Pemilu 2024 di Indonesia nampaknya akan menjadi pertarungan yang menarik. Pasalnya, sejumlah purnawirawan jenderal baik dari TNI (Tentara Nasional Indonesia) maupun Polri (Kepolisian Republik Indonesia) terpantau ikut terdaftar sebagai bakal calon legislatif atau caleg. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi siapa mereka dan apa motivasi mereka untuk ikut serta dalam Pemilu 2024.

Pensiunan Jenderal di Pemilu 2024

Berdasarkan penelusuran Daftar Calon Sementara (DCS) yang telah dikeluarkan oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum), kita bisa melihat bahwa ada sejumlah nama pensiunan jenderal dari bintang satu hingga bintang tiga yang terdaftar sebagai calon legislatif. Di antara mereka ada yang sudah berpengalaman dalam dunia politik, sementara ada pula yang baru ingin mencoba peruntungan di Pileg 2024.

Pada Pemilu 2024 ini, tercatat puluhan purnawirawan TNI dan Polri berduyun-duyun mengikuti ajang lima tahunan ini untuk mendapatkan kursi legislatif tingkat DPR di Senayan, Jakarta. Mereka berasal dari berbagai partai politik yang berpartisipasi dalam Pemilu 2024.

Purnawirawan dalam Berbagai Partai

Hasil penelusuran DCS pada laman infopemilu.kpu.go.id memperlihatkan para pensiunan jenderal tersebar di hampir semua partai politik peserta Pemilu 2024. Tak jarang di antara mereka mendapatkan ‘nomor caleg cantik’ dari partai pengusung seperti urutan nomor 1 sampai 3. Inilah beberapa nama purnawirawan yang ikut serta dalam Pemilu 2024:

Partai NasDem

• Eks Wakapolri Komjen Pol (Purn.) Oegroseno.

PKB (Partai Kebangkitan Bangsa)

• Eks Kabareskrim Komjen Pol. (Purn) Susno Duadji

PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan)

• Mantan Kepala BNPB Letjen TNI (Purn) Ganip Warsito

Partai Gerindra

• Laksamana Madya (Purn) Moekhlas Sidik
• Mayor Jenderal (Purn) Adi Sudaryanto

Partai Golkar

• Mantan Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumham Irjen (Purn) Ronny Sompie S
• Eks Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen (Purn) Rikwanto

Dan Banyak Lainnya

Selain yang disebutkan di atas, ada banyak lagi mantan jenderal TNI dan Polri yang mendaftar sebagai caleg di berbagai daerah pemilihan. Mereka datang dari beragam latar belakang dan pengalaman, namun satu hal yang pasti, mereka memiliki dorongan kuat untuk berkontribusi dalam perwakilan legislatif Indonesia.

Apa Motivasi Mereka?

Tentu saja, pertanyaan yang muncul adalah mengapa para purnawirawan jenderal ini memilih untuk terlibat dalam politik? Motivasi mereka bisa bervariasi. Beberapa mungkin melihat politik sebagai wadah untuk melanjutkan pelayanan publik mereka setelah pensiun dari militer atau kepolisian. Mereka mungkin memiliki pengalaman dan pengetahuan yang luas tentang isu-isu keamanan dan pertahanan yang mereka ingin berikan kepada negara.

Di sisi lain, ada juga yang mungkin melihat politik sebagai peluang baru untuk mengembangkan karier mereka. Dalam dunia politik, mereka bisa berkontribusi pada berbagai kebijakan dan isu-isu yang mereka anggap penting. Selain itu, kehadiran mantan jenderal di dunia politik juga bisa memberikan pengaruh dan kepercayaan bagi pemilih yang menghormati pengabdian mereka dalam kedinasan.

Kesimpulan

Pemilu 2024 di Indonesia akan menjadi ajang yang menarik dengan hadirnya sejumlah purnawirawan jenderal dari TNI dan Polri sebagai calon legislatif. Mereka tersebar di berbagai partai politik dan memiliki beragam motivasi untuk terlibat dalam dunia politik. Dengan pengalaman dan pengetahuan yang mereka bawa, mereka berpotensi memberikan kontribusi yang berarti dalam perwakilan legislatif negara ini.

Baca juga