kabinetrakyat.com – Bagi yang akan mudik saat libur Lebaran nanti, PT Pertamina (Persero) menyediakan layanan pembelian bahan bakar minyak (BBM) yang diantar langsung ke lokasi kendaraan kamu saat terjebak kemacetan.

Pertamina menyiapkan motor pengangkut BBM atau motoris sebanyak 402 unit untuk layanan mengantar BBM. Motoris ini bisa dimanfaatkan masyarakat untuk mengisi bahan bakar saat terjebak kemacetan.

“Kalau terjadi kemacetan call 135 bisa dikirim BBM kantong, motoris akan bergerak,” ungkap Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati saat rapat dengan Komisi VI DPR RI, Selasa (11/4/2023).

Menurutnya, sekalipun kondisi kehabisan BBM terjadi di jalan tol, akan tetap dilayani motoris sebab Pertamina telah mendapatkan izin dari Korps Lalu Lintas (Korlantas), Jasa Marga, dan kementerian terkait.

“Jadi motoris kami sudah diizinkan untuk menembus jalan tol, bahkan contraflow,” kata dia.

Nicke bilang, masyarakat yang butuh BBM di tengah kemacetan tinggal telepon 135 sembari memberi tahu titik lokasinya, nanti motoris akan segera menghampiri lokasi tersebut.

“Motoris akan jalan ke sana, nanti BBM kantong kayak kaleng gitu dibawa pakai motor,” kata dia.

Adapun jumlah 402 motoris yang disiagakan Pertamina pada periode mudik Lebaran tahun ini, naik signifikan mencapai 83 persen dari tahun 2022 yang sebanyak 220 motoris.

Selain menyediakan motoris, perusahaan juga menyiagakan 1.505 SPBU yang buka 24 jam dari total 7.400 SPBU Pertamina. SPBU 24 jam ini tersebar di wilayah jalur potensial seperti jalur tol, jalur wisata, jalur logistik.

Kemudian Pertamina menyiapkan pula 44 Kios Pertamina Siaga guna memecah antrean panjang pengisian BBM. Kios-kios ini tersebar di berbagai jalur mudik, seperti Jawa dan Sumatera.

“Jadi kami pecah antrean dengan Kios Pertamina Siaga di 44 SPBU yang biasanya ada antrean panjang,” ucap Nicke.

Di sisi lain, Pertamina juga menyiapkan 201 kantong SPBU, yakni tempat di mana mobil-mobil tangki siap menyuplai BBM ke SPBU sekitarnya. Ini untuk menghindari terjadi kekosongan pasokan di SPBU tertentu.