Apa yang Dimaksud dengan Ngetrend?
Ngetrend adalah bahasa gaul dalam bahasa Indonesia yang berarti menjadi tren atau populer di kalangan masyarakat. Istilah ini biasa digunakan untuk merujuk pada suatu hal yang menjadi viral dan menarik perhatian banyak orang serta menjadi topik pembicaraan hangat.
Ngetrend biasanya terjadi di media sosial, seperti Instagram, TikTok, Twitter, atau YouTube. Hal tersebut dipicu oleh penggunaan kata kunci tertentu atau tagar, video atau foto yang menarik, konten yang mendidik, atau memperlihatkan aktivitas dan tren yang sedang digemari oleh masyarakat.
Setiap hari kita bisa menemukan banyak sekali konten yang bisa membuat kita terpana. Gambar-gambar, video, maupun hal-hal baru yang bisa diketahui lewat media sosial dengan sangat mudah. Jika suatu konten mendapatkan banyak like dan share maka kemungkinan ia sedang ngetrend, sehingga kemungkinan besar banyak orang yang melihatnya.
Ngetrend juga menjadi fenomena yang sangat penting dalam bidang bisnis, marketing, dan advertising. Karena ngetrend dapat membuat suatu produk semakin dikenal oleh masyarakat.
Contohnya, ketika sedang ngetrend Artis, seorang public figure dapat menarik perhatian dari sektor bisnis dan brand untuk menjalin kerja sama. Dengan kerja sama tersebut, produk atau brand yang mereka promosikan akan menjadi lebih dikenal dan diakui oleh pasar. Oleh karena itu, banyak orang atau pihak dari berbagai kalangan dan profesi yang mengincar keuntungan dari fenomena ngetrend ini.
Di tengah pandemic Covid-19 seperti sekarang ini, Ngetrend juga menjadi salah satu solusi dalam mengisi waktu luang. Banyak orang yang mencari kegiatan baru untuk mengisi waktu selama pandemi. Oleh karena itulah, content creator di tengah pandemic menemukan popularitas. Content creator juga dapat membuat konten yang menarik yang dapat menjadi viral dan ngetrend di media sosial serta membantu orang lain dalam mengisi waktu luang mereka.
Seiring berjalannya waktu, tidak menutup kemungkinan bahwa suatu kata atau frasa tertentu menjadi ngetrend untuk sementara waktu dan akan meredup dalam beberapa waktu ke depan. Dan juga dapat berubah-ubah setiap saat, sehingga tidak jarang kata atau frasa ngetrend di era sekarang tidak dipergunakan di masa yang akan datang.
Kenapa Ngetrend Bisa Berubah-ubah?
Sebagai negara dengan populasi terbesar keempat di dunia, Indonesia memiliki ragam budaya yang berbeda-beda di setiap daerahnya, mulai dari adat istiadat, bahasa, hingga ragam seni. Hal ini tentunya mempengaruhi tren-tren atau kecenderungan popular di masyarakat. Tren yang berkembang di satu daerah belum tentu akan sama dengan yang berkembang di daerah lainnya.
Hal lain yang mempengaruhi perubahan trend adalah berkembangnya teknologi dan penggunaan media sosial. Media sosial, seperti Instagram, Twitter, atau TikTok, memungkinkan setiap orang untuk membagikan informasi, mulai dari hal personal, politik, hingga budaya, lebih cepat dari sebelumnya. Hal ini dapat membuat tren bermunculan lebih cepat dan merambat dengan lebih cepat juga.
Selain itu, faktor ekonomi juga turut mempengaruhi. Ketika ekonomi suatu daerah sedang mengalami kenaikan, sudah pasti konsumen di daerah tersebut lebih suka menggunakan produk mewah dan berkualitas, hal ini tentu saja menciptakan suatu tren atau kecenderungan baru yang berbeda dari trend sebelumnya.
Maka bisa dikatakan, perkembangan trend seni di Indonesia tidak lepas dari pengaruh berbagai aspek di atas. Mulai dari faktor budaya, teknologi, hingga ekonomi, yang semua itu menjadi faktor utama mengapa trend seni di Indonesia selalu berubah-ubah. Tetaplah berkreasi dan mengembangkan bakat pada diri kita apapun trend seni yang berkembang, karena dengan itu kita bisa pelajari lebih banyak pula.
Tips Mengikuti Trend dengan Bijak
Tren selalu berubah, dan untuk tetap up-to-date, kita harus memperbarui gaya hidup kita. Beberapa tren seperti fashion, makanan dan tenaga hijau sangat populer di Indonesia. Orang dewasa dan anak-anak membiarkan tren yang membutakan mereka secara finansial. Di Indonesia, tren seringkali membentuk budaya bahkan mode hidup yang bisa merubah caranya orang tinggal, bekerja atau kuliner yang mereka konsumsi.
Namun, sementara mengikuti tren itu menyenangkan, penting untuk mengikuti dengan bijak. Di bawah ini adalah beberapa tips bagi mereka yang ingin mengikuti tren dengan bijak:
Menganalisis Pengaruh Tren
Penting untuk memahami bagaimana tren itu mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari. Beberapa tren mungkin menguntungkan kita, tetapi yang lain mungkin merugikan. Sebelum mengikuti tren, pertimbangkan bagaimana tren itu akan mempengaruhi keuangan, waktu, dan kesehatan Anda. Pilihlah tren yang Anda pikir akan menguntungkan Anda dan hindari tren yang mencoba memaksa Anda untuk mengeluarkan uang tidak perlu atau melakukan hal-hal yang merugikan diri sendiri.
Berbelanja Akal Sehat
Perhatikan anggaran Anda ketika berbelanja tren terbaru. Hindari mengikuti tren hanya karena semua orang melakukannya, tetapi hitung dulu apakah tren tersebut masuk akal dalam anggaran Anda. Ada banyak toko yang menawarkan diskon besar untuk produk-produk yang sedang tren, jadi carilah penawaran diskon sebelum Anda membelinya. Ingat, Anda tidak perlu membeli segalanya, pilihlah barang atau produk yang benar-benar memenuhi kebutuhan Anda.
Menyukai Apa yang Anda Beli
Ketika membeli barang-barang trendi, penting untuk mempertimbangkan jika barang-barang tersebut sesuai dengan gaya Anda, kesukaan Anda, dan cocok dengan kebutuhan Anda. Ingatlah untuk memilih tren yang memang sesuai dengan kepribadian, selera dan not your lifestyle. Jangan terjebak untuk mengikuti tren hanya karena teman-teman Anda membuat Anda merasa terpaksa atau karena ingin terlihat “trendy” di depan orang lain. Selalu berpikir kritis dan pertimbangkan apakah itu sesuai dengan Anda atau bukan.
Conclusion
Mengikuti tren dengan bijak dapat memberi Anda manfaat yang besar, tetapi itu hanya ketika dilakukan dengan bijak. Penting untuk memilih tren yang memenuhi kebutuhan Anda, selera dan benar-benar sesuai dengan gaya hidup Anda sendiri. Sebelum membeli barang baru, pertimbangkan bagaimana tren itu akan mempengaruhi keuangan, waktu, dan kesehatan Anda. Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat menikmati tren dengan bijak tanpa khawatir merugikan diri Anda atau merusak keuangan Anda.
Dampak Negatif Mengikuti Trend Secara Berlebihan
Mengikuti tren bisa menjadi hal yang menyenangkan sekaligus menguntungkan dalam kehidupan sosial, seperti mengikuti trend fashion, makanan, gaya hidup atau hobi. Namun, ketika seseorang terlalu fanatik mengikuti sebuah tren dan tidak mempertimbangkan aspek kesehatan dan keuangan, itu bisa menjadi masalah. Berikut ini dampak negatif mengikuti trend secara berlebihan.
1. Menimbulkan Stres
Individu yang sangat peduli pada trend cenderung mengalami stres ketika tidak memenuhi standar trend tersebut. Mereka tidak hanya terus-menerus membandingkan diri dengan orang lain yang populer di media sosial tetapi juga merasa terancam ketika gagal mengejar standar yang ditetapkan oleh tren tersebut. Akibatnya, stres dan kecemasan bisa memberikan dampak buruk pada kesehatan fisik dan mental.
2. Membebani Keuangan
Mengikuti trend bisa sangat mahal. Mencoba memasuki tren mode atau belanja berdasarkan apa yang sedang tren, akan membawa pengaruh buruk terhadap keuangan seseorang. Hal ini akan membebani seseorang hingga sulit untuk memperoleh keuntungan di masa depan. Terkadang, individu menghabiskan banyak uang hanya untuk membeli atau menggunakan produk atau layanan yang sedang menjadi tren, tetapi tidak terlalu bermanfaat dalam jangka panjang. Mengikuti trend secara berlebihan bisa menghambat seseorang dari mengalokasikan uang mereka untuk kebutuhan lain yang lebih penting.
3. Menimbulkan Kecanduan
Mengikuti trend bisa menjadi kecanduan, sehingga sulit bagi seseorang untuk melepas suatu tren tertentu ketika itu tidak lagi relevan atau populer. Kecanduan trend bisa sangat merugikan dan berbahaya bagi seseorang yang ingin berkembang dalam berbagai aspek kehidupan. Karena selalu mengikuti tren hanya untuk merasa diterima oleh masyarakat, akhirnya sendiri yang merugi.
4. Memengaruhi Kesehatan
Trend kecantikan dan kesehatan sering kali berbahaya bagi seseorang. Banyak penggunaan produk kecantikan yang belum tentu cocok pada kulit, endapan kimia dan bahan berbahaya di dalam makeup bisa merusak kesehatan kulit. Begitu pula dengan tren diet dan gaya hidup, individu yang mengikuti trend diet dadakan biasanya melakukan diet ekstrem, diet ketat, diet tanpa karbohidrat sehingga kesehatan menjadi terkikis. Berbagai kebiasaan hidup yang tidak seimbang bisa memengaruhi kesehatan fisik dan mental dari orang yang menjadi korban.
Kesimpulannya, mengikuti trend memang hal yang menyenangkan, namun perlu dipertimbangkan dengan matang agar tidak menjadi bumerang. Salah satu langkah yang bijak, sebelum bergabung dalam trend tertentu, seorang individu perlu lebih jeli dan bijak dalam mempertimbangkan faktor-faktor pendukung dan penghambat terkait tren yang menjadi viral.
Menjadi Dirimu Sendiri Lebih Baik Daripada Mengejar Trend
Banyak orang beranggapan bahwa untuk menjadi populer atau sukses, kita harus mengejar tren terbaru dalam berpakaian, gaya hidup, hingga kesenian. Padahal, dengan menjadi diri sendiri dan mengeksplorasi keunikan kita, kita bisa mendapatkan pengakuan yang lebih tulus dan mencapai kesuksesan yang lebih bermakna.
Menjadi diri sendiri bukanlah tentang menolak tren atau menjadi anti-mainstream. Melainkan, ini tentang menemukan gaya hidup yang membuat kita merasa nyaman dan bahagia, tanpa harus terlalu memperhatikan apakah itu popular atau tidak di mata orang lain.
Di Indonesia, kesenian menjadi salah satu aspek yang seringkali dikaitkan dengan tren. Pemilik gallery atau seniman yang mau diakui, biasanya menyesuaikan karya mereka dengan kebutuhan pasar, bukan dengan ekspresi dan pandangan yang sebenarnya dimiliki. Maka dari itu, menjadi diri sendiri pada saat berkarya sangat penting untuk menciptakan karya yang orisinil dan bersifat personal.
Sebagai pelaku seni, tidak perlu takut menciptakan karya yang ‘kurang-treni’. Banyak kesenian yang tidak populer di masa awal peluncurannya, tetapi memiliki nilai estetik dan artistik yang tinggi pada masa mendatang.
Seperti contoh, dari tahun ke tahun tren komik nasional di Indonesia selalu cenderung ke arah slice of life atau cerita anak sekolah. Namun, berkat keberanian dan kepercayaan diri, pelaku komik Soelistyo, atau dikenal sebagai Tere Liye, berhasil menciptakan karyanya yang orisinil seperti “Daun yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin”. Melalui karyanya, Tere Liye berhasil membuktikan bahwa karya-karya yang orisinil tetap memiliki tempat di hati penikmat kesenian.
Seperti yang diutarakan oleh Tere Liye, “Jangan takut untuk menjadi yang terakhir, tetapi jangan sampai terlambat.”
Artinya, kita tidak harus selalu di depan atau mengikuti tren untuk diakui atau sukses. Melainkan, kita perlu menemukan dan mengasah keunikan kita sendiri, agar kita dapat menciptakan karya-karya yang lebih personal dan memuaskan, serta menemukan pengakuan yang lebih tulus.
Menjadi diri sendiri juga bermanfaat dalam mempertajam cita-cita dan tujuan hidup kita. Kita tidak akan mengetahuinya dengan jelas jika menemukan dan menciptakan topik cerita hanya untuk menyesuaikan diri dengan pasar atau tren.
Sebagai akibatnya, banyak orang mengalami krisis artistik dan kesulitan menemukan esensi diri karena terlalu fokus pada tren. Dengan menjaga keberanian, kita dapat mengeksplorasi pikiran atau gagasan baru, menemukan kerangka yang menopang keberlangsungan karya kita.
Dalam kesenian, mencari karya original menjadi tantangan tersendiri, namun dengan menjalani kesulitan dan mempertontonkan kesamaan kita, kita akan lebih mudah menjadi sukses. Kita akan terhindar dari kesalahan membentuk diri kita menjadi seperti orang lain dan mendapatkan tempat kita dalam melakukan sesuatu dengan cara kita sendiri. Ini juga membantu kita untuk menemukan cara penghasilan yang tepat yang akan menempatkan kita pada kebahagiaan.
5 Situs Download Video YouTube MP3 Converter Selain MP3 Juice
Sampah Basah: Limbah Berbahaya yang Berasal dari Makhluk Hidup
Terancam Gagal Main di Semifinal, Ini 3 Kontroversi Messi
