Jakarta, 27 Agustus 2023 – Kualitas Udara Menyedihkan
Kualitas udara di Jakarta menempati posisi ketiga terburuk di Indonesia pada Minggu (27/8/2023) pagi. Dikutip dari laman IQAir pukul 06.00 WIB, US air quality index (AQI US) atau indeks kualitas udara di Jakarta berada di angka 169. Berdasarkan tingkat polusi, DKI Jakarta masuk kategori tidak sehat.
Peringkat Terburuk di Indonesia
Kualitas udara tidak sehat ini diprediksi bakal terjadi sampai 29 Agustus 2023 atau lima hari ke depan. Konsentrasi polutan tertinggi dalam udara DKI Jakarta hari ini adalah PM 2.5. Angka tersebut 18.2 kali nilai panduan kualitas udara tahunan World Health Organization (WHO).
Cuaca Berkabut
Cuaca di Jakarta pada Minggu pagi ini berkabut dengan suhu 27 derajat celsius, kelembapan 80 persen, gerak angin 1.1 km/h, dan tekanan sebesar 1011 milibar.
Tindakan Pencegahan
Situs IQAir menginformasikan tidak hanya tingkat polusi, tetapi juga merekomendasikan tindakan-tindakan yang perlu diambil oleh masyarakat untuk mengatasi kondisi ini. Rekomendasi tersebut meliputi:
- Mengenakan masker.
- Menghidupkan penyaring udara.
- Menutup jendela.
- Menghindari aktivitas outdoor.
Tujuan dari tindakan-tindakan ini adalah agar masyarakat dapat terhindar dari udara luar yang kotor.
Peringkat Teratas
Sebagai informasi tambahan, kota dengan tingkat kualitas udara terburuk di Indonesia ditempati oleh Depok, Jawa Barat, dengan indeks 198. Sementara itu, kota dengan kualitas udara terburuk kedua di Indonesia adalah Tangerang Selatan, Banten, dengan indeks 183.
Kesimpulan
Kualitas udara yang buruk merupakan masalah serius yang perlu menjadi perhatian bersama. Tingkat polusi yang tinggi dapat berdampak negatif pada kesehatan manusia dan lingkungan. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat Jakarta dan seluruh Indonesia untuk mengambil tindakan pencegahan dan mendukung upaya-upaya untuk menjaga udara tetap bersih dan sehat.
Baca juga
Challenges Faced in Implementing e-Learning during the COVID-19 Pandemic: A Case Study in Indonesian Schools
Tema Pameran Seni: Keindahan dalam Kreasi
Kaidah Kebahasaan dalam Menulis Resensi Pendidikan
