Sektor Ini Diyakini Berpotensi Dorong Pemulihan Ekonomi

Jakarta: Pemerintah berupaya menjaga agar pemulihan ekonomi yang tengah berlangsung bisa tetap berjalan di tengah meningkatnya risiko global. Salah satu sektor yang dinilai memiliki potensi agar bisa menjaga keberlangsungan pemulihan ekonomi adalah sektor properti.
 
Marketing Director PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) Agung Wirajaya mengatakan, sektor properti merupakan booster pemulihan ekonomi pascapandemi. Sebab, pembangunan properti memiliki efek berganda terhadap 175 industri turunan lainnya, termasuk 350 sektor UMKM.
 
“Kami berharap proyek ini mampu menjadi penggerak ekonomi dan bisa menjawab kebutuhan untuk menjadi pilihan investasi di sektor properti sehingga memberikan dampak yang baik untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia,” kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu, 6 Juli 2022.





Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


APLN saat ini telah memulai groundbreaking Bukit Podomoro Jakarta di Jakarta Timur seluas 9,6 hektar yang diproyeksikan mendorong pertumbuhan ekonomi setempat. Misalnya dengan pembukaan lapangan pekerjaan, sehingga menciptakan kemandirian ekonomi kawasan
 
Agung menambahkan, proyek ini juga memberikan peluang investasi yang sangat baik dengan potensi yang dimiliki. Pasalnya Jakarta Timur merupakan wilayah paling luas dengan kepadatan penduduk paling rendah, ditambah harga tanah yang tumbuh paling tinggi selama lima tahun terakhir.
 
“Sektor properti menjadi salah satu instrumen pilihan investasi yang menjanjikan karena kita dapat dua keuntungan yakni capital gain dari kenaikan harga properti per tahunnya dan dividen yield apabila hunian tersebut disewakan,” ungkapnya.
 

 
Sementara itu, Chief Marketing Officer Bukit Podomoro Jakarta Zaldy Wihardja menjelaskan Bukit Podomoro Jakarta memiliki potensi pertumbuhan yang luar biasa kedepannya. Sebab proyek ini memiliki harga yang sedikit dibawah pasar dengan fasilitas dan infrastruktur yang memadai.
 
“Jakarta Timur ini pembangunannya super cepat dan didukung pembangunan infrastruktur dengan masif oleh pemerintah. Di sisi lain dengan kehadiran Agung Podomoro juga akan meningkatkan gengsi di kawasan sehingga memberikan potensi pertumbuhan yang sangat besar,” ujar dia.
 
Zaldy menjelaskan, Bukit Podomoro Jakarta juga dibangun sebagai kawasan one stop living, dengan fasilitas premium dan eksklusif. Dengan dimulainya groundbreaking, ditargetkan serah terima unit kepada pembeli sudah bisa dilakukan pada akhir 2023.
 
“Groundbreaking ini juga akan memulai pembangunan fase pertama terhadap 120 hunian yang diperuntukan untuk para pembeli tahap awal. Serta area komersial yaitu Bukit Podomoro Business Park yang terdiri dari Bukit Avenue, dan Bukit Boulevard,” pungkas dia.

 

(HUS)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan