JawaPos.com – Pengembangan wisata kampung terus digalakkan. Karena itu, fasilitas yang mampu menggaet pengunjung semakin dimaksimalkan. Di kampung Wisata Pecinan Kapasan (WPK) misalnya. Saat ini pembangunan pagoda serta empat ornamen naga tengah berjalan.

Pengerjaan ditargetkan selesai pada akhir Agustus ini. Wakil Ketua Pokdarwis WKP Michael Wijaya mengatakan, ornamen naga serta pagoda nanti menjadi ikon WKP.

Rencananya, akan dibuat sembilan ornamen naga. Saat ini tiga ornamen sudah selesai digarap. Setiap ornamen dibuat dalam ukuran besar. Panjangnya 18 meter. ”Selain itu, kami juga mengembangkan pelaku UMKM. Ada 18 stan yang kami sediakan. Dari jumlah itu, 8 di antaranya telah berjualan,’’ kata Michael Wijaya, Kamis (4/8).

Pengembangan WKP merupakan bagian dari program revitalisasi kawasan Kya-Kya Kembang Jepun. Sebab, nanti dua kawasan tersebut terkoneksi.

Dengan menggunakan kereta odong-odong, pengunjung akan diajak mengelilingi kawasan Kota Tua. Dimulai dari kawasan Kya-Kya Jalan Kembang Jepun, Jalan Karet, hingga berakhir di WKP. Karena itu, WKP akan di-launching berbarengan dengan car free night (CFN) di kawasan Kya-Kya Jalan Kembang Jepun.

Camat Simokerto Deddy Sjahrial Kusuma menilai wisata kampung memberikan dampak positif terhadap pemulihan ekonomi masyarakat. Karena itu, pengembangan wilayah dilakukan. Selain WKP, ada tiga titik wilayah lain yang berpotensi bergerak dalam destinasi wisata.

”Antara lain, kampung wisata religi di Kelurahan Sidodadi serta Kampung Batik dan Kampung Hujan di Kelurahan Tambakrejo,’’ kata Deddy.

Survei lokasi telah dilakukan oleh Pemkot Surabaya. Tinggal menunggu pelaksanaannya. Untuk mempercepat pelaksanaan, pihaknya akan berkolaborasi dengan instansi lain. Mulai perusahaan, komunitas, hingga lembaga pendidikan yang meliputi sekolah-sekolah. Mereka akan diminta sebagai tim pengajar untuk masyarakat.

IKON BARU: Patung liukan naga akan menjadi daya tarik tersendiri di kampung wisata. Rencananya, ada sembilan naga di sana. (Ahmad Khiusaini/Jawa Pos)


Artikel ini bersumber dari www.jawapos.com.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan