakat dalam industri Anime.

Kesimpulan

Bagi para penggemar anime OVA, kelebihan dari format ini jelas sangat dominan. Namun demikian, kekurangan dari format ini tetap ada. Namun, pada kenyataannya, OVA tetap telah berhasil menarik banyak penonton dan menjadi salah satu daya tarik dalam industri anime di Indonesia.

Jenis-jenis anime yang biasanya dirilis dalam format OVA


ova anime indonesia

OVA atau Original Video Animation adalah jenis anime yang bisa dibilang cukup unik. Mengapa? Karena mereka dirilis langsung ke video dan tidak diputar di televisi. Biasanya, OVA ini dirilis setelah serial anime-nya tamat atau mungkin sebagai bagian dari promosi untuk manga-nya. Karena OVA tidak terikat dengan penonton televisi, banyak anime yang relatif tidak sesuai dengan standar televisi dapat dirilis sebagai OVA. Berikut beberapa jenis anime yang biasanya dirilis dalam format OVA:

1. Anime adaptasi visual novel


clannad ova indonesia

Visual novel adalah game kecil berbasis teks yang populer di Jepang. Game ini biasanya mencakup banyak percakapan dan beberapa pilihan jawaban oleh pemain. Beberapa visual novel pun sukses diadaptasi menjadi anime, seperti Clannad atau Little Busters!. Namun, karena jumlah rute atau cerita alternatif yang ada dalam game-nya, adapun beberapa cerita tambahan biasanya dirilis dalam bentuk OVA.

2. Anime episode spesial


one piece ova indonesia

Setelah serial anime biasanya tamat, anime kadang-kadang memiliki satu atau lebih episode tambahan untuk menjadi episode spesial. Episode seperti ini biasanya merupakan cerita tambahan atau pengembangan dari serial. Contohnya adalah One Piece: Episode of Sabo.

3. Anime spin-off


mahouka ova indonesia

Saat anime memiliki kesuksesan, produsen anime dapat membuat anime spin-off lain berdasarkan karakter atau dunia dari anime tersebut. Beberapa di antaranya bisa dijadikan OVA, seperti Mahouka Koukou no Rettousei: Yoku Wakaru Mahouka.

4. Anime adaptasi manga


kaguya sama ova indonesia

Beberapa manga sukses mendapat adaptasi anime. Namun, seringkali animenya tidak dapat mengadaptasi seluruh cerita dari manga-nya dalam hanya satu musim. Isu ini sering diatasi dengan merilis OVA yang mencakup beberapa cerita tambahan, misalnya Kaguya-sama wa Kokurasetai?: Tensai-tachi no Renai Zunousen OVA.

OVA bisa menjadi cara yang baik untuk menikmati lebih dari anime kesukaan Anda. Dengan merilis cerita tambahan, para penggemar dapat mendapatkan lebih banyak hubungan dengan dunia anime kesukaan mereka!

Contoh Anime Populer yang Awalnya Dirilis dalam Bentuk OVA


OVA Anime

Kamu pecinta anime pasti sudah tidak asing lagi mendengar istilah OVA. OVA singkatan dari Original Video Animation atau biasa diartikan sebagai anime yang awalnya dirilis dalam bentuk video. Seperti apa sih contoh anime populer yang awalnya dirilis dalam bentuk OVA? Berikut ini 5 anime populer yang dulunya awalnya dirilis dalam bentuk OVA:

Hellsing

Hellsing

Hellsing awalnya adalah sebuah manga karya Kouta Hirano yang telah diadaptasi menjadi anime sebanyak dua kali. Versi anime pertama diproduksi oleh Gonzo pada tahun 2001 sebagai serial TV. Namun, pada tahun 2006, Hellsing kembali tayang dalam bentuk OVA yang diproduksi oleh Studio Gonzo. OVA Hellsing menceritakan kisah Alucard dalam menjalankan tugasnya sebagai pemburu vampir dari Organisasi Hellsing. Grafisnya yang lebih menarik dan cerita yang lebih dalam membuat Hellsing menjadi salah satu OVA anime terpopuler hingga saat ini.

Black Butler

Black Butler

Mungkin kalian sudah pernah nonton serial anime Black Butler yang tayang pada tahun 2008. Tapi, tahukah kamu bahwa anime ini awalnya dirilis dalam bentuk OVA pada tahun 2007? OVA Black Butler sendiri berfokus pada cerita sampingan dari kisah Black Butler yang tidak ada di dalam animenya. Salah satu contohnya adalah OVA yang menceritakan Ciel dan Sebastian melawan sekelompok vampir. Grafisnya yang halus dan cerita yang menarik akhirnya membuat OVA Black Butler layak untuk dijadikan anime TV.

Fate/Zero

Fate/Zero

Sebelum menjadi salah satu anime terpopuler sepanjang masa, Fate/Zero awalnya dirilis dalam bentuk empat OVA dalam rentang 2011 hingga 2012. Karena kesuksesan yang diraih, Type-Moon, Kinoko Nasu, dan Ufotable kemudian memproduksi Fate/Zero dalam versi anime TV. OVA Fate/Zero sendiri mengisahkan peristiwa yang terjadi 10 tahun sebelum peristiwa yang ada di dalam anime Fate/stay night. Kisahnya melibatkan beberapa serven dalam Holy Grail War dan terdapat alur cerita yang cukup seru untuk diikuti.

She and Her Cat

She and Her Cat

She and Her Cat adalah anime pendek yang hanya terdiri dari empat episode. Anime ini awalnya dirilis dalam bentuk OVA pada tahun 1999 dan diadaptasi kembali pada tahun 2020. Anime ini menceritakan kisah seorang gadis yang sama sekali tidak terlihat dalam animenya. Seluruh ceritanya diceritakan dari sudut pandang kucing milik gadis tersebut. Walaupun pendek, anime ini memiliki cerita yang antusias untuk diikuti dan menghasilkan beberapa lanjutan pada tahun berikutnya.

Yuri!!! On Ice

Yuri!!! On Ice

Yuri!! on Ice awalnya dirilis dalam bentuk OVA yang hanya terdiri dari satu episode pada tahun 2016. Kisahnya mengikuti perjalanan seorang pegulat es bernama Yuri dan pelatihnya, Victor dalam upaya mereka menjadi juara dunia. Meskipun hanya terdiri dari satu episode, OVA Yuri!! on Ice cukup sukses dan memenangkan beberapa penghargaan di festival film animasi. Kesuksesannya juga membawa anime ini untuk diadaptasi ke dalam versi anime TV.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Apa itu OVA dan bagaimana ia berbeda dengan anime?


Apa Itu OVA dalam Anime? Penjelasan Lengkap untuk Pemula

Sekarang ini, kita sering mendengar kata ‘OVA’ di dunia anime. Lalu, apa itu OVA dan bagaimana ia berbeda dengan anime? OVA adalah singkatan dari Original Video Animation. Sebagaimana namanya, OVA adalah anime yang dibuat khusus untuk dirilis dalam bentuk video. Biasanya, OVA tidak ditayangkan di televisi atau bioskop, melainkan dirilis langsung dalam format video.

Ada beberapa perbedaan antara OVA dan anime yang biasanya ditayangkan di televisi atau bioskop. Pertama, OVA biasanya memiliki durasi yang lebih pendek. Anime biasanya memiliki durasi minimal dua puluh dua menit atau lebih, sementara OVA bisa memiliki durasi yang lebih pendek dari itu atau bahkan lebih panjang. Kedua, OVA lebih sering dibuat untuk menyelesaikan cerita yang tidak terlalu penting atau hanya sebagai tambahan cerita dari anime utama.

Salah satu contoh OVA yang terkenal di Indonesia adalah Naruto: Hurricane Chronicles. OVA ini dirilis sebagai tambahan cerita dari anime Naruto Shippuden. Naruto Shippuden sendiri berfokus pada pertarungan melawan para ninja asing, namun Naruto: Hurricane Chronicles menampilkan kisah tentang kakak Naruto yang telah meninggal, Yakumo Kurama. Meski hanya sebagai tambahan cerita, Naruto: Hurricane Chronicles memiliki nilai sentimental yang tinggi bagi para penggemar Naruto.

Ada beberapa keuntungan menjadi fans OVA. Pertama, OVA biasanya memiliki kualitas animasi yang lebih tinggi karena mereka tidak dibatasi oleh waktu tayang di televisi atau bioskop. Sebagai hasilnya, OVA biasanya lebih detail, warnanya lebih hidup, dan gerakan animasi terlihat lebih halus. Keuntungan kedua adalah OVA bisa memperdalam karakter dan cerita yang mungkin terlupakan atau tidak bisa dijelaskan oleh anime utama.

Namun, OVA juga memiliki kekurangan. Pertama, OVA biasanya tidak mendapat promosi yang sama seperti anime televisi atau film bioskop. Sehingga, tidak semua fans bisa menemukan OVA dari serial anime yang mereka sukai. Kedua, meskipun OVA bisa memperdalam cerita dan karakter, tidak semua cerita tambahan tersebut penting atau berdampak pada cerita utama. Sehingga, fans anime mungkin tidak tertarik untuk menonton OVA tersebut.

Dalam kesimpulannya, OVA hanyalah salah satu varian anime. Meskipun tidak selalu penting dan tidak selalu dapat ditemukan oleh semua penggemar anime, OVA bisa menjadi cara yang bagus untuk memahami lebih dalam cerita dan karakter dalam serial anime yang kita sukai.

Sejarah OVA yang menjadi populer di kalangan penggemar anime


Sejarah OVA dalam anime Indonesia

OVA atau Original Video Animation adalah film pendek atau serial anime yang dirilis langsung untuk video, DVD atau Blu-ray, bertentangan dengan serial televisi anime biasa di mana pesan disiarkan melalui saluran televisi. OVA muncul sebagai konsep baru pada tahun 1980-an untuk mendapatkan pendapatan ekstra dari penggemar yang bersemangat dengan serial anime yang ditayangkan di televisi.

Pada awal munculnya konsep OVA, kualitas animasinya tidak terlalu bagus karena biasanya di restrukturisasi dari adegan-alur cerita yang malah menurunkan kualitas kecamatan. Namun, dengan semakin berkembangnya waktu, OVA mengalami perbaikan kualitas animasi dan peningkatan alur cerita hingga menjadi sangat populer di kalangan penggemar anime di Indonesia.

Anime Indonesia OVA

Salah satu hal paling menarik dari OVA adalah sulitnya menemukan film ini di televisi atau bioskop. Sebagian besar OVA hanya diproduksi dalam jumlah kecil hingga menjadi barang langka dan mahal untuk didapatkan. Tapi hal ini tidak mengurangi minat masyarakat penggemar anime untuk bisa memiliki dan menonton OVA.

Indonesia menjadi salah satu negara yang merasakan manfaat dari kemunculan OVA. Dalam beberapa tahun terakhir, animasi Jepang dan OVA menjadi sangat populer di Indonesia bahkan menjadi mode di kalangan pemuda. Kemunculan OVA dalam dunia anime seolah mengalami revolusi sendiri dengan kualitas grafis dan alur cerita yang luar biasa. Hal ini menghasilkan efek yang positif terhadap perkembangan industri anime di Indonesia.

Indonesia telah mempunyai berbagai paket anime yang dilengkapi dengan seri OVA-nya. Sehingga, tidak perlu khawatir untuk mencari informasi tentang judul OVA anime terbaru seperti “Re:Zero kara Hajimeru Isekai Seikatsu”, “Kimi no Suizou wo Tabetai”, “Haikyuu!!: Riku vs Kuu” dan masih banyak lagi. Saat ini, cukup mudah mengakses film-film ini hanya dengan internet. Baik itu menonton secara streaming ataupun membeli DVD.

Integrasi OVA yang cukup berhasil dalam anime Indonesia sungguh menakjubkan. Minat masyarakat Indonesia yang besar terhadap OVA dan anime membuat OVA menjadi pilihan tepat bagi industri animasi di Indonesia untuk berkembang. Sebagai penggemar anime, OVA adalah tontonan yang sangat direkomendasikan. Hal ini dilakukan karena OVA memiliki kualitas animasi, cerita, dan karakter yang jauh berbeda dari serial biasa. Oleh karena itu, bagi para penggemar anime, menonton OVA adalah wajib.

Apa Itu OVA Dalam Anime di Indonesia?

OVA atau Original Video Animation merupakan jenis anime yang diproduksi khusus untuk penjualan di pasar home video. OVA biasanya memiliki jumlah episode yang sedikit, hanya 1-4 episode, dan kadang-kadang dibuat sebagai kelanjutan dari seri anime yang sudah pernah tayang di televisi. Di Indonesia, OVA sering disebut juga sebagai anime OVA, anime movie, atau anime OV. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan dari format OVA dalam industri anime di Indonesia.

Kelebihan dari Format OVA dalam Industri Anime


Kelebihan dan Kekurangan Format OVA dalam Industri Anime

1. Kisah yang Seru dan Berbeda dari Seri Animasi Utama

OVA dianggap sebagai format yang lebih bebas dan kreatif karena tidak terikat oleh batasan-batasan yang ada di televisi. Hal ini memberi kesempatan bagi para pengisi suara, animator, dan pembuat skenario untuk mengembangkan kisah yang lebih kompleks dan menarik untuk ditonton.

2. Fokus pada Karakter Utama

Saat OVA dibuat, biasanya fokusnya hanya pada beberapa karakter utama. Dengan demikian, karakter-karakter tersebut bisa dikembangkan dengan lebih baik dan detail.

3. Kualitas Gambar yang Lebih Baik

Biasanya, OVA dikerjakan dengan anggaran yang lebih besar dibandingkan dengan seri televisi dan sering diarahkan oleh sutradara yang handal. Kualitas animasi dan gambar pada OVA pun lebih halus, detail, dan berkelas.

4. Tidak Terikat oleh Target Penonton

OVA dibuat untuk penonton dewasa dan remaja, sehingga sedikit lebih berani dan bisa menghadirkan adegan serta cerita yang tidak ditemukan di televisi karena harus mempertimbangkan batasan-batasan tertentu.

5. Pengembangan Fan Base

OVA memungkinkan pengembangan fan base yang lebih kuat dan setia karena biasanya hanya dirilis untuk dijual di pasar home video atau DVD. Hal ini berarti bahwa OVA dianggap sebagai barang langka yang diinginkan oleh penggemar anime.

Kekurangan dari Format OVA dalam Industri Anime


Kelebihan dan Kekurangan Format OVA dalam Industri Anime

1. Terlalu Pendek

Karena jumlah episode yang sedikit, alur cerita pada OVA terkadang terasa terburu-buru dan tidak detil. Hal ini karena waktu tayang yang terbatas pada durasi satu atau dua jam saja.

2. Harga yang Mahal

Walaupun menjadi barang yang langka dan wanted, biasanya harga dari setiap OVA sangat mahal dibandingkan dengan harga DVD seri televisi. Karena jumlah episode yang sedikit, setiap episode terkadang dijual dengan harga yang sangat fantastis.

3. Kualitas Cerita yang Biasa Saja

Meskipun dianggap sebagai kisah yang seru dan berbeda dari seri animasi utama, OVA terkadang tidak mampu menyampaikan pesan yang kuat dalam kualitas cerita yang biasa saja. Hal ini terjadi apabila terjadi kekeliruan dalam mengembangkan skenario cerita dan membuat pengembangan karakter yang kurang dijelaskan dengan baik.

4. Kurangnya Promosi

Terkadang, OVA jarang diperlihatkan di televisi seperti seri anime biasa, sehingga kadang membuat kurangnya promosi sebagai media baru dalam menceritakan cerita dari tayangan terkait. .

5. Risiko Gagal

Produksi OVA memiliki biaya yang besar dan terjamin, maka jiwa kreatifitas yang kuat, berani, dan efektif diperlukan untuk bersikap agar OVA menjadi sukses dan menarik bagi masyarakat dalam industri Anime.

Kesimpulan

Bagi para penggemar anime OVA, kelebihan dari format ini jelas sangat dominan. Namun demikian, kekurangan dari format ini tetap ada. Namun, pada kenyataannya, OVA tetap telah berhasil menarik banyak penonton dan menjadi salah satu daya tarik dalam industri anime di Indonesia.

Jenis-jenis anime yang biasanya dirilis dalam format OVA


ova anime indonesia

OVA atau Original Video Animation adalah jenis anime yang bisa dibilang cukup unik. Mengapa? Karena mereka dirilis langsung ke video dan tidak diputar di televisi. Biasanya, OVA ini dirilis setelah serial anime-nya tamat atau mungkin sebagai bagian dari promosi untuk manga-nya. Karena OVA tidak terikat dengan penonton televisi, banyak anime yang relatif tidak sesuai dengan standar televisi dapat dirilis sebagai OVA. Berikut beberapa jenis anime yang biasanya dirilis dalam format OVA:

1. Anime adaptasi visual novel


clannad ova indonesia

Visual novel adalah game kecil berbasis teks yang populer di Jepang. Game ini biasanya mencakup banyak percakapan dan beberapa pilihan jawaban oleh pemain. Beberapa visual novel pun sukses diadaptasi menjadi anime, seperti Clannad atau Little Busters!. Namun, karena jumlah rute atau cerita alternatif yang ada dalam game-nya, adapun beberapa cerita tambahan biasanya dirilis dalam bentuk OVA.

2. Anime episode spesial


one piece ova indonesia

Setelah serial anime biasanya tamat, anime kadang-kadang memiliki satu atau lebih episode tambahan untuk menjadi episode spesial. Episode seperti ini biasanya merupakan cerita tambahan atau pengembangan dari serial. Contohnya adalah One Piece: Episode of Sabo.

3. Anime spin-off


mahouka ova indonesia

Saat anime memiliki kesuksesan, produsen anime dapat membuat anime spin-off lain berdasarkan karakter atau dunia dari anime tersebut. Beberapa di antaranya bisa dijadikan OVA, seperti Mahouka Koukou no Rettousei: Yoku Wakaru Mahouka.

4. Anime adaptasi manga


kaguya sama ova indonesia

Beberapa manga sukses mendapat adaptasi anime. Namun, seringkali animenya tidak dapat mengadaptasi seluruh cerita dari manga-nya dalam hanya satu musim. Isu ini sering diatasi dengan merilis OVA yang mencakup beberapa cerita tambahan, misalnya Kaguya-sama wa Kokurasetai?: Tensai-tachi no Renai Zunousen OVA.

OVA bisa menjadi cara yang baik untuk menikmati lebih dari anime kesukaan Anda. Dengan merilis cerita tambahan, para penggemar dapat mendapatkan lebih banyak hubungan dengan dunia anime kesukaan mereka!

Contoh Anime Populer yang Awalnya Dirilis dalam Bentuk OVA


OVA Anime

Kamu pecinta anime pasti sudah tidak asing lagi mendengar istilah OVA. OVA singkatan dari Original Video Animation atau biasa diartikan sebagai anime yang awalnya dirilis dalam bentuk video. Seperti apa sih contoh anime populer yang awalnya dirilis dalam bentuk OVA? Berikut ini 5 anime populer yang dulunya awalnya dirilis dalam bentuk OVA:

Hellsing

Hellsing

Hellsing awalnya adalah sebuah manga karya Kouta Hirano yang telah diadaptasi menjadi anime sebanyak dua kali. Versi anime pertama diproduksi oleh Gonzo pada tahun 2001 sebagai serial TV. Namun, pada tahun 2006, Hellsing kembali tayang dalam bentuk OVA yang diproduksi oleh Studio Gonzo. OVA Hellsing menceritakan kisah Alucard dalam menjalankan tugasnya sebagai pemburu vampir dari Organisasi Hellsing. Grafisnya yang lebih menarik dan cerita yang lebih dalam membuat Hellsing menjadi salah satu OVA anime terpopuler hingga saat ini.

Black Butler

Black Butler

Mungkin kalian sudah pernah nonton serial anime Black Butler yang tayang pada tahun 2008. Tapi, tahukah kamu bahwa anime ini awalnya dirilis dalam bentuk OVA pada tahun 2007? OVA Black Butler sendiri berfokus pada cerita sampingan dari kisah Black Butler yang tidak ada di dalam animenya. Salah satu contohnya adalah OVA yang menceritakan Ciel dan Sebastian melawan sekelompok vampir. Grafisnya yang halus dan cerita yang menarik akhirnya membuat OVA Black Butler layak untuk dijadikan anime TV.

Fate/Zero

Fate/Zero

Sebelum menjadi salah satu anime terpopuler sepanjang masa, Fate/Zero awalnya dirilis dalam bentuk empat OVA dalam rentang 2011 hingga 2012. Karena kesuksesan yang diraih, Type-Moon, Kinoko Nasu, dan Ufotable kemudian memproduksi Fate/Zero dalam versi anime TV. OVA Fate/Zero sendiri mengisahkan peristiwa yang terjadi 10 tahun sebelum peristiwa yang ada di dalam anime Fate/stay night. Kisahnya melibatkan beberapa serven dalam Holy Grail War dan terdapat alur cerita yang cukup seru untuk diikuti.

She and Her Cat

She and Her Cat

She and Her Cat adalah anime pendek yang hanya terdiri dari empat episode. Anime ini awalnya dirilis dalam bentuk OVA pada tahun 1999 dan diadaptasi kembali pada tahun 2020. Anime ini menceritakan kisah seorang gadis yang sama sekali tidak terlihat dalam animenya. Seluruh ceritanya diceritakan dari sudut pandang kucing milik gadis tersebut. Walaupun pendek, anime ini memiliki cerita yang antusias untuk diikuti dan menghasilkan beberapa lanjutan pada tahun berikutnya.

Yuri!!! On Ice

Yuri!!! On Ice

Yuri!! on Ice awalnya dirilis dalam bentuk OVA yang hanya terdiri dari satu episode pada tahun 2016. Kisahnya mengikuti perjalanan seorang pegulat es bernama Yuri dan pelatihnya, Victor dalam upaya mereka menjadi juara dunia. Meskipun hanya terdiri dari satu episode, OVA Yuri!! on Ice cukup sukses dan memenangkan beberapa penghargaan di festival film animasi. Kesuksesannya juga membawa anime ini untuk diadaptasi ke dalam versi anime TV.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan