Menikmati Manga Seinen


manga seinen in Indonesia

Manga Seinen atau komik dewasa merupakan jenis komik yang ditujukan untuk pembaca yang lebih dewasa, sehingga menghadirkan berbagai cerita dengan kompleksitas karakter dan alur yang lebih rumit. Di Indonesia, genre ini cukup diminati oleh para pecintanya, terutama pada kalangan dewasa yang merasa terpuaskan dengan cerita dan tema yang disajikan.

Menurut pengamatannya, kebanyakan orang Indonesia yang menyukai manga tidak hanya sekadar mengoleksi komik, tapi juga menjadi bagian dari sebuah budaya. Oleh karena itu, mereka menyukai komik dengan tema dan genre yang mendalam dan memperaca banyak unsur edukasi serta nilai moral.

Salah satu manga seinen yang populer di Indonesia saat ini adalah “Attack on Titan”. Manga ini menghadirkan cerita yang sangat menarik dan seru, dengan plot yang penuh intrik dan kejutan. Dalam cerita ini, manusia hidup di dalam tembok dan terancam oleh kemunculan para makhluk raksasa yang dikenal sebagai Titan.

Selain Attack on Titan, masih ada banyak manga seinen lainnya yang juga diminati oleh para penggemarnya di Indonesia. Beberapa judul yang cukup populer, seperti “Tokyo Ghoul”, “Berserk”, dan “Golden Kamuy”. Setiap manga tersebut memiliki cerita yang unik dan menarik serta menampilkan gambar yang indah dan detail.

Terlepas dari kepopulerannya, banyak orang Indonesia yang masih merasa kurang paham tentang pandangan dan kesukaan orang yang menggemari manga seinen. Ada beberapa hal yang perlu dipahami agar dapat menikmati manga seinen dengan benar. Pertama, mengenal jenis cerita dan karakter yang akan disajikan dalam manga tersebut. Kedua, mengerti bagaimana storyline dari manga tersebut. Ketiga, memahami filosofi atau nilai moral yang terkandung di dalamnya. Dan keempat, meningkatkan pengetahuan mengenai budaya Jepang, karena manga adalah salah satu tampilan budaya populer Jepang.

Perlu diingat, manga seinen bukan hanya sekadar bacaan hiburan semata, tetapi juga dapat membuka wawasan dan meningkatkan pengetahuan serta pemahaman terhadap nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Seinen vs Shounen: Apa Bedanya?


Seinen vs Shounen

Di dunia manga dan anime, ada dua genre populer yang menonjol, yaitu seinen dan shounen. Kedua genre ini seringkali disamakan karena memiliki penggemar yang banyak, tetapi sebenarnya ada beberapa perbedaan dalam kedua genre ini. Kira-kira apa saja perbedaan mereka?

Seinen adalah genre manga atau anime yang ditargetkan untuk pembaca pria dewasa. Biasanya, cerita yang digunakan pada seinen memiliki sudut pandang orang dewasa, menceritakan kehidupan sehari-hari dengan lebih realistic dan cerita cenderung menceritakan tema yang kompleks dan serius. Salah satu mangaka terkenal dari seinen adalah Inio Asano, yang dikenal dengan karyanya yang memasukkan masalah kehidupan sehari-hari seperti depresi, kehidupan perkotaan, dan pelecehan seksual.

Sementara itu, shounen ditargetkan untuk pembaca laki-laki muda. Alur cerita yang digunakan pada shounen cenderung optimis, dengan tujuan untuk menghibur pembacanya. Cerita yang ditampilkan cenderung bersifat heroik, dengan bermacam-macam aksi dan pertarungan yang menarik. Beberapa contoh terkenal dari shounen adalah Dragon Ball, One Piece, Naruto, dan Bleach.

Salah satu perbedaan besar antara seinen dan shounen adalah karakter dan alur cerita yang ditampilkan. Seinen cenderung memiliki karakter yang lebih realistis, dengan dilema dan konflik yang lebih kompleks. Karakter pada seinen tidak selalu pantas untuk dijadikan sebagai contoh yang baik, tetapi justru mencerminkan sifat dan kebiasaan manusia pada umumnya. Sementara itu, karakter pada shounen cenderung bersifat heroik dan penuh semangat. Mereka juga cenderung membawa pesan moral yang lebih jelas.

Di sisi lain, alur cerita pada seinen lebih detail dan perlahan. Mereka mencoba mengungkapkan kisah kehidupan seorang dewasa melalui sudut pandang yang lebih dalam dan serius. Sementara itu, alur cerita pada shounen lebih sering menampilkan pertarungan yang penuh aksi dan drama. Cerita cenderung dirancang untuk menarik perhatian dan memancing emosi pembaca.

Sebagai kesimpulan, perbedaan antara seinen dan shounen bukan hanya pada segi target pembacanya, tetapi juga karakter, tema cerita, dan alur cerita yang digunakan pada manga atau anime tersebut. Masing-masing genre memiliki keunggulan dan kelemahan yang berbeda. Yang pasti, keduanya memiliki penggemar yang cukup banyak, sehingga keduanya tetap relevan dan terus berkembang di dunia anime dan manga.

Jenis-Jenis Genre Seinen yang Wajib Diketahui


Seinen Genre

Seinen adalah salah satu genre manga yang paling populer di Indonesia. Genre ini menawarkan segmen pembaca dewasa yang mencari cerita dengan plot yang lebih kompleks, karater yang lebih matang, serta adegan aksi yang lebih keras. Tak heran jika banyak manga seinen yang kemudian diadaptasi menjadi anime yang juga sangat populer di Indonesia. Berikut adalah beberapa jenis-jenis genre seinen yang wajib diketahui:

Romance


Seinen Romance

Genre romance pada seinen menjadi menarik karena plot yang disuguhkan lebih kompleks dan penuh dilema. Karakter-karakter yang dirancang untuk genre ini biasanya lebih realistis dan memiliki sisi yang kompleks. Beberapa seinen romance yang sangat populer di Indonesia antara lain Nana, Solanin, dan Honey and Clover. Selain itu terdapat juga manga-manga seinen seperti Goodnight Punpun, yang meskipun memiliki setting yang unik dan sedikit dark, tetapi menghadirkan kisah cinta yang kompleks dan penuh emosi.

Action


Seinen Action

Genre action pada seinen memang identik dengan aksi dan pertarungan yang brutal. Namun, jenis aksi yang ditampilkan pada manga seinen lebih kompleks dan beragam. Plotnya cenderung memiliki latar belakang yang lebih kuat, sehingga memberikan kesan yang lebih dalam ketika pembaca memahaminya. Beberapa manga seinen yang memiliki unsur action sangat tinggi seperti Attack on Titan, Tokyo Ghoul, dan Akira.

Horror


Seinen Horror

Genre horror pada seinen menawarkan pembaca pengalaman membaca yang intens dan serba cepat. Manga-manga horor pada seinen menawarkan konsep yang unik dan menarik dengan pembaca menjadi merasakan sensasi yang lebih dalam. Beberapa manga seinen horor yang terkenal antara lain berserta dengan anime yang diadaptasinya adalah Jujutsu Kaisen, Parasyte, dan Highschool of the Dead.

Drama


Seinen Drama

Genre drama pada seinen identik dengan genre yang menghadirkan alur cerita yang tragis dan pemain yang menyayat hati. Bagi orang yang ingin mencoba memulai baca manga seinen, semua orang pasti paling pertama langsung terpikirkan dengan manga seinen dari genre ini. Beberapa judul yang bisa kamu coba antara lain A Silent Voice, Ping Pong The Animation, dan March Comes in Like a Lion. Hampir semua manga seinen dari genre ini selain menawarkan kisah penuh tragis, juga memberikan pesan-pesan moral yang kuat.

Comedy


Seinen Comedy

Genre comedy pada seinen cenderung menampilkan karakter-karakter yang jenaka, gokil, dan sedikit kasar. Meskipun terkesan ceria dan konyol, tetapi genre dalam manga seinen ini cenderung menampilkan lelucon yang kasar. Hal ini disebabkan karena komikus pada seinen diberikan kebebasan dalam menghadirkan unsur-unsur komedi yang lebih kuat. Beberapa manga seinen dari genre ini yang sangat popular antara lain Grand Blue dan Prison School.

Kesimpulannya, genre seinen pada manga menawarkan alternatif yang menarik bagi pembaca yang sudah capek menghadapi cerita-cerita konvensional. Selain memiliki plot dan karakter yang lebih kompleks, beberapa jenis-jenis genre seinen juga menawarkan konsep yang unik dan dalam. Oleh karena itu, bagi penggemar manga di Indonesia, kalian sebaiknya mencoba membaca manga seinen satu-persatu. Siapa tahu kamu akan menemukan tipe genre seinen yang paling sesuai dengan kamu dan menikmati kisah di dalamnya. Selamat mencoba!

Contoh Karakter Utama Seinen yang Bertolak Belakang dengan Shounen


seinen vs shounen

Seinen dan shounen adalah dua genre utama dalam anime dan manga, dengan karakteristik yang berbeda dalam ceritanya. Shounen terkenal dengan karakter utama yang bersemangat, penuh semangat dan rela berkorban untuk teman-temannya. Sementara seinen hadir dengan karakter utama yang lebih realistis, kompleks dan mempertanyakan realitas dunia di sekelilingnya.

Berikut ini contoh karakter utama dalam seinen yang bertolak belakang dengan shounen:

1. Akira Fudo dari Devilman Crybaby

Akira Fudo Devilman Crybaby

Akira Fudo adalah karakter utama dalam seri anime Devilman Crybaby. Dia adalah seorang siswa SMA yang secara tidak sengaja menjadi inang iblis Amon dan menjadi Devilman. Dia mengalami perubahan besar dalam karakternya setelah menjadi Devilman karena dia harus mempertimbangkan apa artinya menjadi manusia dan iblis sekaligus. Akira bertindak dengan hati dan memiliki pemikiran yang kompleks terutama ketika harus membuat keputusan yang sulit.

2. Gatsu dari Berserk

Gatsu Berserk

Gatsu adalah karakter utama dalam manga dan anime Berserk. Dia adalah seorang ksatria hitam yang bertarung dengan pedangnya untuk membuat hidupnya menjadi lebih baik. Gatsu memiliki sifat-sifat kompleks yang tidak biasa untuk karakter utama angan-angan seperti dalam anime shounen lainnya. Dia memiliki latar belakang hidup yang tidak mudah dan penuh perjuangan, membuatnya menjadi karakter yang kuat dan juga membuatnya tidak takut mengambil risiko untuk mencapai tujuannya.

3. Lelouch vi Britannia dari Code Geass

Lelouch vi Britannia Code Geass

Lelouch adalah salah satu karakter utama dalam seri anime Code Geass. Dia adalah seorang pemuda eksentrik yang memiliki kemampuan untuk memanipulasi pikiran orang lain, yang dia gunakan untuk melawan Kekaisaran Britannia yang menindas. Dia memiliki fokus yang kuat untuk menjadi penguasa dunia, meskipun terkadang mempertanyakan apakah keputusan dan tindakan yang dia ambil telah benar.

4. Kaiji Itou dari Kaiji

Kaiji Itou Kaiji

Kaiji Itou adalah karakter utama dalam seri anime Kaiji. Dia adalah seorang penjudi yang ceroboh dan ingin cepat kaya yang terjebak dalam skema penipuan besar yang dia ciptakan sendiri. Dia membuktikan dirinya sebagai sosok yang cerdas dan disiplin terutama dalam situasi yang sulit. Dia justru memiliki sifat-sifat lemah yang membuatnya mudah terjebak dalam situasi sulit. Dia juga seorang narator cerdas yang mengajarkan kita bagaimana keputusan kecil di awal bisa mempengaruhi kondisi ke depannya.

5. Ken Kaneki dari Tokyo Ghoul

Ken Kaneki Tokyo Ghoul

Ken Kaneki adalah karakter utama dalam seri anime Tokyo Ghoul. Dia adalah mahasiswa biasa yang berubah menjadi Ghoul setelah bertemu Rize Kamishiro, gadis yang dia sukai. Dia mengalami perubahan dalam dirinya setelah menjadi Ghoul dan harus mempertimbangkan apakah dia lebih manusiawi atau sebagai seorang Ghoul. Dia akhirnya menjadi karakter yang memiliki kurangnya kepercayaan diri dan sikap pesimis dalam menjalani hidupnya.

Dalam seinen, tokoh utama seringkali memiliki keraguan, ketidakpastian, dan keterbatasan yang membuat mereka lebih realistis dan mudah dihubungi. Selain itu, mereka juga mengacu pada masalah dunia nyata yang lebih kompleks serta didukung dengan plot yang lebih rumit dan menantang untuk dipecahkan. Dengan demikian, karakter-karakter seinen menjadi sangat interesan dan layak untuk diikuti oleh para penggemar anime dan manga.

Seinen, Bentuk Implementasi dari Industri Manga Di Jepang


Seinen

Seinen adalah salah satu genre manga dan anime populer yang menjadi tren banyak orang di Indonesia. Manga Seinen seringkali dikonotasikan sebagai karya yang lebih ditujukan untuk pembaca pria dewasa karena memiliki narasi dan plot yang lebih kompleks serta menceritakan kehidupan sehari-hari pria dewasa, meskipun manga Seinen tidak selalu berbicara seputar kehidupan pria dewasa. Manga jenis ini bisa mengambil tema seperti petualangan, fantasi, fiksi ilmiah, dan sebagainya, meskipun tetap menjaga target pembacanya yang lebih dewasa.

Manga Seinen sendiri berasal dari Jepang dan merupakan salah satu implementasi dari industri manga yang sudah berkembang sejak puluhan tahun yang lalu. Sebelum hadir di Indonesia, manga Seinen sudah terkenal sebagai jenis manga yang bakal bisa bikin siapa saja ketagihan. Dalam industri manga, termasuk Seinen, target pasarnya sangat jelas dibedakan berdasarkan kelompok umur, gender, dan region.

Dalam kategori Seinen, bisa ditemukan berbagai macam manga. Salah satunya yang sudah sangat terkenal adalah ‘Attack on Titan’ yang di Indonesia lebih dikenal dengan judul ‘Shingeki no Kyojin’. Manga karya Hajime Isayama ini bergenre aksi petualangan dan sering dikomentari sebagai salah satu karya terbaik dalam genre Seinen.

Attack on Titan

Seingen disebut-sebut sebagai bentuk implementasi dari industri manga di Jepang karena target pasar yang dituju sangat tersegmentasi dan audience yang spesifik. Seinem memuat cerita dengan jangkauan yang lebih luas dan ceritanya hanya bisa dinikmati oleh orang yang demikian. Oleh karena itu, tidak heran kalau manga jenis ini bisa dengan gampangnya meraih banyak penggemar.

Di Jepang, manga Seinen biasanya dibaca oleh para sarjana dan profesional muda. Itu sebabnya, cerita yang diangkat lebih sering berkisar pada kehidupan manusia muda dan masalah-masalah global yang dihadapai oleh mereka. Di Indonesia, target pembacanya juga sangat jelas. Kebanyakan yang menyukai manga Seinen adalah laki-laki dewasa yang ingin mengisi waktu luang mereka dengan membaca komik atau sedang mencari hiburan gratis.

Banyak pelaku industri kreatif di Indonesia yang juga mulai mengangkat manga jenis ini dengan menambahkan unsur budaya Indonesia di dalamnya untuk memberi sentuhan yang unik. Contohnya seperti karya Bana Helmia yang berjudul ‘Karmen’, karya Danielle Wijaya seperti ‘Juno’ dan banyak karya lain yang sudah mulai dikenal di kalangan penggemar manga.

Karmen

Jadi, adalah tantangan tersendiri bagi banyak pelaku industri kreatif di Indonesia untuk bisa memberikan sajian berkualitas dan sesuai dengan selera penonton. Sebelumnya, manga Seinen dianggap lebih menghibur dan mudah diterima oleh banyak orang. Namun, penggemar Seinen baru yang dipasarkan di Indonesia dengan lebih banyaknya sudah semakin melebar.

Pada akhirnya, Seinen tetap jadi genre populer di kalangan orang Indonesia. Meski kini sudah banyak manga yang lebih baru dan bisa diakses melalui internet, banyak orang masih mengincar manga ini karena kualitas ceritanya yang bisa bikin siapa saja terlena. Semoga di masa yang akan datang, karya-karya manga Seinen yang lebih berkualitas bisa muncul dengan lebih banyak untuk memberikan pilihan yang lebih sehat bagi konsumen media di Indonesia.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menikmati Manga Seinen


manga seinen in Indonesia

Manga Seinen atau komik dewasa merupakan jenis komik yang ditujukan untuk pembaca yang lebih dewasa, sehingga menghadirkan berbagai cerita dengan kompleksitas karakter dan alur yang lebih rumit. Di Indonesia, genre ini cukup diminati oleh para pecintanya, terutama pada kalangan dewasa yang merasa terpuaskan dengan cerita dan tema yang disajikan.

Menurut pengamatannya, kebanyakan orang Indonesia yang menyukai manga tidak hanya sekadar mengoleksi komik, tapi juga menjadi bagian dari sebuah budaya. Oleh karena itu, mereka menyukai komik dengan tema dan genre yang mendalam dan memperaca banyak unsur edukasi serta nilai moral.

Salah satu manga seinen yang populer di Indonesia saat ini adalah “Attack on Titan”. Manga ini menghadirkan cerita yang sangat menarik dan seru, dengan plot yang penuh intrik dan kejutan. Dalam cerita ini, manusia hidup di dalam tembok dan terancam oleh kemunculan para makhluk raksasa yang dikenal sebagai Titan.

Selain Attack on Titan, masih ada banyak manga seinen lainnya yang juga diminati oleh para penggemarnya di Indonesia. Beberapa judul yang cukup populer, seperti “Tokyo Ghoul”, “Berserk”, dan “Golden Kamuy”. Setiap manga tersebut memiliki cerita yang unik dan menarik serta menampilkan gambar yang indah dan detail.

Terlepas dari kepopulerannya, banyak orang Indonesia yang masih merasa kurang paham tentang pandangan dan kesukaan orang yang menggemari manga seinen. Ada beberapa hal yang perlu dipahami agar dapat menikmati manga seinen dengan benar. Pertama, mengenal jenis cerita dan karakter yang akan disajikan dalam manga tersebut. Kedua, mengerti bagaimana storyline dari manga tersebut. Ketiga, memahami filosofi atau nilai moral yang terkandung di dalamnya. Dan keempat, meningkatkan pengetahuan mengenai budaya Jepang, karena manga adalah salah satu tampilan budaya populer Jepang.

Perlu diingat, manga seinen bukan hanya sekadar bacaan hiburan semata, tetapi juga dapat membuka wawasan dan meningkatkan pengetahuan serta pemahaman terhadap nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Seinen vs Shounen: Apa Bedanya?


Seinen vs Shounen

Di dunia manga dan anime, ada dua genre populer yang menonjol, yaitu seinen dan shounen. Kedua genre ini seringkali disamakan karena memiliki penggemar yang banyak, tetapi sebenarnya ada beberapa perbedaan dalam kedua genre ini. Kira-kira apa saja perbedaan mereka?

Seinen adalah genre manga atau anime yang ditargetkan untuk pembaca pria dewasa. Biasanya, cerita yang digunakan pada seinen memiliki sudut pandang orang dewasa, menceritakan kehidupan sehari-hari dengan lebih realistic dan cerita cenderung menceritakan tema yang kompleks dan serius. Salah satu mangaka terkenal dari seinen adalah Inio Asano, yang dikenal dengan karyanya yang memasukkan masalah kehidupan sehari-hari seperti depresi, kehidupan perkotaan, dan pelecehan seksual.

Sementara itu, shounen ditargetkan untuk pembaca laki-laki muda. Alur cerita yang digunakan pada shounen cenderung optimis, dengan tujuan untuk menghibur pembacanya. Cerita yang ditampilkan cenderung bersifat heroik, dengan bermacam-macam aksi dan pertarungan yang menarik. Beberapa contoh terkenal dari shounen adalah Dragon Ball, One Piece, Naruto, dan Bleach.

Salah satu perbedaan besar antara seinen dan shounen adalah karakter dan alur cerita yang ditampilkan. Seinen cenderung memiliki karakter yang lebih realistis, dengan dilema dan konflik yang lebih kompleks. Karakter pada seinen tidak selalu pantas untuk dijadikan sebagai contoh yang baik, tetapi justru mencerminkan sifat dan kebiasaan manusia pada umumnya. Sementara itu, karakter pada shounen cenderung bersifat heroik dan penuh semangat. Mereka juga cenderung membawa pesan moral yang lebih jelas.

Di sisi lain, alur cerita pada seinen lebih detail dan perlahan. Mereka mencoba mengungkapkan kisah kehidupan seorang dewasa melalui sudut pandang yang lebih dalam dan serius. Sementara itu, alur cerita pada shounen lebih sering menampilkan pertarungan yang penuh aksi dan drama. Cerita cenderung dirancang untuk menarik perhatian dan memancing emosi pembaca.

Sebagai kesimpulan, perbedaan antara seinen dan shounen bukan hanya pada segi target pembacanya, tetapi juga karakter, tema cerita, dan alur cerita yang digunakan pada manga atau anime tersebut. Masing-masing genre memiliki keunggulan dan kelemahan yang berbeda. Yang pasti, keduanya memiliki penggemar yang cukup banyak, sehingga keduanya tetap relevan dan terus berkembang di dunia anime dan manga.

Jenis-Jenis Genre Seinen yang Wajib Diketahui


Seinen Genre

Seinen adalah salah satu genre manga yang paling populer di Indonesia. Genre ini menawarkan segmen pembaca dewasa yang mencari cerita dengan plot yang lebih kompleks, karater yang lebih matang, serta adegan aksi yang lebih keras. Tak heran jika banyak manga seinen yang kemudian diadaptasi menjadi anime yang juga sangat populer di Indonesia. Berikut adalah beberapa jenis-jenis genre seinen yang wajib diketahui:

Romance


Seinen Romance

Genre romance pada seinen menjadi menarik karena plot yang disuguhkan lebih kompleks dan penuh dilema. Karakter-karakter yang dirancang untuk genre ini biasanya lebih realistis dan memiliki sisi yang kompleks. Beberapa seinen romance yang sangat populer di Indonesia antara lain Nana, Solanin, dan Honey and Clover. Selain itu terdapat juga manga-manga seinen seperti Goodnight Punpun, yang meskipun memiliki setting yang unik dan sedikit dark, tetapi menghadirkan kisah cinta yang kompleks dan penuh emosi.

Action


Seinen Action

Genre action pada seinen memang identik dengan aksi dan pertarungan yang brutal. Namun, jenis aksi yang ditampilkan pada manga seinen lebih kompleks dan beragam. Plotnya cenderung memiliki latar belakang yang lebih kuat, sehingga memberikan kesan yang lebih dalam ketika pembaca memahaminya. Beberapa manga seinen yang memiliki unsur action sangat tinggi seperti Attack on Titan, Tokyo Ghoul, dan Akira.

Horror


Seinen Horror

Genre horror pada seinen menawarkan pembaca pengalaman membaca yang intens dan serba cepat. Manga-manga horor pada seinen menawarkan konsep yang unik dan menarik dengan pembaca menjadi merasakan sensasi yang lebih dalam. Beberapa manga seinen horor yang terkenal antara lain berserta dengan anime yang diadaptasinya adalah Jujutsu Kaisen, Parasyte, dan Highschool of the Dead.

Drama


Seinen Drama

Genre drama pada seinen identik dengan genre yang menghadirkan alur cerita yang tragis dan pemain yang menyayat hati. Bagi orang yang ingin mencoba memulai baca manga seinen, semua orang pasti paling pertama langsung terpikirkan dengan manga seinen dari genre ini. Beberapa judul yang bisa kamu coba antara lain A Silent Voice, Ping Pong The Animation, dan March Comes in Like a Lion. Hampir semua manga seinen dari genre ini selain menawarkan kisah penuh tragis, juga memberikan pesan-pesan moral yang kuat.

Comedy


Seinen Comedy

Genre comedy pada seinen cenderung menampilkan karakter-karakter yang jenaka, gokil, dan sedikit kasar. Meskipun terkesan ceria dan konyol, tetapi genre dalam manga seinen ini cenderung menampilkan lelucon yang kasar. Hal ini disebabkan karena komikus pada seinen diberikan kebebasan dalam menghadirkan unsur-unsur komedi yang lebih kuat. Beberapa manga seinen dari genre ini yang sangat popular antara lain Grand Blue dan Prison School.

Kesimpulannya, genre seinen pada manga menawarkan alternatif yang menarik bagi pembaca yang sudah capek menghadapi cerita-cerita konvensional. Selain memiliki plot dan karakter yang lebih kompleks, beberapa jenis-jenis genre seinen juga menawarkan konsep yang unik dan dalam. Oleh karena itu, bagi penggemar manga di Indonesia, kalian sebaiknya mencoba membaca manga seinen satu-persatu. Siapa tahu kamu akan menemukan tipe genre seinen yang paling sesuai dengan kamu dan menikmati kisah di dalamnya. Selamat mencoba!

Contoh Karakter Utama Seinen yang Bertolak Belakang dengan Shounen


seinen vs shounen

Seinen dan shounen adalah dua genre utama dalam anime dan manga, dengan karakteristik yang berbeda dalam ceritanya. Shounen terkenal dengan karakter utama yang bersemangat, penuh semangat dan rela berkorban untuk teman-temannya. Sementara seinen hadir dengan karakter utama yang lebih realistis, kompleks dan mempertanyakan realitas dunia di sekelilingnya.

Berikut ini contoh karakter utama dalam seinen yang bertolak belakang dengan shounen:

1. Akira Fudo dari Devilman Crybaby

Akira Fudo Devilman Crybaby

Akira Fudo adalah karakter utama dalam seri anime Devilman Crybaby. Dia adalah seorang siswa SMA yang secara tidak sengaja menjadi inang iblis Amon dan menjadi Devilman. Dia mengalami perubahan besar dalam karakternya setelah menjadi Devilman karena dia harus mempertimbangkan apa artinya menjadi manusia dan iblis sekaligus. Akira bertindak dengan hati dan memiliki pemikiran yang kompleks terutama ketika harus membuat keputusan yang sulit.

2. Gatsu dari Berserk

Gatsu Berserk

Gatsu adalah karakter utama dalam manga dan anime Berserk. Dia adalah seorang ksatria hitam yang bertarung dengan pedangnya untuk membuat hidupnya menjadi lebih baik. Gatsu memiliki sifat-sifat kompleks yang tidak biasa untuk karakter utama angan-angan seperti dalam anime shounen lainnya. Dia memiliki latar belakang hidup yang tidak mudah dan penuh perjuangan, membuatnya menjadi karakter yang kuat dan juga membuatnya tidak takut mengambil risiko untuk mencapai tujuannya.

3. Lelouch vi Britannia dari Code Geass

Lelouch vi Britannia Code Geass

Lelouch adalah salah satu karakter utama dalam seri anime Code Geass. Dia adalah seorang pemuda eksentrik yang memiliki kemampuan untuk memanipulasi pikiran orang lain, yang dia gunakan untuk melawan Kekaisaran Britannia yang menindas. Dia memiliki fokus yang kuat untuk menjadi penguasa dunia, meskipun terkadang mempertanyakan apakah keputusan dan tindakan yang dia ambil telah benar.

4. Kaiji Itou dari Kaiji

Kaiji Itou Kaiji

Kaiji Itou adalah karakter utama dalam seri anime Kaiji. Dia adalah seorang penjudi yang ceroboh dan ingin cepat kaya yang terjebak dalam skema penipuan besar yang dia ciptakan sendiri. Dia membuktikan dirinya sebagai sosok yang cerdas dan disiplin terutama dalam situasi yang sulit. Dia justru memiliki sifat-sifat lemah yang membuatnya mudah terjebak dalam situasi sulit. Dia juga seorang narator cerdas yang mengajarkan kita bagaimana keputusan kecil di awal bisa mempengaruhi kondisi ke depannya.

5. Ken Kaneki dari Tokyo Ghoul

Ken Kaneki Tokyo Ghoul

Ken Kaneki adalah karakter utama dalam seri anime Tokyo Ghoul. Dia adalah mahasiswa biasa yang berubah menjadi Ghoul setelah bertemu Rize Kamishiro, gadis yang dia sukai. Dia mengalami perubahan dalam dirinya setelah menjadi Ghoul dan harus mempertimbangkan apakah dia lebih manusiawi atau sebagai seorang Ghoul. Dia akhirnya menjadi karakter yang memiliki kurangnya kepercayaan diri dan sikap pesimis dalam menjalani hidupnya.

Dalam seinen, tokoh utama seringkali memiliki keraguan, ketidakpastian, dan keterbatasan yang membuat mereka lebih realistis dan mudah dihubungi. Selain itu, mereka juga mengacu pada masalah dunia nyata yang lebih kompleks serta didukung dengan plot yang lebih rumit dan menantang untuk dipecahkan. Dengan demikian, karakter-karakter seinen menjadi sangat interesan dan layak untuk diikuti oleh para penggemar anime dan manga.

Seinen, Bentuk Implementasi dari Industri Manga Di Jepang


Seinen

Seinen adalah salah satu genre manga dan anime populer yang menjadi tren banyak orang di Indonesia. Manga Seinen seringkali dikonotasikan sebagai karya yang lebih ditujukan untuk pembaca pria dewasa karena memiliki narasi dan plot yang lebih kompleks serta menceritakan kehidupan sehari-hari pria dewasa, meskipun manga Seinen tidak selalu berbicara seputar kehidupan pria dewasa. Manga jenis ini bisa mengambil tema seperti petualangan, fantasi, fiksi ilmiah, dan sebagainya, meskipun tetap menjaga target pembacanya yang lebih dewasa.

Manga Seinen sendiri berasal dari Jepang dan merupakan salah satu implementasi dari industri manga yang sudah berkembang sejak puluhan tahun yang lalu. Sebelum hadir di Indonesia, manga Seinen sudah terkenal sebagai jenis manga yang bakal bisa bikin siapa saja ketagihan. Dalam industri manga, termasuk Seinen, target pasarnya sangat jelas dibedakan berdasarkan kelompok umur, gender, dan region.

Dalam kategori Seinen, bisa ditemukan berbagai macam manga. Salah satunya yang sudah sangat terkenal adalah ‘Attack on Titan’ yang di Indonesia lebih dikenal dengan judul ‘Shingeki no Kyojin’. Manga karya Hajime Isayama ini bergenre aksi petualangan dan sering dikomentari sebagai salah satu karya terbaik dalam genre Seinen.

Attack on Titan

Seingen disebut-sebut sebagai bentuk implementasi dari industri manga di Jepang karena target pasar yang dituju sangat tersegmentasi dan audience yang spesifik. Seinem memuat cerita dengan jangkauan yang lebih luas dan ceritanya hanya bisa dinikmati oleh orang yang demikian. Oleh karena itu, tidak heran kalau manga jenis ini bisa dengan gampangnya meraih banyak penggemar.

Di Jepang, manga Seinen biasanya dibaca oleh para sarjana dan profesional muda. Itu sebabnya, cerita yang diangkat lebih sering berkisar pada kehidupan manusia muda dan masalah-masalah global yang dihadapai oleh mereka. Di Indonesia, target pembacanya juga sangat jelas. Kebanyakan yang menyukai manga Seinen adalah laki-laki dewasa yang ingin mengisi waktu luang mereka dengan membaca komik atau sedang mencari hiburan gratis.

Banyak pelaku industri kreatif di Indonesia yang juga mulai mengangkat manga jenis ini dengan menambahkan unsur budaya Indonesia di dalamnya untuk memberi sentuhan yang unik. Contohnya seperti karya Bana Helmia yang berjudul ‘Karmen’, karya Danielle Wijaya seperti ‘Juno’ dan banyak karya lain yang sudah mulai dikenal di kalangan penggemar manga.

Karmen

Jadi, adalah tantangan tersendiri bagi banyak pelaku industri kreatif di Indonesia untuk bisa memberikan sajian berkualitas dan sesuai dengan selera penonton. Sebelumnya, manga Seinen dianggap lebih menghibur dan mudah diterima oleh banyak orang. Namun, penggemar Seinen baru yang dipasarkan di Indonesia dengan lebih banyaknya sudah semakin melebar.

Pada akhirnya, Seinen tetap jadi genre populer di kalangan orang Indonesia. Meski kini sudah banyak manga yang lebih baru dan bisa diakses melalui internet, banyak orang masih mengincar manga ini karena kualitas ceritanya yang bisa bikin siapa saja terlena. Semoga di masa yang akan datang, karya-karya manga Seinen yang lebih berkualitas bisa muncul dengan lebih banyak untuk memberikan pilihan yang lebih sehat bagi konsumen media di Indonesia.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan