Sejarah Singkat Rantai Vixion Old

Rantai Vixion Old adalah salah satu jenis sepeda motor yang banyak diminati di Indonesia khususnya pada kalangan pecinta otomotif. Motor ini diproduksi pertama kali oleh Yamaha pada tahun 2007 dan langsung mendapatkan sambutan positif dari masyarakat Indonesia. Motor ini sangat diminati karena meraka menawarkan keunggulan diantara motor-motor lain pada waktu itu.

Selain itu, tampilan dari Rantai Vixion Old juga sangat bagus dan menarik perhatian banyak orang. Motor ini memang dikenal sebagai motor yang sangat sporty dengan body yang ramping serta kokoh saat dikendarai.

Tidak hanya tampilan yang bagus, namun Yamaha juga memberikan teknologi canggih pada motor ini, seperti mesin berkapasitas 150cc yang mampu menghasilkan tenaga hingga 11kW pada putaran 8500 RPM dan torsi sebesar 13,1 Nm pada putaran 7500 RPM. Selain itu, Yamaha juga membekali Rantai Vixion Old dengan berbagai fitur dan teknologi terbaru seperti sistem pendingin UD untuk menjaga stabilisasi suhu mesin dan mencegah terjadinya overheat pada saat berkendara.

Namun pada tahun 2017, Yamaha merilis Rantai Vixion generasi terbarunya dengan tampilan yang lebih modern dan fitur-fitur yang lebih canggih. Hal ini membuat Rantai Vixion Old mulai tergusur oleh generasi barunya.

Walaupun begitu, Rantai Vixion Old tetap diinginkan oleh banyak kalangan pecinta otomotif di Indonesia karena selain tampilannya yang sporty, harga dari motor ini terbilang cukup terjangkau dan mudah untuk dicari suku cadangnya.

Ketika motor ini pertama kali keluar, banyak kalangan yang mencari informasi tentang spesifikasi dan harga motor ini. Bahkan saat ini, meskipun sudah ada generasi terbarunya, motor ini masih dicari oleh pecinta otomotif yang ingin memiliki motor sport dengan harga yang terjangkau dan performa yang tinggi.

Meskipun sudah tergusur oleh generasi terbarunya, sampai saat ini motor ini masih menjadi salah satu motor sport Indonesia yang legendaris dan dicari oleh banyak kalangan.

Tanda-tanda Rantai Vixion Old yang Harus Diperhatikan

Rantai motor adalah salah satu bagian penting pada motor, termasuk pada Rantai Vixion Old. Fungsi dari rantai motor adalah menghubungkan roda belakang dengan mesin motor. Rantai Vixion Old yang rusak atau tidak terawat dapat mengakibatkan berbagai masalah pada kendaraan Anda. Oleh karena itu, ada beberapa tanda-tanda yang harus diperhatikan apabila Rantai Vixion Old sudah mulai rusak atau harus diganti. Hal ini akan mempertahankan performa sepeda motor sehingga tetap aman dan nyaman saat dikendarai di jalan raya.

Suara Berdecit atau Berdentum pada Rantai Vixion Old

Tanda pertama yang harus diperhatikan adalah suara berdecit atau berdentum pada Rantai Vixion Old. Jika Anda mendengar suara tersebut ketika berkendara, segera periksa kondisi rantai motor. Suara tersebut biasanya disebabkan karena rantai motor kehilangan oli atau rusak. Rantai motor yang kering akan menghasilkan suara berdecit atau berdentum saat digunakan. Oleh karena itu, pastikan bahwa Rantai Vixion Old Anda dirawat dengan baik.

Rantai Vixion Old Terlihat Kendor atau Tergeser

Jika Anda melihat Rantai Vixion Old terlihat kendor atau tergeser saat dikendarai, hal ini bisa menjadi tanda bahwa Rantai Vixion Old mulai rusak atau sudah harus diganti. Ketika rantai motor kendor atau tergeser, Anda tidak akan bisa mengendalikan sepeda motor dengan baik dan berpotensi menyebabkan kecelakaan. Oleh karena itu, pastikan bahwa Rantai Vixion Old Anda selalu tegang dan terpasang dengan benar.

Buruknya Kinerja Motor

Selain itu, buruknya kinerja mesin motor bisa menjadi tanda Rantai Vixion Old untuk diganti. Ketika Rantai Vixion Old rusak, roda belakang tidak akan berputar sebagaimana mestinya. Hal ini akan menyebabkan performa mesin motor menjadi buruk. Biasanya, kinerja mesin motor menjadi buruk ketika Anda menempuh jarak yang sangat jauh atau sepeda motor yang sering mengangkut barang berat. Pastikan bahwa Rantai Vixion Old Anda dalam kondisi yang baik dan terawat dengan baik.

Kerusakan Engkol Sekunder dan Gigi Pemindah Tenaga

Rantai Vixion Old yang sudah mulai rusak atau rusak dapat menyebabkan kerusakan pada engkol sekunder dan gigi pemindah tenaga. Hal ini disebabkan karena rantai motor yang terlalu kendor atau terlalu ketat tidak akan dapat mentransfer tenaga mesin motor dengan baik. Kondisi tersebut akan membuat engkol sekunder dan gigi pemindah tenaga menjadi rusak dan mengalami kerusakan. Oleh karena itu, pastikan bahwa Rantai Vixion Old Anda selalu dalam kondisi yang baik dan terawat dengan baik.

Dalam melakukan perawatan Rantai Vixion Old, pastikan untuk selalu memeriksa tingkat intensitas oli rantai motor. Pastikan bahwa tingkat oli rantai tidak terlalu rendah dan tidak terlalu tinggi. Selain itu, jangan lupa untuk membersihkan Rantai Vixion Old dari kotoran dan debu yang menempel pada permukaan rantai. Membersihkan Rantai Vixion Old juga dapat membantu Anda melihat dengan lebih jelas apakah Rantai Vixion Old Anda sudah rusak atau tidak.

Cara Merawat Rantai Vixion Old agar Tidak Cepat Rusak

Salah satu perawatan motor yang cukup penting adalah merawat rantai. Untuk pemilik motor Yamaha Vixion Old, merawat rantai menjadi hal yang cukup penting karena salah satu komponen yang sering mengalami keausan pada motor ini adalah rantai. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dibahas mengenai cara merawat rantai Vixion Old agar tidak cepat rusak.

1. Membersihkan Rantai Secara Berkala

Cara pertama untuk merawat rantai Vixion Old agar tidak cepat rusak adalah dengan membersihkan rantai secara berkala. Membersihkan rantai ini sebaiknya dilakukan setidaknya seminggu atau dua minggu sekali terutama jika sering melintasi jalan berdebu dan berpasir. Membersihkan rantai ini bisa menggunakan kain lap yang dibasahi dengan bensin atau cairan pembersih rantai motor. Namun, sebaiknya hindari penggunaan air untuk mencuci rantai karena bisa berbahaya bagi rantai motor.

2. Mengencangkan Rantai Secara Rutin

Cara kedua untuk merawat rantai Vixion Old agar tidak cepat rusak adalah dengan mengencangkan rantai secara rutin. Mengencangkan rantai ini perlu dilakukan karena apabila rantai terlalu kendur, maka akan mudah melorot dan mengakibatkan masalah pada saat berkendara. Mengencangkan rantai bisa dilakukan dengan menggunakan kunci sok dan mengukur panjang rantai menggunakan penggaris atau mistar.

3. Memakai Pelumas Rantai

Cara ketiga untuk merawat rantai Vixion Old agar tidak cepat rusak adalah dengan memakai pelumas rantai. Pelumas rantai berguna untuk melindungi rantai dari gesekan dan juga mencegah karat pada rantai motor. Pelumas rantai juga bisa melicinkan dan menjaga rantai agar tetap lentur untuk menghindari keausan yang terlalu cepat. Sebaiknya memakai pelumas rantai dilakukan secara rutin, minimal seminggu sekali dan saat kondisi rantai masih dalam keadaan kering.

Demikianlah, beberapa cara untuk merawat rantai Vixion Old agar tidak cepat rusak. Selain cara-cara di atas, penting juga untuk memperhatikan dan mengecek keadaan rantai secara rutin, selain itu juga sebaiknya hindari memakai rantai motor yang sudah terlalu aus dan gunakan rantai motor yang masih dalam kondisi baru. Hal ini akan membuat motor tetap terawat dan meningkatkan kenyamanan dan keamanan saat berkendara.

Perbedaan Rantai Vixion Old dengan Model Terbaru

Rantai pada sepeda motor merupakan salah satu komponen penting yang berfungsi untuk memindahkan tenaga mesin ke roda belakang. Rantai yang masih baik dan terawat sangat penting untuk menjamin kinerja sepeda motor. Salah satu jenis sepeda motor yang menggunakan rantai adalah Yamaha Vixion. Generasi pertama Yamaha Vixion disebut Yamaha Vixion Old, sedangkan yang saat ini beredar adalah Yamaha New Vixion Advance. Berikut adalah perbedaan rantai Vixion Old dengan model terbaru.

1. Desain

Rantai Yamaha Vixion Old memiliki desain yang cukup solid dan standar, dengan ukuran 428-132L. Sedangkan rantai model terbaru memiliki desain yang lebih modern dan elegan dengan ukuran 428-124L. Desain rantai baru mencerminkan gaya desain Yamaha yang semakin futuristik.

2. Ketahanan

Rantai Yamaha Vixion Old terbuat dari bahan baja biasa yang kurang tahan lama, sehingga seringkali mengalami kendala dan masalah pada perawatan rantai. Sementara rantai Yamaha Vixion terbaru telah menggunakan bahan baja kelas premium yang lebih tahan lama dan anti karat. Dengan kata lain, rantai Vixion terbaru lebih tahan lama dan tidak mudah rusak.

3. Performa

Kinerja sepeda motor yang baik bergantung pada kualitas rantai yang digunakan. Rantai Yamaha Vixion Old cenderung lebih berat dan kaku, sehingga dapat mengganggu kinerja motor. Sedangkan rantai Vixion baru memiliki bobot yang lebih ringan dan lentur, sehingga secara keseluruhan memberikan kinerja yang lebih baik dan lancar.

4. Harga

Harga rantai Vixion Old dibanderol dengan kisaran 150 ribu hingga 200 ribu rupiah. Sedangkan harga rantai Vixion terbaru saat ini berkisar antara 250 ribu hingga 300 ribu rupiah. Meskipun harga rantai Vixion terbaru lebih mahal, namun kualitas yang dihasilkan lebih baik dan tahan lama, sehingga investasi pada rantai ini sangatlah penting untuk perawatan sepeda motor.

Jadi, itulah perbedaan rantai Yamaha Vixion Old dengan model terbaru. Pemilihan jenis rantai harus dilihat berdasarkan kualitas, ketahanan dan harga. Pastikan untuk melakukan perawatan secara rutin untuk menjaga kualitas rantai. Semoga informasi ini dapat membantu dalam pemilihan rantai yang tepat untuk Yamaha Vixion mu!

Masalah yang Sering Terjadi pada Rantai Vixion Old dan Solusinya

Sepeda motor Yamaha Vixion Old memang terkenal tangguh dan bertenaga. Namun begitu, tidak bisa dipungkiri bahwa rantai menjadi salah satu bagian yang rawan mengalami masalah. Rantai yang sudah aus atau kendor, dapat memengaruhi kinerja dan keamanan berkendara. Nah, untuk itu penting bagi pemilik Vixion Old, untuk memperhatikan beberapa masalah yang sering terjadi pada rantainya. Berikut adalah beberapa masalah yang sering terjadi pada rantai Vixion Old dan solusinya.

1. Rantai Kendor

Rantai kendor memang menjadi masalah yang sering terjadi pada sepeda motor, terlebih untuk Vixion Old. Hal ini bisa terjadi karena ketegangan rantai yang tidak sesuai atau terlalu kendur. Kondisi ini dapat mengganggu kinerja dan keamanan dalam berkendara. Solusi yang dapat diambil adalah dengan memastikan ketegangan rantai yang sesuai dan beberapa perawatan lainnya seperti memeriksa kondisi roller atau roda gigi.

2. Rantai Aus

Masalah lain yang sering terjadi pada rantai Vixion Old adalah aus atau putusnya beberapa ujung rantai. Kondisi tersebut bisa terjadi karena penggunaan yang terlalu lama atau karena perawatan yang kurang baik. Jika hal ini terjadi, solusi yang dapat diambil adalah dengan mengganti rantai, dan memastikan pemeliharaan berkala pada bagian mesin sepeda motor tertentu agar dapat mencegah terjadinya keausan lebih cepat pada rantai.

3. Rantai Bunyi Saat Digunakan

Apakah Vixion Old mu kerap terdengar bunyi saat digunakan, khususnya pada bagian rantai? Jika iya, saatnya untuk memperhatikan masalahnya. Hal ini bisa terjadi karena Rantai yang sudah kendor atau aus, roda gigi yang tidak sejajar, dan lain sebagainya. Solusinya dapat ditemukan dengan memeriksa kondisi rantai secara berkala dan melakukan perawatan, seperti pelumasan kepada mekanik pabrik untuk mengatasinya.

4. Rantai Menghubungkan Dua Roda Bukan Sejajar

Ketika rantai yang menghubungkan roda depan dan belakang pada Vixion Old tidak sejajar, hal tersebut dapat memengaruhi kinerja sepeda motor dalam hal keseimbangan, ketahanan, dan sebagainya. Masalah ini umumnya terjadi akibat roller atau roda gigi yang aus atau rusak. Solusinya dapat dilakukan dengan mengganti roller atau roda gigi tersebut dan berkonsultasi dengan seorang mekanik pabrik untuk melakukan perbaikan yang optimal.

5. Ketegangan Rantai Tidak Sama pada Setiap Roda

Terakhir, masalah yang sering terjadi pada rantai Vixion Old adalah ketegangan rantai yang tidak sama pada setiap roda. Hal ini bisa terjadi karena kondisi roller atau roda gigi yang berbeda-beda. Jika kondisi ini dibiarkan terus menerus, dapat mengganggu kinerja dan keamanan berkendara. Solusi yang dapat diambil adalah dengan memastikan ketegangan rantai yang sama pada masing-masing roda, dan dalam pemeliharaan berkala, memeriksa kondisi roller dan roda gigi untuk setiap roda.

Dari beberapa masalah tersebut, dapat disimpulkan bahwa penting bagi pemilik Vixion Old untuk memastikan perawatan berkala dan memperhatikan masalah yang terjadi pada rantainya, agar kinerja dan keamanan berkendara tetap terjaga. Jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan seorang mekanik pabrik, jika memerlukan perbaikan atau pergantian bagian tertentu. Semoga informasi di atas bermanfaat bagi Anda para pengguna sepeda motor Yamaha Vixion Old di Indonesia.

Minimize

Perludem Sebut Eks Napi Seharusnya Tak Boleh Maju Pemilu, Tidak Sesuai dengan UUD

Tuliskan Rumus Kimia dari Senyawa Berikut: Detail Informasi yang Harus Diketahui

High and Low Season 1: Menikmati Liburan Tepat Waktu

redaksi

Redaksi situs berita kabinetrakyat.com