kabinetrakyat.com – Kepala Dinkes mengatakan bahwa pasien yang diduga terjangkit cacar monyet itu merupakan pelajar berusuia 17 tahun. Ia mengalami tanda-tanda demam dan terdapat bintik-bintik sejak Jumat (9/9/2022).

Dinkes Tasikmalaya kini masih menunggu hasil dari uji laboratorium untuk mengetahui penyakit yang diderita pasien. Status pasien kini masih dinyatakan suspek, belum positif cacar monyet.

“Kami masih menunggu hasil lab dari pusat,” katanya.

Pasien tetap menjalani isolasi dan pengawasan ketat sesuai protokol kesehatan seperti yang diberlakukan untuk penanganan Covid-19 selama menunggu hasil uji laboratorium.

Tim kesehatan di lapangan juga menelusuri riwayat perjalanan pasien untuk mendeteksi ada atau tidaknya penularan terhadap orang lain yang kontak erat dengan pasien.

“Kami menelusuri terkait lingkungan dan riwayat kontak serta perjalanannya,” katanya.

Ia mengimbau masyarakat tetap tenang, tidak panik berlebihan, terutama tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat, jika merasakan gejala seperti cacar monyet secepatnya untuk periksa ke dokter atau fasilitas kesehatan terdekat.

“Segera hubungi fasilitas kesehatan jika ada penyakit dengan gejala yang mirip, bila ada kerabat yang terkena dengan penyakit yang mirip hindari kontak langsung dan jangan gunakan peralatan bersama,” katanya. [ANTARA]

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan