KABINETRAKYART.COM – Mobil automatic transmission atau mobil matic adalah jenis mobil yang digemari oleh banyak masyarakat karena lebih praktis dibanding mobil bertransmisi manual. Keunggulan utama dari car automatic transmission atau mobil matic adalah tanpa tuas gigi, jadi kaki kiri Anda tak perlu menginjak kopling untuk berpindah gigi dan bisa beristirahat sepanjang berkendara.

Selain itu mobil dengan automatic transmission juga tak hanya tersedia di mobil 2wd tapi juga mobil 4wd seperti Suzuki Jimny misalnya. Tak hanya praktis, tapi juga tangguh dibawa ke mana saja. Apakah Anda sedang mempertimbangkan untuk membeli mobil automatic transmission? Simak artikel ini untuk mengetahui cara menyetir mobil matic yang tepat.

1. Mengetahui sistem transmisi mobil 

Pertama-tama hal paling mendasar dari menyetir mobil matic adalag memahami sistem transmisi yang ada pada mobil Anda. Sistem transmisi sendiri terbagi jadi 2 jenis, yaitu transmisi Continuous Variable Transmission (CVT) dan transmisi AT atau Automatic Transmission. Perbedaan kedua sistem transmisi ini adalah cara kerjanya, sistem CVT menggunakan puli dan sabuk baja, sementara AT menggunakan torque converter. Sistem pada automatic transmission atau AT juga menggunakan tekanan oli yang berasal dari valve body untuk menggerakkan input shaft. Banyak yang mempercayai sistem automatic transmission lebih unggul dibanding dengan continous variable transmission. Tapi sistem CVT juga dikenal dengan kemampuan berpindah gigi yang lebih halus daripada sistem AT.

2. Kenali tuas pada car automatic transmission

Kemudian yang tak kalah penting dari dari menyetir mobil matic adalah memahami huruf-huruf maupun angka yang ada di tuas transmisi mobil Anda. 

Biasanya huruf maupun angka yang tercantum pada tuas mobil automatic transmission adalah P-R-N-D-2-L atau P-R-N-D-M. Masing-masing huruf atau angka memiliki arti dan fungsi. P untuk memarkir mobil, D berfungsi saat mobil akan berjalan ke depan atau mulai melaju. R digunakan saat mobil akan berjalan mundur. Sedangkan N merupakan netral atau tanpa gigi. L atau 2 digunakan untuk jalanan menanjak. 

3. Hidupkan mesin

Tips selanjutnya adalah menghidupkan mesin mobil matic dengan cara yang tepat. Saat menghidupkan mobil matic, jangan langsung terburu-buru memencet tombol stater. Biarkan seluruh panel yang ada di dashboard hidup terlebih dahulu, baru kemudian injak pedal rem dan nyalakan mesin mobil Anda. 

4. Gerakkan mobil dengan benar

Untuk memajukan mobil matic yang dikendarai, Anda perlu menggeser tuas transmisi ke posisi D. Lakukan dengan perlahan sambil tetap menginjak pedal rem. Tunggu hingga sekitar 1,5 detik untuk memastikan engagement gigi transmisi matic sudah sempurna, baru kemudian pindahkan pijakan kaki Anda dari pedal rem ke pedal gas. Tambahkan kecepatan sesuai secara perlahan sambil tetap memperhatikan jarak aman dengan sesama pengguna jalan. 

5. Pindahkan tuas ke posisi P saat berhenti

Setelah melaju dan sampai di titik tujuan, hentikan kendaraan Anda dengan menginjak pedal rem dan kemudian pindahkan tuas ke posisi P. Seperti kita ketahui, P sendiri artinya adalah parkir. Saat ini banyak mobil matic yang hanya bisa dihidupkan jika posisi tuas transmisi berada di posisi N atau P.

6. Tetap fokus dan rutin berlatih

Seperti mengendarai mobil jenis lainnya, cara tepat menyetir mobil matic yang tak kalah penting adalah membiasakan diri untuk mengendarai mobil itu sendiri. Lakukan latihan secara rutin dan usahakan untuk tetap fokus saat berkendara sehingga terhindar dari risiko kecelakaan atau hal-hal yang tidak diinginkan lainnya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan