kabinetrakyat.com – Jelang mudik Lebaran 2023 sekaligus H-2 cuti bersama, masyarakat mulai terlihat pulang ke kampung halamannya masing-masing. Menurut prediksi dari Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, puncak arus mudik nantinya akan terjadi pada 18 -21 April 2023.

Keterangan tersebut disampaikan langsung oleh Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman saat hadir dalam acara pelepasan rombongan mudik gratis Pemprov DKI di Monas, Jakarta Pusat pada hari ini, Senin, 17 April 2023.

“Nanti akan mulai puncaknya besok 18, 19, 20, itu yang sampai 21 April 2023. Kami perkirakan akan terjadi peningkatan jumlah kendaraan,” katanya, Senin, 17 April 2023.

Sejumlah ruas jalan pun diperkirakan akan mengalami kemacetan dalam momen mudik Lebaran tahun ini. Menurut keterangan Latif, kepadatan arus lalu lintas akan terjadi di jalur arteri, seperti di Halim, Kalimalang, dan Jatiwaringin. Tak hanya itu, kepadatan juga diperkirakan terjadi di perbatasan antara wilayah Bekasi dan Karawang.

“Nanti tanggal 18 April diprediksi akan ada peningkatan. Sekarang masih landai semua,” ujarnya.

Guna mengurai kemacetan pada arus mudik sekaligus mengamankan arus lalu lintas, Latif pun menyebut jika pihaknya akan mengerahkan ribuan personel.

“Nanti secara keseluruhan ada 1.500 personel, itu udah dibagi seluruhnya khusus lalu lintas. Tapi secara keseluruhan polisi (Polda Metro Jaya) 6.000 sekian personel,” ucapnya.

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberikan imbauan kepada masyarakat agar dapat mengatur waktu perjalanan sehingga tidak terjadi penumpukan pada masa puncak arus mudik . Menurut Kepala Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Pitra Setiawan, lonjakan penumpang akan mulai terjadi pada 18 April 2023, malam.

“Oleh karena itu, kami minta masyarakat untuk mudik lebih awal dan menghindari puncak arus mudik “

“Dengan demikian, kami harapkan masyarakat sebelum melakukan perjalanan, untuk merencanakan dan mengatur perjalanan dengan baik. Mulai dari menyiapkan kendaraannya, kondisi fisik pengemudinya, rute, dan waktunya sehingga semua pemudik tidak terhambat perjalanannya, lancar, dan yang terpenting tiba dengan selamat di tujuan,” katanya.

Sebagai informasi, potensi pergerakan masyarakat pada masa mudik Lebaran tahun ini diprediksi akan mencapai 123,8 juta orang.***

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan