kabinetrakyat.com – Serangan balik Ukraina terhadap Rusia telah membuahkan hasil. Pasukan Presiden Vladimir Putin mundur dari sejumlah titik strategis dan banyak di antaranya sudah kembali ke Rusia.

Seorang pejabat senior militer Amerika Serikat (AS) mengungkapkan Rusia sudah kembali menyerahkan sebagian besar wilayah di dekat Kharkiv kepada pasukan Ukraina. Banyak tentara Rusia yang mundur telah keluar dari Ukraina, bergerak melintasi perbatasan dan kembali ke Rusia.

Saat mundur, AS telah melihat laporan anekdotal tentang pasukan Rusia yang meninggalkan peralatan mereka, “yang bisa menjadi indikasi komando dan kontrol Rusia yang tidak terorganisir.”

“Jelas mereka berjuang keras,” kata pejabat itu, mengutip kemajuan Ukraina di selatan dan timur untuk merebut kembali wilayah, dilansir Reuters, Selasa (13/9/2022).

Adapun, staf umum Ukraina mengatakan tentaranya telah merebut kembali lebih dari 20 kota dan desa hanya dalam satu hari terakhir, ketika pasukan Ukraina menyapu lebih dalam ke wilayah yang direbut dari pasukan Rusia yang melarikan diri.

Pejabat militer AS itu pun optimistis, tetapi tetap berhati-hati, ketika menggambarkan kemajuan Ukraina.

Ukraina mengatakan pihaknya menangkis upaya serangan Rusia di dua daerah penting di wilayah Donetsk – kota Bakhmut dan Maiorsk, dekat kota penghasil batu bara Horlivka.

Namun, pejabat senior militer AS mengatakan Rusia masih memfokuskan senjatanya pada Bakhmut.

“Kami terus melihat penggunaan artileri dan serangan udara secara besar-besaran,” kata pejabat itu, yang berbicara dengan syarat anonim.

Vitaly Ganchev, kepala administrasi pendudukan Moskow yang diangkat Rusia di wilayah yang tersisa dari wilayah yang dikuasai Rusia di Kharkiv, mengakui bahwa pasukan Ukraina telah menerobos ke perbatasan.

Pejabat itu tidak mengatakan berapa banyak pasukan Rusia yang mundur telah meninggalkan wilayah Ukraina dan keluar ke Rusia, tetapi menggambarkan kemunduran yang signifikan.

“Di lapangan di sekitar Kharkiv kami menilai bahwa pasukan Rusia sebagian besar telah menyerahkan keuntungan mereka ke Ukraina dan telah mundur ke utara dan timur. Banyak dari pasukan ini telah bergerak melintasi perbatasan ke Rusia,” katanya.