Mengapa Poster Penting dalam Menyampaikan Informasi?


Prinsip Dasar Pembuatan Poster yang Efektif untuk Menampilkan Informasi Penting

Poster merupakan media yang sangat praktis dan efektif dalam menyampaikan informasi kepada khalayak. Dalam dunia bisnis, politik, pendidikan, dan kegiatan sosial, poster memiliki peran yang sangat penting sebagai sarana promosi dan pemberitahuan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa poster penting dalam menyampaikan informasi.

1. Mudah Dipahami

Poster biasanya memuat gambar dan tulisan yang dirancang dengan tata letak yang menarik dan mudah dipahami oleh siapa saja. Karena poster menyajikan informasi secara visual, orang tidak perlu membaca teks yang panjang dan rumit. Dalam satu desain poster, informasi yang ingin disampaikan dapat dibuat singkat, padat, dan jelas.

Sebagai contoh, poster yang menampilkan informasi tentang pameran seni dapat menyertakan gambar-gambar karya seni yang akan dipajang dan keterangan singkat tentang pelukisnya. Selain itu, poster juga dapat memasukkan QR code yang dapat di-scan dengan smartphone untuk memberikan akses lebih lanjut tentang informasi yang tercantum di poster.

2. Dapat Menarik Perhatian

Poster yang menarik akan memancing perhatian orang. Poster yang dirancang dengan cerdas dapat membuat seseorang berhenti sejenak dari aktivitas yang sedang dilakukan dan memperhatikan poster tersebut. Hal ini sangat penting terutama dalam situasi yang pepenuh persaingan seperti acara pameran, konferensi, dan memasarkan sebuah produk.

Sebuah contoh pemasaran produk, sebuah poster rilisan iklan cuci parfum yang elegan dengan slogan yang singkat dan menarik, seperti “Lakukan Maksimal Bersama Cuci Parfum”. Dalam poster, gambar cuci parfum pun bisa mendominasi dan berukuran besar agar semakin menarik perhatian pembaca. Pentingnya mengedepankan penampilan visual atau tata letak yang menarik ini adalah untuk memudahkan pembaca dalam melekatkan pesan iklan tersebut hingga terlaksana pembelian produk.

3. Biaya Efektif

Dibandingkan dengan iklan radio atau televisi, membuat sebuah poster untuk mempromosikan produk atau acara tentu lebih murah. Biaya produksi poster juga termasuk lebih efektif karena poster dapat dicetak dalam jumlah yang banyak dan dapat didistribusikan dengan mudah pada tempat-tempat yang strategis. Bahkan, di zaman digital seperti saat ini, poster tetap menjadi salah satu media yang sangat berguna dalam mempromosikan sesuatu.

Misalnya, dalam momen awal pandemi Covid-19 di Indonesia, poster-poster digital dibuat guna menyampaikan informasi penting kepada masyarakat. Poster yang dibuat oleh pemerintah maupun swasta menampilkan pesan-pesan edukasi seperti bagaimana cara mencuci tangan yang benar, memakai masker, atau menjaga jarak fisik. Sekarang ini, poster-poster edukasi digital masih terus dibuat dalam berbagai tema yang berkaitan dengan pandemi ini, seperti kampanye vaksinasi untuk menjangkau target sasaran lebih luas.

Membuat poster yang efektif memang bukan pekerjaan mudah. Namun, dengan memiliki pengetahuan dasar tentang prinsip-prinsip dasar pembuatan poster seperti penggunaan warna, tipografi, gambar, dan teks yang tepat, Anda dapat meningkatkan keefektifan poster sebagai sarana promosi, pemberitahuan, maupun kampanye yang penting.

Menentukan Informasi Utama yang Dibutuhkan dalam Poster


informasi utama dalam poster

Buatlah poster yang mencantumkan informasi utama yang dibutuhkan agar pesan yang ingin disampaikan dapat tersampaikan dengan baik. Tanpa informasi utama, poster akan kehilangan makna dan akan sulit dipahami oleh pembaca.

Ada beberapa cara untuk menentukan informasi utama yang dibutuhkan dalam poster, yaitu:

Mengenali Target Audience

Target audience adalah orang-orang yang akan melihat dan membaca postermu. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui siapa target audiencemu, agar kamu dapat menyampaikan pesanmu dengan benar. Misalnya, jika target audiencemu adalah anak-anak, maka gunakan gambar atau warna yang menarik untuk menarik perhatian mereka. Jangan lupa untuk menambahkan gambar yang menarik perhatian untuk mengikuti tema yang diangkat, misalnya poster festival musik, tambahkan gambar gitar atau mikrofon.

Menyusun Prioritas Informasi

Selanjutnya, susun prioritas informasi. Prioritaskan informasi yang paling penting untuk disampaikan terlebih dahulu. Misalnya, poster yang menyampaikan tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, maka informasi utama adalah pesan yang ingin disampaikan. Kemudian, informasi penting lainnya dapat disusun berdasarkan tingkat kepentingannya.

Menggunakan Sedikit Teks dan Banyak Gambar

Poster harus dapat membawa pesanmu dengan simpel dan mudah dipahami. Selalu gunakan gambar atau ilustrasi sebagai pendukung pesanmu agar lebih jelas dan mudah dipahami. Hindari penggunaan teks yang terlalu banyak, karena akan membuat postermu menjadi penuh dan sulit dipahami. Gunakan font yang jelas dan mudah dibaca.

Menyertakan Kontak yang Dapat Diakses

Terakhir, jangan lupa untuk menyertakan kontak yang dapat diakses. Misalnya, untuk seminar atau workshop, sertakan nomor telepon atau alamat email yang dapat dihubungi oleh peserta untuk informasi lebih lanjut. Kontak yang jelas dan mudah diakses dapat meningkatkan minat peserta untuk mengikuti acara yang kamu buat.

Jadi, untuk membuat poster yang baik dan bermanfaat, kamu harus menentukan informasi utama terlebih dahulu. Pastikan postermu dapat menyampaikan pesanmu dengan baik dan mudah dipahami oleh target audience. Gunakan ilustrasi atau gambar sebagai pendukung pesanmu agar postermu lebih menarik. Jangan lupa untuk mencantumkan kontak untuk informasi lebih lanjut agar postermu dapat berbuat lebih dari sekadar gambar saja.

Menggunakan Warna yang Tepat untuk Poster yang Berkesan


Prinsip Dasar Pembuatan Poster di Indonesia Menggunakan Warna yang Tepat untuk Poster yang Berkesan

Warna memainkan peran penting dalam pembuatan poster. Warna yang tepat dapat membuat poster lebih menarik dan memberikan dampak yang kuat pada audiens. Sebagai desainer poster, Anda perlu memilih warna yang tepat untuk menarik perhatian audiens Anda dan mendorong mereka untuk membaca informasi penting yang terdapat pada poster Anda.

Warna juga dapat membantu menentukan suasana atau tema yang ingin disampaikan melalui poster Anda. Misalnya, jika Anda ingin membuat poster yang terlihat tradisional atau bernuansa etnis, Anda bisa memilih warna-warna seperti merah, hijau, atau kuning. Sebaliknya, jika poster Anda bertujuan untuk memberikan kesan yang elegan atau modern, warna-warna netral seperti hitam, putih, atau abu-abu dapat menjadi pilihan tepat.

Sebelum memilih warna untuk poster Anda, Anda perlu memahami arti dan makna warna tertentu. Di Indonesia, misalnya, warna merah sering dikaitkan dengan semangat, keberanian, dan kegembiraan. Sementara warna hijau sering diidentifikasi sebagai warna alam, kesuburan, dan perdamaian. Pengetahuan ini dapat membantu Anda memilih warna yang tepat untuk mencapai tujuan poster.

Perlu juga diingat bahwa terlalu banyak warna pada poster bisa melelahkan mata dan membuat poster tersebut terlihat tidak profesional. Campuran beberapa warna yang dipadukan dengan baik akan membuat poster Anda terlihat lebih menarik. Anda bisa menggunakan perangkat bantuan seperti color wheel untuk menemukan kombinasi warna yang sempurna untuk poster Anda.

Selain warna utama, warna bayangan atau gradient juga dapat memberikan efek yang baik pada poster Anda. Warna-warna ini dapat membantu menonjolkan teks atau gambar dan memberikan kedalaman pada poster Anda.

Anda juga harus mempertimbangkan kontras warna saat membuat poster. Kontras warna dapat membedakan antara latar belakang dan teks, membuatnya lebih mudah dibaca oleh audiens. Pilihlah warna yang berbeda tapi tetap mudah dibaca atau dilihat bersama-sama.

Terakhir, jangan terlalu fokus pada warna sampai melupakan kualitas gambar atau desain poster Anda secara keseluruhan. Warna hanyalah satu elemen dalam pembuatan poster dan harus dipertimbangkan bersama-sama dengan elemen desain lainnya.

Dengan memilih warna yang tepat untuk poster Anda, Anda dapat menarik perhatian audiens Anda dan membuat informasi yang ingin disampaikan lebih efektif disampaikan. Jangan lupa untuk mempertimbangkan arti dan makna warna serta menggabungkan warna dengan desain dan gambar yang tepat untuk mencapai hasil yang terbaik.

Tipografi yang Baik untuk Membuat Poster yang Mudah Dibaca


Poster

Tidak hanya desain grafis yang menentukan kualitas sebuah poster, tapi juga tipografi yang digunakan. Tipografi yang baik mampu membuat informasi pada poster lebih mudah dibaca dan dicerna oleh khalayak. Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pemilihan tipografi untuk membuat poster yang mudah dibaca.

1. Pilih Font yang Sesuai

Font

Pilih font yang sesuai dalam pembuatan poster, yang harus mempertimbangkan jenis dan tema dari poster tersebut. Misalnya, jika poster tersebut bertema serius seperti konferensi atau seminar, maka sebaiknya menggunakan font yang formal. Sementara, poster yang bertema komedi atau acara anak-anak bisa menggunakan font yang lebih nakal atau lucu.

2. Ukuran Huruf Harus Cukup Besar

Ukuran Huruf

Ukuran huruf atau font pada poster harus cukup besar agar mudah dibaca dari jarak berapa pun. Ukuran huruf yang terlalu kecil akan membuat para penonton harus mendekat atau memperbesar ukuran poster untuk membaca informasi di dalamnya. Ukuran huruf yang ideal untuk poster adalah antara 20-30pt, tetapi dapat justering sesuai kebutuhan poster.

3. Terapkan Hierarchy of Information

Hierarchy of Information

Hierarchy of information merupakan teknik dimana tipe huruf pada poster dibuat berbeda ukuran untuk menunjukkan tingkat pentingnya informasi tersebut. Warna dan gaya huruf juga bisa diubah. Umumnya, judul poster akan memiliki ukuran huruf yang paling besar, informasi penting / subjudul akan memiliki ukuran huruf yang lebih besar dari informasi lainnya. Gunakan ukuran dan jenis huruf yang berbeda, tetapi tetap seimbang dan konsisten.

4. Gunakan Kontras yang Cukup

Kontras

Gunakan warna yang memiliki kontras yang cukup antara huruf dan background. Warna huruf beserta background harus dapat saling melengkapi dan mudah dibaca, walaupun dari jarak jauh. Pilih warna yang kontras namun tetap terlihat rapi dan mudah dipahami. Tipografi dengan kontras yang baik akan menciptakan kesan yang indah dan masih bersahabat saat dibaca.

5. Perhatikan Leading dan Kerning

Leading dan Kerning

Leading dan Kerning saat typography selalu menjadi hal yang penting untuk dicermati. Leading sendiri adalah jarak antara satu baris teks dengan baris teks yang lain. Sedangkan Kerning adalah jarak antara satu karakter dengan karakter lainnya. Dalam membuat sebuah poster, kurangi jarak antar karakter atau antar baris jika memang dibutuhkan. Hal ini berguna untuk meningkatkan kelancaran reading experience atau pengalaman ketika membaca poster.

6. Jangan Terlalu Banyak Menggunakan Effek

Effek

Bila terlalu sering menggunakan efek, poster akan terlihat berantakan dan sulit dibaca. Kurangi efek samping dengan hanya menekankan pada pesan terpenting. Terlalu banyak efek hanya akan membuat poster terlihat tidak profesional dan membuat orang sulit memahami pesan yang terkandung di dalamnya.

Pemilihan font yang baik, ukuran huruf yang besar, hierarchiinformasi yang baik, kontras yang cukup, leading dan kerning yang bagus, serta penggunaan efek yang mencukupi merupakan beberapa faktor yang harus diperhatikan ketika membuat sebuah poster. Gunakan tipografi yang tepat agar poster Anda lebih mudah dibaca dan dicerna oleh masyarakat.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan