Sejarah Motor Tiger
Motor Tiger merupakan salah satu motor legendaris yang sangat populer di Indonesia. Motor ini memang sangat cocok untuk digunakan di jalanan Indonesia yang kerap becek dan berlumpur karena tingginya dari tanah.
Motor Tiger pertama kali diperkenalkan pada tahun 1993 oleh PT Astra International. Motor ini dirancang untuk menjadi motor yang tangguh dan dapat diandalkan di berbagai kondisi jalan.
Sejak awal kemunculannya, motor Tiger telah mendapat banyak penggemar. Banyak orang yang memilih motor ini karena desainnya yang sangat khas dan fitur-fitur yang lengkap. Selain itu, motor Tiger juga banyak dijual dengan harga yang terjangkau.
Motor Tiger menggunakan mesin 4 langkah dengan kapasitas mesin 200cc, 250cc, dan 400cc. Setiap varian motor Tiger memiliki keunggulan masing-masing.
Kapasisas mesin 200cc memberi sedikit dorongan kuat ketika kita mempercepat motor, namun terhadap suara yang diberikan baik sekali dan minim suara berisik. Sedangkan, kapasitas mesin 250cc memberi efek tarikan yang sangat kuat dan lebih banyak lagi tenaga yang dimiliki dari varian 200cc. Sementara itu, varian 400cc menawarkan tenaga yang sangat besar, membuat motor ini sangat cocok untuk diaplikasikan dalam berbagai kebutuhan seperti touring, exploring, ataupun mengangkut barang.
Tidak hanya itu, motor Tiger juga memberikan perlindungan maksimal untuk pengendara dan penumpangnya karena didesain dengan rangka yang sangat kuat dan teknologi keamanan yang canggih.
Saat ini, motor Tiger masih terus di produksi dan menjadi pilihan banyak orang di Indonesia. Motor ini telah menjadi ikon di dunia otomotif Indonesia yang menawarkan kenyamanan dan kepraktisan bagi para pengendara.
Bagi para pecinta motor Tiger, pasti sangat senang dengan kembalinya motor Tiger keluaran terbaru yang diluncurkan PT Astra Motor baru-baru ini.
Motor Tiger memang tidak hanya sekadar alat transportasi, lebih dari itu, motor ini telah menjadi bagian dari sejarah otomotif di Indonesia. Terlebih, sekarang ini banyak motor Tiger yang dimodifikasi menjadi motor yang lebih sporty dengan penambahan aksesoris yang menarik.
Jadi, itulah kisah sejarah motor Tiger di Indonesia yang berawal dari keinginan untuk memberi kenyamanan dan keamanan bagi pengendara di berbagai kondisi jalan. Dalam sejarah panjangnya, motor ini telah menjadi bagian dari kehidupan banyak orang di Indonesia.
Mesin dan Tipe Tersedia pada Motor Tiger
Motor Tiger memang menjadi salah satu motor yang paling legendaris di Indonesia. Banyak orang tertarik untuk memiliki kendaraan tersebut karena kehebatannya di jalan. Motor ini hadir dengan beberapa mesin dan tipe yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan pengguna.
1. Tiger Revo
Motor Tiger Revo menjadi salah satu tipe yang cukup populer di Indonesia. Jenis motor ini memiliki mesin 200 cc 4 stroke DOHC yang mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 18.15 PS pada 8,500 rpm dan torsi puncak sebesar 15.7 Nm pada 6,500 rpm. Selain itu, motor ini hadir dengan sistem pengabutan bahan bakar EFI yang membuatnya lebih hemat bahan bakar.
2. Tiger Revolution Cruiser (TRC)
Tiger Revolution Cruiser (TRC) hadir dengan mesin yang berbeda dengan Tiger Revo. Motor ini hadir dengan mesin 318 cc 4 stroke DOHC yang mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 30 PS pada 8,500 rpm dan torsi puncak sebesar 25.1 Nm pada 6,500 rpm. Mesin yang cukup besar ini membuat motor dapat melaju dengan kecepatan yang cukup tinggi. TRC ini juga hadir dengan rangka yang gagah dan desain yang klasik.
3. Tiger GL Pro
Motor Tiger GL Pro hadir dengan mesin 197.2 cc 4 stroke SOHC yang mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 18.43 PS pada 8,500 rpm dan torsi puncak sebesar 16 Nm pada 7,000 rpm. Selain itu, motor ini juga hadir dengan sistem pendingin berupa udara yang membuatnya lebih mudah perawatannya. GL Pro juga dikenal dengan desain yang klasik dan gagah.
4. Tiger Mega Pro
Jenis motor Tiger Mega Pro hadir dengan mesin 223 cc 4 stroke SOHC yang mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 18.7 PS pada 8,500 rpm dan torsi puncak sebesar 18.1 Nm pada 6,000 rpm. Motor ini juga di lengkapi dengan suspensi belakang Yamaha Monocross dengan pengaturan preload yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan pengendara.
5. Tiger Revo Absolute
Tiger Revo Absolute hadir dengan mesin 200 cc 4 stroke DOHC yang mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 18.15 PS pada 8,500 rpm dan torsi puncak sebesar 15.7 Nm pada 6,500 rpm. Motor ini juga dilengkapi dengan sistem pengabutan bahan bakar EFI sehingga lebih hemat bahan bakar dan ramah lingkungan. Revo Absolute juga hadir dengan rangka yang lebih kuat dan desain yang lebih sporty.
Itulah beberapa mesin dan tipe yang tersedia pada motor Tiger. Semua jenis motor tiger tersebut memiliki keunggulan masing-masing sehingga dapat memenuhi kebutuhan para pengendara. Bagaimana? Yuk, pilih motor Tiger yang cocok untukmu!
Spesifikasi dan Performa Motor Tiger
Motor Tiger adalah salah satu motor legendaris di Indonesia. Sejak tahun 2000, motor ini sudah dikenal sebagai motor sport yang handal, tangguh, dan berperforma tinggi. Hampir dari seluruh generasi motor Tiger, performanya lebih unggul dibandingkan dengan motor sekelasnya. Saat ini, motor Tiger masih eksis dan banyak digunakan oleh penggemar motor sport Indonesia.
Tepat pada generasi pertama, motor Tiger membawa mesin 4-Stroke SOHC 100 cc. Mesin ini diakui memiliki keunggulan dalam hal bahan bakar dan harganya terjangkau oleh masyarakat. Mesin Tiger terbaru pada saat ini telah meningkatkan kapasitas hingga 200 cc. Mesin 4-Stroke DOHC, satu silinder dengan 6 kecepatan transmisi membuat tenaga kuda yang mantap untuk motor sekelasnya.
1. Dimensi Motor Tiger
Meskipun kapasitas mesin motor Tiger telah mengalami peningkatkan, tetapi dari segi fisik, tidak ada banyak perbedaan antara model sebelumnya dan setelahnya. Dimensinya sama dengan motor sekelasnya dan sangat nyaman untuk dikendarai walaupun untuk perjalanan jarak jauh. Berikut adalah dimensi motor Tiger:
- Panjang : 1995 mm
- Lebar : 745 mm
- Tinggi : 1050 mm
- Jarak Sumbu Roda : 1290 mm
- Jarak Terendah ke Tanah : 135 mm
2. Performa Motor Tiger
Respon yang baik dari mesin 4-Stroke DOHC dengan 6 kecepatan transmisi membuat motor Tiger sangat nyaman dikendarai di jalan tol. Pengemudi dapat merasakan kemampuan akselerasi yang sangat cepat dengan tenaga maksimum 20,9 PS pada 8.500 rpm untuk Tiger 200 cc Standar dan CB, 21,7 PS pada 8.500 rpm untuk Tiger 200 cc Custom dan Revo. Sedangkan torsi maksimum mencapai 18,7 Nm pada 7000 rpm. Tenaga kuda tersebut tentunya sangat ideal untuk pengendara yang sedang melakukan perjalanan jarak jauh atau mengejar kecepatan.
3. Sistem Bahan Bakar dan Kapasitas Tangki
Sistem bahan bakar dengan EFI membuat motor Tiger lebih efisien dan ramah lingkungan. Secara umum, motor Tiger mampu menempuh jarak hingga 35 km/liter bahan bakar Pertalite dengan kapasitas tangki 12 liter. Namun untuk motor Tiger tahun 2004 ke atas, kapasitas tangki sudah ditambah dari 12 liter menjadi 16 liter. Hal ini membuat pengendara lebih nyaman saat melakukan perjalanan jauh tanpa khawatir kehabisan bahan bakar di tengah perjalanan.
Dalam hal spesifikasi dan performa, motor Tiger dapat diandalkan untuk kebutuhan sehari-hari, baik untuk perjalanan jarak dekat maupun jarak jauh. Model terbaru mempunyai teknologi modern yang membuat pengendara nyaman dan aman saat menjelajah ke berbagai kota di Indonesia. Menggunakan teknologi air/oil cooler, motor sport ini bisa tampil stylish dengan kecepatan 125 km/jam dan diketahui sangat tangguh dalam membawa penumpang atau barang.
Kapan Produksi Motor Tiger Berhenti dipasarkan?
Jika Anda cukup sering melihat jalanan di Indonesia, mungkin Anda akan menemukan motor Tiger. Bahkan, beberapa orang mungkin seakan-akan terjebak dengan motor ini sebagai pilihan kendaraan saat membeli motor.
Sekilas, motor Tiger tampak seperti motor sport standar dengan tampilan body yang sporty. Namun, rupanya ada beberapa varian dan ukuran mesin untuk motor yang diproduksi oleh pabrikan Honda ini.
Meskipun begitu, seperti yang kita ketahui, setiap produk yang sukses pada suatu waktu memiliki rentang waktu kepopuleran sebelum akhirnya tergantikan oleh produk sejenisnya atau bahkan produk yang lebih canggih. Karena itulah, mungkin Anda sempat merasa penasaran dengan pertanyaan, “kapan produksi motor Tiger berhenti dipasarkan?”
Produksi motor Tiger sendiri sempat terhenti sejak beberapa tahun lalu, tepatnya pada tahun 2015. Namun, penjualan masih dilakukan sampai stock terakhir habis. Hal ini sebenarnya lumrah terjadi karena setiap produk memiliki siklus kehidupannya masing-masing.
Pabrikna Honda sebenarnya sengaja menghentikan produksi motor Tiger karena mencoba untuk menyesuaikan diri dengan aturan baru yang dikeluarkan oleh pemerintah sekitar masalah regulasi emisi kendaraan yang mulai ketat diterapkan. Hal ini membuat mesin Tiger yang saat itu masih menggunakan karburator sulit diproduksi lagi karena tidak memenuhi standar emisi.
Sejak saat itu, Honda mulai memperkenalkan mesin baru pada sejumlah motor produksi mereka yang pas untuk aturan regulasi emisi kendaraan yang baru. Sehingga, bisa dibilang Honda telah lebih fokus memproduksi motor–motor terbaru yang telah sesuai dengan regulasi tersebut, seperti Honda MegaPro dan Honda CBR.
Meskipun produksi motor Tiger telah dihentikan oleh Honda, bukan berarti tidak terdapat penggemar setianya. Bahkan, sampai sekarang masih banyak pemilik motor Tiger yang masih menjaga dan mempertahankan motor tersebut sebagai kendaraan mereka sehari-hari.
Terlepas dari itu, sepertinya mesin Tiger kini telah digantikan dengan mesin baru dari Honda yaitu mesin CB150R Streetfire. Jadi, jika Anda tertarik dengan motor yang memiliki karakteristik serupa dengan motor Tiger, Anda bisa mempertimbangkan untuk membeli motor yang satu ini.
Namun, meskipun produksi motor Tiger telah berhenti selama sekitar enam tahun, kepopulerannya masih terasa di Indonesia karena banyaknya penggemar setia dan pula banyak dealer yang masih menjualnya.
Jadi itulah jawaban dari pertanyaan “kapan produksi motor Tiger berhenti dipasarkan?” Memang sudah cukup lama, tetapi hal itu tidak mengurangi penyuka kendaraan roda dua dalam menjadikannya sebagai kendaraan idola mereka.
Apa Saja Kekurangan dan Kelebihan Motor Tiger?
Jika Anda berbicara tentang sepeda motor kebanggaan Indonesia, maka Motor Tiger pasti menjadi salah satu pilihan. Motor ini memang sangat populer di Indonesia karena memiliki kualitas yang baik dan kegunaan yang beragam. Namun, seperti semua jenis motor lainnya, Motor Tiger juga memiliki kekurangan dan kelebihan.
1. Kelebihan Motor Tiger
Kelebihan utama dari Motor Tiger adalah keandalannya. Motor Tiger telah terbukti menjadi salah satu motor paling andal dan tahan lama di Indonesia. Motor ini juga memiliki daya tahan yang bagus terhadap cuaca buruk dan jalan yang kurang baik.
Selain itu, Motor Tiger juga memiliki tenaga yang sangat baik. Motor ini menawarkan tenaga yang kuat dan gesit, membuatnya ideal untuk pengendaraterampil, seperti di jalanan perkotaan yang ramai. Dalam hal kecepatan, Motor Tiger juga tidak kalah bersaing dengan jenis motor yang lebih mahal. Jadi, jika Anda mencari motor yang andal, kuat, dan cepat, Motor Tiger adalah pilihan yang sangat baik.
2. Kekurangan Motor Tiger
Salah satu kekurangan utama Motor Tiger adalah harganya yang relatif mahal. Jika Anda membandingkannya dengan jenis motor lain dengan kemampuan yang sama, Motor Tiger bisa menjadi lebih mahal. Selain itu, Motor Tiger juga terkenal karena harus melakukan biaya perbaikan dan perawatan yang lebih sering sehingga akan menambah biaya pemilik motor Tiger.
Hal lain yang harus dipertimbangkan sebelum membeli Motor Tiger adalah ukurannya. Motor Tiger merupakan motor yang cukup besar dan berat, menjadikannya kurang cocok untuk pengendara baru. Selain itu, karena ukurannya yang besar, Motor Tiger juga sulit ditemui di pasar motor bekas dan jarang ada penjualannya di showroom penjualan motor.
3. Desain yang Kuat
Sepeda motor Tiger memiliki desain yang kuat dan tangguh. Dari desainnya, sudah terlihat bahwa motor ini adalah jenis motor dengan daya tahan yang tinggi. Eksterior Motor Tiger didominasi oleh nuansa maskulin yang kental, sehingga akan cocok bagi Anda yang menyukai tampilan motor yang maskulin dan garang.
4. Mesin yang Tahan Lama
Sepeda motor Tiger memiliki mesin yang tangguh dan tahan lama. Mesin motor Tiger memiliki kapasitas yang besar hingga mencapai 200 cc, menjadikannya lebih baik dari jenis motor yang sebanding. Dengan mesin yang tangguh, Anda dapat menggunakan motor Tiger untuk perjalanan jauh tanpa khawatir akan adanya kerusakan mesin.
5. Harga yang Relatif Mahal
Harga motor Tiger memang cukup mahal dibandingkan dengan jenis motor lain dengan kemampuan yang sama. Bahkan, harga Motor Tiger bisa mencapai dua kali lipat dari jenis motor dengan spesifikasi yang sama. Hal ini tentu bisa menjadi pertimbangan bagi Anda yang memiliki budget terbatas dalam membeli motor.
Jangan sampai lupa bahwa motor Tiger akan membutuhkan perawatan dan biaya perbaikan yang sering dikarenakan mesin yang memiliki kapasitas yang besar dan bertenaga. Hal ini tentu akan menambah biaya pemeliharaan yang harus Anda keluarkan, baik secara berkala maupun ketika sedang terjadi kerusakan.
Secara keseluruhan, Motor Tiger tetap menjadi salah satu motor favorit di Indonesia. Dengan desain yang kuat dan mesin yang tahan lama, motor ini bisa diandalkan untuk keperluan sehari-hari atau berpetualang melewati jalanan perkotaan yang sibuk. Akan tetapi, kekurangan harga yang mahal dan biaya perbaikan dan perawatan yang sering harus tetap menjadi pertimbangan sebelum memutuskan untuk membeli Motor Tiger.
Apa Artinya “I Love You More” dalam Bahasa Indonesia?
Panduan Lengkap: Download dan Instal PS2 BIOS di Indonesia
Cara Mudah Lihat Isi Troli Belanjaan di TikTok
